Cinta Elif Episode 52 (4 Desember 2015): Omer Mulai Lagi Memburu Metin! Berhasilkah?
Cerita Cinta Elif Cinta Elif 4 Desember 2015 Cinta Elif ANTV Cinta Elif Episode Cinta Elif Episode 52 Serial Turki Sinopsis Cinta Elif Sinopsis Cinta Elif episode 52Cinta Elif Episode 52 (4 Desember 2015): Omer Mulai Lagi Memburu Metin! Berhasilkah? || Halo ketemu lagi sama blog kabar sensasi, postingan ini khusus buat kamu yang ketinggalan gak nonton Cinta elif Episode yang ke 52. Dimana cerita sebelumnya Omer dan Elif akhirnya resmi tunangan meski sempat terjadi beberapa masalah seperti Demet yang ketahuan nyolong terus si Husain yang ingin menggagalkan pertunangan Omer dengan Elif. Metin yang kabur dari Tayyar lalu minta bantuan Nilufer. Terus-terus?
Tunggu dulu nih, buat yang ketinggalan cerita sebelumnya bisa dibaca di Cinta Elif Episode 51 (3 Desember 2015)
Dan Cinta Elif Episode 52 (4 Desember 2015) ceritanya adalah Bibi Nedret akhirnya cerita pada Elif dan Asli bahwa uang yang dulu 750rblira itu dari Metin. Begitu Nilufer pulang Elif langsung marah-marah. Elif lalu telpon Omer dan bilang bahwa uangnya dulu itu dari Metin bukan dari bibinya.
Pinar ke rumah sakit karena ingin mengambil hasil tes DNA kandungannya. Tapi Omer sudah lebih dulu mengambilnya. Omer pun akhirnya ngajak Pinar ngobrol, Pinar sedih karena jika Tayyar tau bayi itu anak Taner maka Pinar disuruh membunuh bayi itu dengan tangannya sendiri. Omer bernjanji akan menjaga Pinar jika bersedia membantu tapi si Pinar tetap tidak mau membantu Omer, Pinar hanya bilang bahwa Fatih kabur dari rumah Tayyar. Pinar cerita beberapa waktu lalu Tayyar ditusuk dan ginjalnya bermasalah itulah mengapa ginjal Metin diambil, setelah Metin sadar dari operasi dia langsung kabur. Omer dan Pinar pun membuat kesepakatan bahwa Pinar akan bersedia membatu jika Omer bisa menjamin keselamatan hidupnya dan bayinya.
Metin masih di rumah Bahar, sepertinya Bahar nampak sangat perhatian pada Metin. Saat Metin mandi pun Bahar diam-diam mengintip Metin, setelah Mandi Metin dan Bahar pun asyik ngobrol berduaan sambil ketawa-tawa. Lalu tiba-tiba Nilufer datang, Nilu pun nampak gimana gitu melihat keakraban Metin dengan Bahar. Dan tiba-tibanya lagi Elif datang bermaksud menjenguk Bahar yang kabarnya sedang sakit, Metin dan Nilu panik! Metin minta agar Bahar tidak membiarkan Elif masuk bagaimana pun caranya. Karena alasan sedang ingin sendiri Elif pun lalu pergi tanpa curiga.
Mert menemui Elif di kantor, Mert curhat tidak akan kembali ke rumah Tayyar dan ingin mulai hidup baru. Mert pun minta pekerjaan pada Elif dan Elif langsung menerimanya. Mert sangat sedang dan sangat berterimakasih pada Elif.
Bibi Nedret sedang berjumpa dengan teman-temannya, tiba-tiba Melike bersama Demet datang! Tentu saja Nedret kaget. Dengan syok asyik Melike ikut nimbrung ini itu, Asli pun nampak menahan kekesalannya. Saat temannya Nedret cerita bahwa temannya ada yang selingkuh, Melike ikut nyahut bahwa itu karena istrinya gak perhatian, Melike bilang Husain sangat setia bla-bla-bla. (Melike gak tau kalo Husain punya istri muda bahkan punya anak). Asli mengajak Melike ngobrol, Asli bilang bahwa Melike harus punya sopan santun jangan datang ke rumah sembarangan. Dengan kata lain Asli mengusir Melike.
Tayyar menyuruh anak buahnya membawa Nilufer karena Metin tak kunjung ditemukan. Tayyar yakin Nilufer tau keberadaan Metin.
Melike dan Demet pergi ke kantor Elif, Melike ngadu telah diusir Asli. Elif pun minta maaf atas nama Asli. Elif pun menawarkan pekerjaan buat Demet, tentu saja Demet menerimanya dengan senang hati terlebih si Mert juga kerja ditempat Elif. (Duh-duh Melike sungguh terlalu, semacam gak punya malu, suaminya penjahat bahkan anaknya suka nyolong).
Omer-Arda-Pelin curiga bahwa Metin sedang bersama Nilufer. Mata-mata yang ditugasi mengawasi Nilufer telah gagal tugas, Omer pun minta bantuan Elif. Omer menyuruh Elif mengira-ngira kemana Nilufer menyembunyikan Metin. Elif mulai menduga mungkin di rumah Bahar.
Husain senang punya rekan baru bernama Ipek, Ipek itu polisi yang suka ribut dengan Omer. Husain merasa punya teman sekongkolan baru untuk ngercokin Omer.
Nedret curhat pada asistennya bahwa sangat memikirkan pertunangan Elif dengan Omer. Nedret percaya Omer itu orang baik, tapi keluarganya sangat aneh terutama Husain. Nedret curiga dengan Husain. Nedret berjanji akan mebereskan semuanya.
Nilufer dan Metin asyik bermesraan di rumah Bahar.
Arda dan Cingdem ke rumah sakit untuk tes kehamilan. Cingdem pun mulai diperiksa, Arda melongo melihatnya karena terlihat ada bayi di monitor. Dokter bilang anaknya perempuan. (padahal itu loh dokter gadungan, Cingdem sudah merencanakan semuanya sebelumnya).
Omer dan Elif ke rumah Bahar, Elif minta petugas memberikan kunci apartemennya Bahar. Omer dan Elif menuju tempat tinggal Bahar. Elif masuk kedalam tapi hanya ada Nilufer sedang menagis. Rupanya Metin tau bahwa Omer dan Elif datang jadi langsung kabur. Metin kabur membawa Bahar.
Oke deh Cinta Elif Episode 52 (4 Desember 2015) sampai disini aja ya, sambung lagi dipostingan berikutnya tetap di blog kabar sensasi.
Cerita selanjutnya Omer berusaha mengejar Metin yang lari dengan Bahar, selengkapnya baca di Cinta Elif Episode 52 (4 Desember 2015).
Baca Juga:
- Cinta Elif Episode 10 (15 Oktober 2015): Dorrr, Elif Tak Sengaja Nembak Seseorang!
Simak terus serial drama Turki kesayangan kamu hanya di blog Kabar Sensasi ya, simpen alamat url-nya sekarang!
Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/