Tampilkan postingan dengan label Cansu Hazal Episode 59. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Cansu Hazal Episode 59. Tampilkan semua postingan

04 November, 2015

Cansu & Hazal Episode 59 (4 November 2015): Hazal Kecelakaan Dan Luka Parah!


Cansu & Hazal Episode 59 (4 November 2015): Hazal Kecelakaan Dan Luka Parah! || Hallo jumpa lagi sama blog kabar sensasi dalam rangka cerita ulang serial Cansu dan Hazal. Pada postingan kali ini admin mau berbagi episode yang ke lima puluh sembilan. Dimana cerita sebelumnya Gulseren akhirnya berbaikan dengan Jihan, yang awalnya ragu terkait berita skandal dengan Alef tapi sudah tidak lagi. Gulseren yakin bahwa Jihan tidak salah dan Jihan sama sekali tidak berbohong. Terus gimana kelanjutannya?

Tunggu bentar nih, info aja buat yang ketinggalan cerita ulang sebelumnya silakan baca di Cansu & Hazal Episode 58 (3 November 2015).

Dan Cansu & Hazal Episode 59 (4 November 2015) ceritanya adalah Deria dengan rekan kerjanya kaget ketika ada dua preman datang untuk minta jatah bayaran. Preman itu bilang mau ketemu Gulseren karena sebelumnya sudah bicara soal uang keamanan, Deria pun menegaskan bahwa tak sudi bayar karena itu termasuk pemerasan. Deria hendak menelpon polisi sementara temannya mengeluarkan pisau untuk mengusir dua preman itu.

Dua preman yang datang ke toko Gulseren menemui Oskan, ternyata dua preman itu adalah suruhan Oskan. Preman itu sengaja disuruh untuk ngrecokin Gulseren.

Jihan marah-marah pada Dilara karena sahabatnya yang bernama Candan kini menjadi musuh, Jihan curiga pasti ada sesuatu. Dilara pun terus terang bahwa sudah tak menganggap Candan sebagai teman karena telah tidur dengan Oskan. Jihan pun kaget, Candan tidur dengan Oskan?

Gulseren datang menemui Oskan, Gulseren marah-marah atas rencana Oskan yang menuntut Jihan soal hak asuh Cansu. Gulseren pun ngamuk-ngamuk merusak benda-benda dibengkel temannya Oskan karena tak rela Cansu diambil Cansu. Bahkan Gulseren sempat merusak salah satu mobil yang ada dibengkel. Pemilik bengkel pun marah-marah pada Oskan.

Jihan marah-marah pada Candan, Jihan tak menyangka Candan hendak menyerahkan Cansu pada seorang penjahat semacam Oskan. Jihan pun minta Candan agar membatalkan tuntutan itu, lalu berhenti menjadi pengacara Oskan dan berhenti mengganggu Dilara.

Alter mengajak Dilara ketemuan, Alter minta Dilara membantunya. Alter bilang akan menceraikan Solmaz. Alter minta agar Dilara membeli rumahnya. Tapi tetep aja Dilara tak menggubris kemauan Alter.

Hazal ujian di sekolah dan ketahuan sedang nyontek, gurunya pun marah-marah ujuan langsung dibatalkan dan akan memberikan hukuman untuk Hazal. Sekolah tidak bisa mentolerir jika ada siswa mencotek, Hazal tidak merasa bersalah pada gurunya bahkan justru menyalahkan gurunya yang telah memberikan banyak PR. Hazal pun bilang bahwa sekolah tak mungkin bisa mengeluarkannya karena Hazal akan menyogoknya. Hazal pun langsung pulang, Gulseren datang. Hazal makin kesal, ngapain Gulseren datang? Hazal tak mau ngobrol dengan Gulseren, tapi Gulseren tetap memaksa bahwa mengantar Hazal dengan taksi. Saat naik taksi si supir sedang telponan, Gulseren mencoba mengingatkan karena bisa membahayakan tapi si supir gak menggubris lalu "mak pyarrrrrrr" taksi itu jatuh ke jurang. Hazal kesakitan karena kakinya tak bisa digerakan.

Dilara kaget ketika pihak sekolah menelpon dan memberitahukan soal kelakuan Hazal. Dilara marah-marah, Rahmi mencoba menenangkan tapi justru tak sadar keceplosan bahwa ada hal lebih buruk yang dilakukan Hazal. Dilara penasaran soal apa? akhirnya Rahmi pun bilang bawah kebakaran di kandang kuda Cansu adalah perbuatan Hazal. Dilara tak percaya tapi kemudian Rahmi memperlihatkan video rekaman perbuatan Hazal. Rahmi menjelaskan bahwa mungkin semua itu dilakukan karena Hazal cemburu dengan Cansu. Rahmi juga menceritakan bahwa Hazal juga mencuri video rekaman Jihan. Dilara kesal dan bilang bahwa Hazal tak boleh lagi tinggal dirumah, Rahmi tanya mau dibawa kemana? ke Gulseren? Dilara bilang tentu tidak, bawa saja ke sekolah asrama. Rahmi marah, karena Jihan tak mungkin mengijinkannya dan bisa saja Hazal nanti membocorkan rahasiah bahwa Alef telah disewa untuk menjatuhkan Jihan.

Gulseren sangat kawatir dengan  keadaan Hazal, polisi belum bisa memberikan pertolongan karena tanah lokasi jatuhnya taksi sangat beresiko longsor. Gulseren telpon Dilara untuk meminta bantuan tapi Dilara keburu marah-marah, Gulseren pun akhirnya bilang bahwa Hazal kecelakaan dan keadaanya sangat parah. Dengan panik Dilara langsung capcusss menuju TKP kecelakaan.

Dilara dan Rahmi tiba dilokasi, tapi tetep aja Polisi tak bisa berbuat banyak karena tanahnya labil, bisa salah langkah bisa longsor dan justru memendam para korban.


Oke deh, Cansu & Hazal Episode 59 (4 November 2015) sampai disini aja ya, ketemu lagi dengan admin dipostingan berikutnya tetap bersama blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya, selengkapnya baca di  Cansu & Hazal Episode 60 (5 November 2015).

Penasaran siapa si ganteng pemeran Ozan? baca aja:


Atau baca juga postingan lainnya terkait serial drama Turki:


Simak terus kabar seputar dunia hiburan yang sedang hit di Indonesia ya hanya di http://kabarsensasi.blogspot.com ya karena ternyata postingan-postingan admin ini banyak dikopi paste, semoga yang kopi paste lekas diberikan kesembuhan untuk berkarya sendiri tanpa kopas gitu deh.


Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/