Tampilkan postingan dengan label Sinopsis. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sinopsis. Tampilkan semua postingan

13 Februari, 2016

Sinopsis Veera Episode 27 (Sabtu 13 Febuari 2016): Kecewanya Ranvi Saat Tau Veera Bukan Adik Kandungnya


Sinopsis Veera Episode 27 (Sabtu 13 Febuari 2016) || Halo selamat datang pembaca setia blog kabar sensasi terutama pencinta serial India Veera yang gak sempat nonton episode yang ke 27 yang tayang Sambut 13 Feb di ANTV. Masih ingat cerita sebelumnya kan? itu loh soal Ratan yang mengirim paket untuk Ranvi dan Veera atas nama Sampooran. Lalu akhirnya Ranvi tau bahwa Veera bukan adik kandungnya setelah diberitau oleh Baldev. Ranvi sangat syok. Terus-terus?

Tunggu dulu buat yang ketinggalan cerita sebelumnya bisa simak di Sinopsis Veera Episode 26 (Jumat 12 Febuari 2016).

Dan Sinopsis Veera Episode 27 (Sabtu 13 Febuari 2016) ceritanya adalah Ranvi teriak-teriak dilahan kosong memanggil Sampooran agar kembali. Ranvi ingin tanya pada Sampooran alasannya pergi, apakah benar Sampooran pergi karena Veera? Ranvi terus teriak-teriak tak terkendali. Nihal datang, Ranvi langsung memeluk Nihal. Ranvi minta agar Nihal membawa pulang Sampooran. Nihal hanya terdiam, Ratan pun datang. Ranvi pergi tanpa kata, Ratan mengikutinya dari belakang. Ranvi dippanggil Veera untuk memperbaiki bonekanya yang rusak karena Gunjan menarik terlalu kuat, Ranvi cuek dan justru langsung pergi begitu saja. Akhirnya Ratan yang memperbaiki boneka itu, Veera bingung ada apa dengan Ranvi?

Ratan datang ke rumah Balwant dan bilang bahwa Baldev telah bilang pada Ranvi soal Veera bukan adik kandung. Balwant minta maaf atas kelakuan Baldev dan berjanji akan memberikan pelajaran buat Baldev.

Ranvi pulang dengan murung, Chaiji menawarkan makanan tapi ditolak. Veera datang ngajak Ranvi makan tapi Ranvi justru pamit ke kamar. Veera makin bingung ada apa dengan Ranvi?

Balwant memarahi Baldev karena telah bilang pada Ranvi soal status Veera. Balwant minta agar Baldev tak bilang pada Veera karena urusannya bisa tambah runyam. Baldev nampak tak memperhatikan apa yang dikatakan sang ayah, karena kesal Balwant menendang bola Baldev lalu membentak Baldev agar memperhatikan bila orangtua sedang bicara. Setelah Balwant pergi, Bansuri langsung mengelus-elus Baldev dan sama sekali tak memarahi Baldev, justru menyalahkan Balwant bahkan Ranvi dan Veera.

Ratan bilang pada Ranvi bahwa Veera tetep adiknya, tak ada bedanya entah yang melahirkan Ratan atau orang lain. Ranvi pun bilang bahwa bedanya Ratan selalu ingat ultah Ranvi tapi tak pernah ingat ultah Veera.

Veera tak mau makan kalo gak disuapin sama Ranvi, belum sempat makan Veera pergi mencari gelang karena mengira Ranvi marah karena Veera menghilangkan gelangnya. Hingga malam Veera gak mau makan bahkan disuapi Ratan pun tak mau karena maunya makan sama Ranvi. Veera ke kamar, Ranvi langsung pura-pura tidur. Veera merengek kelaparan tapi Ranvi tetep diam. Veera bilang gak bisa tidur kalo gak dinyanyiin sama Ranvi, tapi si Ranvi tetep diam. Veera akhirnya bernyayi sendiri hingga tertidur. Ranvi menangis tanpa suara, Chaiji pun tak bisa menahan air mata dari luar kamar. 

Veera pagi-pagi membangunkan Ranvi untuk sekolah tapi ternyata Ranvi gak mau sekolah. Chaiji menyuruh agar Veera bersiap sekolah, saat sarapan Veera gak mau makan karena mau makan hanya sama Ranvi. Veera masuk kamar ambil tasnya tapi Ranvi langsung balik badan seolah tak mau melihat Veera. Lalu Veera pura-pura meninggalkan tempat pensisnya berharap Ranvi akan mengambil dan menyusulkan tapi ternyata enggak, Ranvi tetep cuek.

Ratan dan Chaiji bingung gimana memperbaiki hubungan Ranve dan Veera? Chaiji tau Ranvi saat ini sangat menderita setelah mengetahui kebenaraan tentang Veera.

Tapi sayangnya Sinopsis Veera Episode 27 (Sabtu 13 Febuari 2016) sampai disini aja ya, sambung lagi di postingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selenjutnya Veera berlari memeluk Nihal. Ada apa ya? selengkapnya simak di Sinopsis Veera Episode 28 (Minggu 14 Febuari 2016).

Jangan lupa simak juga:


Oke sampai bertemu dipostingan berikutnya.... pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena siapa tau serial kesukaanmu ada cerita ulangnya disini jadi ketika kamu gak sempat nonton tetep bisa tau ceritanya gitu.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

12 Februari, 2016

Sinopsis Veera episode 26 (12 Febuari 2016): Sampooran Pergi Kemana? Ranvi Tau Veera Bukan Adik Kandungnya!


Sinopsis Veera episode 26 (12 Febuari 2016): Sampooran Pergi Kemana? Ranvi Tau Veera Bukan Adik Kandungnya!|| Yeee jumpa lagi dengan blog kabar sensasi, kali ini admin mau posting cerita ulang serial India Veera episode yang ke dua puluh enam tayang tanggal 26 Feb. Masih ingat cerita sebelumnya kan? Itu loh soal sumbangan pembangunan sekolah pertanian yang dicita-citakan Sampooran. Terus soal rencana Gunjan dan Veera yang akan mengerjai si Baldev, terus-terus si Baldev diapain?

Tunggu dulu buat yang ketinggalan cerita sebelumnya simak aja di Sinopsis Veera episode 25 (11 Febuari 2016).

Dan Sinopsis Veera episode 26 (12 Febuari 2016) ceritanya adalah Baldev membawa kotak makananya saat istirahat, Baldev pun dengan sombong menawarkan pada Veera jika bekalnya sangat sedikit bisa minta. Veera dengan lantang menolak. Baldev kesulitan membuka kotak makananya, begitu terbuka ternyata isinya kotoran sapi yang sangat bau. Semua siswa tertawa meledek Baldev, termasuk Ranvi-Veera dan Gunjan. Baldev langsung curiga pada Gunjan tapi tak diakui, lalu Baldev curiga pada Veera tapi gak ngaku juga. Baldev yakin yang melakukan adalah Veera dan akan memberikan pelajaran, tapi Ranvi dengan lantang bilang bahwa orang yang salah harus dibalas dengan kotoran. Ranvi sudah tau bahwa yang menjaili Veera hingga dihukum guru adalah Baldev.

Kartar makan bareng istrinya, Kartar dengan jengkel cerita soal Nihal yang nampak mendekati Ratan untuk ikut bekerja diladang. Sang istri justru bilang itu bagus sekali karena akhirnya ada yang mau membantu Ratan, Sang istri juga bilang bahwa Nihal itu orang yang baik. Kartar mendadak sangat marah dan meninggalkan meja makan. Sang istri makin merasa yakin bahwa kecurigaanya pada Kartar yang menyukai Ratan, Sang istri bersyukur Nihal ada didesanya karena jika tak ada Nihal mungkin akan lebih buruk lagi.

Ratan berdiri ditanah kosong yang akan dibangun sekolah pertanian sesuai yang dicita-citakan Sampooran. Ratan cerita ini itu dengan penuh semangat, Nihal dibelakangnya hanya diam terbengong-bengong. Ratan diam dan balik badang lalu gimana gitu menatap Nihal. Ratan tanya ada apa? Nihal dengan gugupnya bilang gak ada apa-apa. (*cieeeee....cieeeee....)

Veera main ke rumah Gunjan, keduanya asyik main rumah-rumahan bareng. Baldev datang dan merusah rumah-rumahan itu, rupanya Baldev sangat dendam dengan kejadian di sekolah karena kotak makananya dijaili. Bansuri sangat marah ketika tau Veera main ke rumah, Balwant pun bertanya-tanya kenapa memarahi Veera? Bansuri justru marah soal status Gunjan yang bukan anak kandung Bansuri. Balwant minta agar Bansuri ngomong pelan-pelan, dan terkejut ketika tau Baldev ada didepan pintu. Balwant langsung minta agar Baldev pergi main.

Ranvi belajar bareng ke tempat temannya, Ranvi nampak pintar tapi sang teman bertanya kenapa sampai gak naik kelas 3 kali? Ranvi belum sempat menjawab, tapi temannya itu dapat telpon dari ayahnya. Ranvi mendadak sedih melihat sang teman nampak senang bisa ngobrol dengan ayahnya meski via telpon. Ranvi mendadak pamit padahal belajarnya belum selesai.

Veera pulang dari rumah Gunjan dijalan sedih, Nihal datang lalu menghibur Veera. Nihal pun menawarkan gendongan pada Veera. Nihal jongkok, Veera naik keatas pundak Nihal. Veera sangat senang dipundak Nihal.

Ranvi pulang ke rumah diperjalanan ketemu dengan Ratan, Ranvi merengek pengen ngobrol dengan Sampooran lewat telpon. Ratan bengong dan hanya bilang tak punya nomer telponnya. Ranvi langsung bertanya "apakah ayah sudah tiada?". Ratan dengan gugup bilang agar Ranvi tak bicara seperti itu. Ranvi justru makin bertanya-tanya, pekerjaan apa yang membuat Sampooran tak kunjung pulang? Ratan hanya memeluk Ranvi lalu bilang bahwa Sampooran pasti akan kembali.

Veera masih dipundak Nihal, Veera curhat pada Nihal bahwa si Baldev itu selalu bikin marah. Nihal langsung menghampiri Baldev dan bilang pada agar si Baldev tak lagi membuat Veera marah. Baldev hanya pasang muka manyunnya lalu pergi. Veera minta es, lalu dalam perjalanan ketemu dengan anak kecil yang selalu nakal disekolahan, Veera menggodai anak itu dengan pura-pura memberikan esnya tapi gak jadi. Nihal berhenti lalu tanya pada Veera kenapa menggodai anaik kecil itu dengan es, jika tidak mau berbagi tidak perlu pura-pura. Veera pun bilang bahwa anak itu juga sering jahil. Nihal langsung menjelaskan bahwa membalas kejahilan dengan kejahilan itu salah, Nihal bilang kalo es itu beneran diberikan pasti anak itu bisa jadi kawan.

Ranvi menyapa Veera yang sedang asyik dengan Nihal. Ranvi tanya bukankah tadi ada di rumah Gujan? Veera bilang mainnya di rumah Gunjan sudah selesai lalu dijalan ketemu Nihal. Veera cerita bahwa Nihal barusan jadi ayah Veera, Nihal menggedongnya, ngajak jalan-jalan, memetik bunga bareng, membelikan es. Ratan pun terdiam mendengar cerita Veera, Nihal juga nampak gugup. Ratan ngajak Veera dan Ranvi pulang, Ratan pun bilang makasih pada Nihal. (cie...cie..., kalo Sampooran gak pulang mending tuh Ratan ama Nihal aja *eaaaaa **adminnya mulai ngawurrrrr)

Ranvi dan Veera sangat senang ketika dapat kiriman paket yang didalamnya terdapat pesan atas nama Sampooran. Paket itu berisi pakaian dan mainan untuk Ranvi dan Veera. Ranvi teriak-teriak memanggil ibunya tapi gak ada respon, justru Chaiji yang datang. Ranvi langsung menunjukan bahwa paket itu dari Sampooran. Chiji sangat senang, Ratan datang dan bertanya ada apa kenapa teriak-teriak? Chaiji justru menatap curiga pada Ratan. Chaiji minta agar Ranvi naik ke kamar, tapi Ranvi justru lari ingin memberi tahu warga desa bahwa Sampooran mengirimkan paket. Ratan berusha mencegah Ranvi tapi gagal, Chaiji langsung ngomel-ngomel pada Ratan karena tau bahwa paket itu sebenarnya yang ngirim Ratan bukan Sampooran. Ratan pun menjelaskan bahwa Ranvi tadi sangat sedih, tanya kenapa Sampooran tak pernah telpon bahkan Ranvi tanya apakah Sampooran telah tiada? Chaiji pun bisa ngertiin dan menyakinkan bahwa Sampooran pasti akan pulang.

Ranvi sangat senang dapat kiriman paket hingga menari-nari di kampung. Para warga pun ikut senang. Baldev dari jauh manyun lihat Ranvi dan Veera yang lagi seneng.

Balwant dan warga pria lainnya sedang rapat soal kompetisi berkuda, Bhaktawar pun mengajukan diri tapi Kartar menolak karna sejauh ini si Bhaktawar itu hanya bukin aib. Balwant memutuskan tidak akan ikut lomba karena semenjak Sampooran pergi desanya tak pernah menang. Nihal pun mengajukan diri ingin ikut tapi dengan lantang Bhaktawar menolak karena Nihal itu orang baru dan bukan penduduk asli. Tapi Balwant selaku kepala desa memperbolehkan Nihal ikut kompetisi.

Kartar diberitahu istrinya bahwa Ranvi dapat paketan dari Sampooran itu berarti Sampooran baik-baik saja, sang istri minta agar Kartar mencari alamat Sampooran dan bawa dia pulang. Kartar hanya bengong! Kartar pun pura-pura pergi mengajak Nihal.

Ranvi marah ketika Veera menghilangkan gelang kiriman dari Sampooran. Ranvi menyuruh Veera diam menunggu sementara Ranvi mencari gelang yang hilang itu.

Kartar datang ke rumah Ratan, Kartar seolah terpanah melihat Ratan yang sedang mencuci. Kartar langsung mengucap selamat karena Sapooran telah kirim bakar karena Ranvi dapat paketan. Ratan dan Chaiji hanya bengong, terlebih ketika Kartar minta bingkisan paket itu agar bisa diketahui alamat pengirimnya. Chaiji pun bilang bahwa bingkisan itu tidak dikirim Sampooran, Chaiji pun mejelaskan semua kepada Kartar dan Nihal. Chaiji bilang itu adalah sebuah usaha seorang ibu agar anaknya tersenyum, Chaiji minta agar Kartar dan Nihal merahasiakan hal ini. Kartar pamit pulang, dalam hatinya sangat senang karena ternyata tak ada kabar dari Sampooran, Kartar berharap Sampooran tak akan kembali lagi dan Nihal segera pergi dari desa. (Kartar benar-benar suka sama Ratan? oh sungguh terlalu....).

Nihal ditawari kuda dari seorang warga, Bhaktawar tiba-tiba datang dan minta agar Nihal gak pakai kuda itu. Sang pemilik kuda pun justru bilang bahwa kuda itu inginnya diberikan pada Nihal, Bhaktawar tetep ngotot bahwa Nihal tak boleh pakai kuda itu. Akhirnya Nihal dan Bhatawar pun berdebat sengit.

Ranvi sibuk mencari gelang Veera yang jatuh, Baldev menghampiri dan tak percaya bahwa itu kiriman dari Sampooran. Baldev bilang bahwa sempat dengar orantuanya saat ngobrol yang mengatakan bahwa Sampooran pergi gara-gara Veera dan itulah mengapa Ratan tak pernah sayang pada Veera. Ranvi kaget dan tak percaya tapi Baldev justru menyuruh Ranvi tanya pada Ratan. Ranvi langsung pulang dan tanya apakah Sampooran pergi karena Veera bukan karena nyari kerja ke kota? Ranvi minta agar Ratan bersumpah tapi Ratan justru marah.

Ratan panik menemui Chaiji dan cerita bahwa Ranvi tanya soal kepergian Sampooran bahkan Ranvi minta agar Ratan bersumpah. Ratan benar-benar bingung, Ratan takut jika Ranvi tau bahwa Veera bukan adik kandungnya. Chaiji punya ide untuk bicara pada Balwant agar bilang bahwa Veera itu.... belum sampai bicara tapi Chaiji dan Ratan bengong melihat Ranvi menangis didepan pintu. Ranvi langsung tanya "ibu bukan ibu kandungnya Veera? Veera bukan Adik Kadungku?". Ranvi langsung lari, Ratan mengejarnya tapi kehilangan jejak.

Ranvi lari melewati Veera yang sedang asyik bermain, Veera menggil Ranvi tapi tak digubris. Veera curiga kenapa Ranvi cuek?

 Haduh apa yang akan terjadi setelah Ranvi tau bahwa Veera bukan adik kandungnya?

Tapi sayang sekali Sinopsis Veera episode 26 (12 Febuari 2016) cukup sekian aja, sambung lagi dipostingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Ranvi tetep cuek pada Veera, duh akankah kasih sayang Ranvi pudar setelah tau Veera bukan adik kandungnya? selengkapnya simak di Sinopsis Veera episode 27 (13 Febuari 2016).

Jangan lupa simak juga:


Oke sampai bertemu dipostingan berikutnya.... pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena siapa tau serial kesukaanmu ada cerita ulangnya disini jadi ketika kamu gak sempat nonton tetep bisa tau ceritanya gitu.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

11 Februari, 2016

Sinopsis Veera Episode 25 (11 Febuari 2016): Nihal Penyumbang Sekolah Pertanian?


Sinopsis Veera Episode 25 (11 Febuari 2016):  Nihal Menjadi Penyumbang Misterius Untuk Mendirikan Sekolah Pertanian || Selamat datang, gak kerasa sudah jumpa lagi dengan admin dalam rangka cerita ulang serial India Veera untuk episode yang ke dua puluh lima tayang Kamis tanggal 11 Febuari. Masih ingat cerita sebelumnya kan? Itu loh soal acara festival yang salah satunya adalah lomba bikin layang-layang untuk anak-anak. Ranvi sejak awal beli bahan pun nampak sudah dijahili anak buahnya si Baldev. Bahkan saat membuat pun Baldev hampir sempat mengrecoki layangan Ranvi. Terus gimana hasilnya, apakah yang menang Ranvi atau si Baldev yang dengan cara curangnya?

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan simak di Sinopsis Veera Episode 24 (10 Februari 2016).

Dan Sinopsis Veera Episode 25 (11 Febuari 2016) ceritanya adalah Ranvi akhirnya menang sebagai pembuat layangan dengan hiasan paling bagus. Lalu acara dilanjutkan dengan menerbangkan layangan bersama. Ranvi pun asyik memanginkan layangan kumisnya, Veera mendadak bengong ketika melihat Gunjan main bareng ayahnya. Chaiji mendekati Veera lalu menyuruh agar main layangan ngajak Ratan. Veera dengan semangat ngajak Ratan main layangan, Veera sangat sedang bisa main layangan bareng Ratan.

Ranvi dan Baldev sedang sengit bertarung layang-layang. Baldev dan temannya nampak bersekongkol akan memutuskan layangan Ranvi.

Ratan dengan semangat menerbangkan layangan, Veera pun memberi semangat agar Ratan memutuskan layang-layang lawannya. Veera loncat-loncat ketika berhasil!

Baldev dengan yakin bisa memutuskan layangan Ranvi dengan kecurangannya, tapi tiba-tiba justru layangan Baldev-lah yang tersangkut dan akhirnya jatuh.

Ratan asyik memainkan layangannya hingga tak mendengar rengekan Veera yang kebelet ke kamar mandi. Dari jauh Nihal mlongo melihat Ratan, Veera pun ada ide yakni minta tolong Nihal untuk menggangin benangnya. Ratan belum menyadari bahwa yang megang benang dibelakangnya adalah Nihal. Ratan terus-terusan memainkan layangannya dengan terus teriak menyuruh benangnya diulur untuk menjatuhkan layangan lawan. Hingga akhirnya Veera kembali mendekati Ratan dan teriak menyemangatinya. Ratan kaget ketika sadar Veera gak megang benangnya tapi justru si Nihal. Ratan langsung melongo dan teringat masa-masanya bersama Sampooran. Ratan pun berlahan melepaskan layangannya, Veera bertanya kenapa? Ratan bilang putus! 

Ranvi akhirnya milih mengalah dan memutuskan layangannya demi temannya, Ranvi tau kalo temannya yang memang maka adik temannya itu senang sekali. Ranvi, Veera, Ratan dan Chaiji menatap layangan Ranvi yang terbang melayang tak terkendali hingga menghilang. Mereka mengucap do'a masing-masing agar Sampooran segera pulang.

Acara festival masih berlanjut hingga malam hari, Balwant pun memberi sebuah pengumuman. Bansuri dalam hati berharap Nihal tak ikutan nimbrung. Ratan bisik-bisik pada Chaiji untuk pamit pulang dulu karena merasa pusing, tiba-tiba Ratan berbenti ketika Balwan menyebut nama Sampooran. Balwant menceritakan bahwa Sampooran punya mimpi mendirikan sekolah pertanian didesanya, Balwant bilang mimpi itu akan terwujud karena ada orang yang memberikan sumbangan yang cukup besar tapi dia tak mau disebutkan namanya. Semua warga pun tersenyum, keculi Baldev yang memang selalu pasang muka cemberut. Ranvi menangis dan mendekati Balwant agar menyampaikan ucapan terimakasih pada donatur yang telah menyumbang itu.

Balwant mendekati Ratan lalu mengobrol, Balwant bilang ada 5000rupe untuk membangun sekolah pertanian yang dicita-citakan oleh Sampooran. (kira-kira siapa donatur misterius itu? siapa lagi kalo bukan NIHAL)

Ratan ikut asyik menari, Nihal juga! Tiba-tiba keduanya saling menatap, Ratan langsung ingat bahwa dulu Nihal sempat ingin memberi uang 5000rupe untuk bayar utang ke Sampooran tapi saat itu Ratan menolak. Nihal buru-buru pergi lalu Ratan mengejarnya, Ratan dengan teriak bertanya "apakah kau yang menyumbang untuk mendirikan sekolah pertanian?", Nihal pura-pura tak mendengar dan Ratan semakin berteriak hingga semua warga terdiam. 

Ranvi dan Veera di rumah sedang ngobrol. Veera bilang belum bilang makasih sama Nihal, Ranvi pun mengaku juga belum bilang jadi besuk saja gitu. 

Ranvi dan Veera pagi-pagi mampir ke tanah kosong yang akan didirikan sekolah pertanian. Nihal datang, Veera pun menyuruh Nihal mengatakan sesuatu. Nihal akhirnya mengatakan "selamat Sampooran, cita-citamu akan terwujud". Nihal pun langsung menggandeng tangan Ranvi dan Veera untuk pergi ke sekolah. Diperjalanan mereka bertemu dengan Kartar, Ranvi minta uang koin ke Kartar. Veera justru minta koin ke Nihal. Rupanya Veera teringat dulu Kartar gak mau ngasih uang koin dan hanya Ranvi yang diberi, Veera menganggap Kartar itu pelit dan Nihal lebih baik.

Veera dan Gunjan berencana akan mengerjai Baldev, kira-kira mau diapain ya si Baldev?

Veera dan Gunjan datang ke kelas Ranvi, Veera berbisik bahwa sudah tau siapa otak dibalik kotak makanan berisi kecoak waktu itu. Ranvi tak begitu mendengar suara Veera hingga akhirnya sang guru menegur karena Ranvi terus-terusan melihat kearah cendela. Sang guru pun mengingatkan agar Veera segera kembali kekelasnya sendiri.

Ratan sedang menjalankan traktornya diladang, tiba-tiba merasa ada sesuatu karena traktor itu terasa panas. Nihal pun mendekat lalu bilang bahwa mungkin Ratan lupa memasukan air, Nihal langsung membatu menuangkan air dan bilang traktornya tidak kenapa-napa, bisa dipakai kembali. Nihal pun menawarkan bantuan untuk melakukan pekerjaan diladang karena tau bahwa pekerja ladangnya kemarin sempat kena kasus yakni dituduh mencuri uang. Ratan menolak bantuan Nihal dan berterimakasih atas bantuan yang ditawarkan Nihal. Lalu Nihal bilang bahwa sekolah pertanian akan segera dibangun, apakah ada sesuatu yang Sampooran katakan terkait sekolah pertanian yang diinginkan itu? Ratan pun bilang bahwa Sampooran memang selalu cerita tentang mimpi membangun sekolah itu, untuk itu Nihal ingin Ratan ikut dalam pembangunan itu agar bisa membuat sekolah sesuai yang diinginkan Sampooran. Ratan justru curiga kenapa Nihal begitu semangat terlibat dalam pembuatan sekolah itu? Ratan bilang bahwa Nihal tak berkewajiban untuk mewujudkan itu dan tak harus tinggal terus-terusan didesa alias bisa pergi. Tiba-tiba Kartar datang, Ratan dan Nihal mendadak gugup seolah terkejut.


Sayang sekali Sinopsis Veera Episode 25 (11 Febuari 2016) sampai disini aja ya, lanjut lagi ke postingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Baldev ditertawai siswa-siswa yang lain, ada apa ya? selengkapnya simak di Sinopsis Veera Episode 25 (11 Febuari 2016).

Jangan lupa simak juga:


Oke sampai bertemu dipostingan berikutnya.... pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena siapa tau serial kesukaanmu ada cerita ulangnya disini jadi ketika kamu gak sempat nonton tetep bisa tau ceritanya gitu.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

10 Februari, 2016

Sinopsis Veera Episode 24 (10 Februari 2016): Ranvi Vs Baldev, Siapa Juaranya?


Sinopsis Veera Episode 24 (10 Februari 2016) || Selamat berjumpa kembali dengan blog kabar sensasi, postingan kali ini adalah cerita ulang dari serial India Veera Rabu tanggal 10 Februari 2016 yakni episode yang ke dua puluh empat. Masih pada ingat cerita sebelumnya kan? itu loh yang akhirnya Veera ditemukan tapi keadaanya sangat parah, Veera sangat trauma bahkan gak bisa ngomong. Nihal pun berusaha keras untuk membuat Veera bisa kembali bicara dan ceria seperti sedia kala. Dan akhirnya Nihal bersama warga berhasil membuat Veera tersenyum. Terus-terus selanjutnya gimana?

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan simak aja di Sinopsis Veera Episode 23 (9 Februari 2016).

Dan Sinopsis Veera Episode 24 (10 Februari 2016) ceritanya adalah Ratan masih berharap Sampooran akan pulang ke rumah. Ratan mengganti selendang yang dipasang diatas genting dengan warna kuning, Ratan juga tetep memasang gelang Ranvi dan Veera. Chaiji dan Ranvi asyik ngobrol sesekali saling ledek, Veera pun ikutan meledek bahwa bibinya itu gendut dan tua. Sang bibi pun tak nyadar bilang bahwa yang tua itu Ratan, seketika Ratan bengong lalu Veera membela Ratan bahwa sang ibu tidak tua dan yang tua adalah bibi. Veera mendekati Ratan dan memeluknya. Ratan makin bengong dan buru-buru memberikan uang pada Ranvi untuk belanja ke pasar. Ranvi pun langsung mengajak Veera ke pasar sehingga lepasan untuk Ratan pun terlepas.

Ranvi dan Veera langsung kepasar membeli keperluan untuk membuat layangan, yah ceritanya ditempat Ranvi akan ada festival tradisi yang salah satu acaranya adalah lomba membuat dan menghias layang-layang. Ranvi pergi ke sebuah toko lalu milih warna merah, tiba-tiba kertas itu direbut oleh anak nakal. Ranvi pun mengalah lalu ganti warna kuning, Ranvi clingak-clinguk dan melihat sebuah hiasan bagus tapi lagi-lagi direbut anak nakal itu. Tapi Veera tiba-tiba mencubit anak nakal itu dan hiasan itu direbut oleh Veera. Anak nakal itu nyolot, Ranvi membayar hiasan itu tapi uangnya kurang. Nihal datang dan membayari.

Veera diperjalanan melihat anak nakal yang dulu memberikan kotak makanan berisi kecoak yang bikin Veera dikurung digudang. Veera teriak memanggil Ranvi tapi sayang tak mendengar jadi anak nakal itu bebas deh.

Baldev di rumah dapat kertas membuat layang-layang warna merah, oh ternyata anak nakal yang merebut kertas Ranvi di pasar adalah anak buahnya Baldev. Tak lama kemudian anak datang laporan pada Baldev bahwa tadi ketemu dengan Veera di pasar, Baldev pun langsung mengancam bahwa jika sampai memberitahu kotak kecoak itu maka akan diberi pelajaran. Anak itu pun berjanji tak akan memberitahu siapapun, tanpa disadari Gunjan menedar obrolan Baldev dengan teman-temannya soal penyebab Veera dihukum. Gunjan bilang ingin mengadukan ke ayahnya tapi Baldev justru mengancam akan memberi pelajaran pada Gunjan dan akan ngadu juga pada Bansuri. Gunjan takut karena tau bahwa sang ibu hanya percaya pada Baldev, Gunjan pun bilang tak akan mengadu ke ayah.

Ranvi, Veera, Ratan dan Chaiji ngumpul bareng. Ranvi bilang Veera sudah belajar menulis nama ayah dan ibu, Ratan pun bengong. Mereka pun berdo'a, pertama Ranvi berdoa agar Veera bisa belajar lagi dengan baik. Ratan pun berdo'a agar keluarganya diberi nikmat dan Ranvi bisa sekolah dengan baik.

Ranvi pergi buru-buru tanpa mengajak Veera. Ratan bingung tumben Veera gak diajak?

Ranvi bengong diladang, Nihal datang menyapa lagi ngapain? Ranvi bilang ingin memajukan petani didesanya, dulu ayahnya bercita-cita ingin membangun sekolah pertanian. Ranvi sedih selama ini tidak bisa belajar dengan baik. Nihal pun tanya apakah warga desa tau cita-cita ayahnya? Ranvi bilang tau, tapi gak ada yang mau membantu karena tidak ada yang percaya dengan mimpi-mimpi Sampooran. Nihal pun memberi semangat pada Ranvi dan bilang akan selalu mendukung.

Ada acara ditempat ibadah, Veera mendekati Ratan untuk minta dipangku. Veera pun senyam-senyum dipangukan Ratan, sementara Chaiji diam-diam selalu memperhatikan Veera yang sedang dipangkuan Ratan. Veera tiba-tiba merangkul Ratan sambil menggoyang-goyangkan tubuhnya. Chaiji dan Ranvi tersenyum melihatnya. Balwant dan keluarga datang sempat ngobrol dengan Ranvi, Baldev pun cemberut melihatnya. Nihal juga datang menyapa, Bansuri seperti biasa selalu nyinyir dengan Nihal.

Balwant selaku kepala desa membuka acara lomba membuat dan menghiasi layangan. Anak-anak pun berlari ke tempat duduk masing-masing lalu mulai membuat layangan. Sementara bapak-bapak dan ibu-ibu ngobrol-ngobrol sambil minum. Ranvi asyik bikin layangan dengan Veera, Gunjan diam-diam memperhatikan Ranvi dan Baldev melotot melihat Gunjan. Disela-sela membuat layangan, Ranvi sempat melihat ke arah Nihal sambil tersenyum, Nihal pun memberi acungan jempol pada Ranvi. Ratan melihat Ranvi, lalu memandang ke arah Nihal dan tertunduk.

Ranvi seolah kehilangan ide saat membuat layangan, Ranvi memandang ke arah Nihal yang sedang minum, tiba-tiba Ranvi tersenyum seolah mendapatkan sebuah ide. Ranvi langsung fokus membuat layangan, tiba-tiba Baldev berdiri lalu menuju kearah Ranvi dengan tatapan sadis. Bansuri saat itu melihat Baldev sedang menuju ke arah Ranvi tapi justru tersenyum seolah mendukung anaknya yang nakal itu. Baldev terus melangkah. Veera menyadari kedatangan Baldev dan memasang kayu kecil sehingga terinjak oleh Baldev yang otomatis teriak kesakitan. Bapak dan ibu langung mendekat ke lokasi kejadian, tapi seperti biasa Bansuri salalu membela anak nakalnya bernama Baldev itu, hingga akhirnya ketegangan teredam dan semua kembali ke tempat masing-masing.

Ranvi membuat hiasan nyleneh di layangannya, Veera bingung kenapa ada kumisnya? Ranvi justru pamit pergi sebentar, Veera tersenyum melihat layangan itu dan melakukan sesuatu, apa? kumisnya dibalik jadi menghadap keatas biar seperti kumus Sampooran. 

Veera melanjutkan menghiasi layangan sendirian, Veera tak sengaja kembali melihat anak yang memberikan kotak makanan isi kecoak disekolah. Veera langsung mendekati anak itu, lalu berteriak "heeee..." tapi anak itu pura-pura tak mendngar, Veera menepuk pudak anak itu lalu begitu menengok ternyata mukanya sudah diwarnai dengan cat merah. Veera justru tertawa dak tak mengenalinya.

Baldev tersenyum sengit melihat layangan Ranvi tergeletak tanpa ada yang menunggui, Baldev merasa inilah kesempatan mengerjai Ranvi.


Sayangnya Sinopsis Veera Episode 24 (10 Februari 2016) sampai disini doang dan sambung lagi dipostingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Veera berdebat sengit dengan Baldev, cie-cie berantem melulu ya ini anak, selengkapnya simak di Sinopsis Veera Episode 25 (11 Februari 2016).

Jangan lupa simak juga:


Oke sampai bertemu dipostingan berikutnya.... pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena siapa tau serial kesukaanmu ada cerita ulangnya disini jadi ketika kamu gak sempat nonton tetep bisa tau ceritanya gitu.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

09 Februari, 2016

Sinopsis Veera Episode 23 (9 Febuari 2016): Nihal Sang Pahlawan! Veera Kembali Tersenyum.


Sinopsis Veera Episode 23 (9 Febuari 2016) || Hai para pecinta serial India Veera. Jumpa lagi dengan blog kabar sensasi bersama admin yang sering typo. Postingan kali ini adalah cerita ulang Veera Selasa yang tayang tanggal 9 Febuari. Masih pada ingat cerita sebelumnya kan? Itu loh soal Veera yang dihukum gurunya dalam gudang hingga malam hari gak dibuka. Ranvi panik mencari Veera. Terus-terus apakah Veera ditemukan?

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan simak aja di Sinopsis Veera Episode 22 (8 Febuari 2016).

Dan Sinopsis Veera Episode 23 (9 Febuari 2016) ceritanya adalah Semua orang sibuk mencari Veera. Nihal menatap curiga pada Baldev dan mendesak agar mengatakan sesuatu. Singkat cerita setelah pencarian yang rumit dan melibatkan semua warga akhirnya Veera ditemukan. Veera terlihat sangat trauma atas kejadian yang menimpanya.

Veera masih ketakutan tak tak mau membuka matanya, Ranvi sangat sedih dan lari keluar lalu menangis. Nihal menghampiri Ranvi dan mencoba menenangkan Ranvi.

Ranvi kembali masuk kedalam dan memberikan buku agar Veera menulis nama Ranvi tapi yang terjadi justru Veera ingat kejadian saat dihukum gurunya, Veera kembali menjerit menangis.

Ratan sangat marah kepada guru yang telah menghukum Veera, Ratan memarahi guru itu habis-habisan.

Ranvi membujuk Veera agar makan, Veera pun mau makan tapi kemudian muntah. Ranvi sangat sedih. Warga yang menyaksikan Veera pun turut prihatin.

Ranvi dan para warga masih berusaha menghibur Veera agar kembali cerita tapi selalu gagal karena tatapan Veera nampak selalu kosong seolah tak memperhatikan apapun yang ada disekelilingnya.

Balwant selaku kepala desa berpamitan dan berpesan agar Ratan menjaga Veera baik-baik. Semua warga kembali pulang, kecuali Nihal. Tapi tak lama kemudian Nihal juga pamit pulang, Ratan pun mendekati Nihal dan mengucapkan terimakasih atas bantuannya menemukan Veera.

Ratan membujuk Veera makan tapi si Veera hanya bengong. Ratan pun ingat dulu waktu Veera kena campak minta disuapin nyuruh bilang "ayo makan sayang". Ratan pun menyuapi Veera sambil bilang "ayo makan sayang", akhirnya Veera mau makan dengan lahapnya.

Nihal teringat-ingat ucapan terimakasih Ratan. *cie-cie.... Nihal....

Bansuri datang untuk mengucapkan keprihatinan pada Veera. Bansuri bilang pada Ratan bahwa hal yang menimpa Veera adalah kejadian yang parah, Bansuri juga mendukung Ratan yang telah memarahi gurunya Veera. Bansuri kemudian memuji-muji Nihal tapi dengan nada nyindir. Tiba-tiba ada warga yang manggil Ratan bahwa kepala desa meminta agar segera datang membahas masalah Veera. Acara pertemuan itu yang mengatur adalah Nihal. Bansuri pun makin nyinyir, menyindir Nihal dengan Ratan.(ibunya Baldev ini memang jehongggg)

Ratan dan semua warga hadir dalam pertemuan, Balwant selaku kepala desa menyampaikan perbuatan guru yang keterlaluan itu kepada kepala sekolah. Sang kepala sekolah menyadari bahwa salah satu gurunya itu memang keterlaluan maka dari itu pihak sekolah meminta maaf. Kepala desa tanya pada Ratan hukuman apa yang diingin dijatuhkan pada gurunya Veera? Ratan mengutuk perbuatan gurunya itu tapi tak ingin menghukum. Sang guru pun mengakui kesalahannya dan berjanji bahwa kejadian seperti pada Veera gak akan terjadi lagi. Akhirnya pertemuan itu ditutup tapi Nihal kemudian dengan lantang bertanya "sudah cukup seperti itu saja?". Nihal protes karena Veera masih syok hingga tak bisa bicara, Nihal bilang hukuman itu bisa dipecat dari pekerjaannya atau dilaporkan polisi. Nihal bilang memang tak ada luka pisik tapi secara psikologi Veera sangat terganggu. Bansuri nampak cengar-cengir melihat aksi Nihal. Balwant selaku kepala desa setuju dengan ide Nihal yang seharusnya guru memerikan hukuman yang bisa meningkatkan kreativitas siswa dan bukan menakuti, Balwant memutuskan bahwa guru tak boleh menghukum siswa dengan keras seperti yang terjadi pada Veera, guru juga tidak boleh memanfaatkan kekuasaanya, jika keputusan itu dilanggar maka guru akan dihukum.

Nihal dan para warga datang menabuh gendang sembari ada yang menari-nari untuk menghibur Veera. Tapi Veera hanya diam aja, Nihal langsung ngomong ini itu pada Veera. Tadinya Veera tak merspon tapi Nihal terus berusaha hingga akhirnya Nihal bernyanyi lalu ada segerombolan badut masuk dan menari-nari didepan Veera. Karena Veera masih diam, Nihal bernyanyi memanggil Balwant agar menari. Veera masih diam juga? Nihal kembali bernyanyi hingga masuk badut berkostum kelinci dan harimau yang beratraksi dengan lucunya. Veera tetep diam! Nihal kembali bernyanyi lalu bibi Chaiji menari. Sayang sekali Veera tetep diam! Nihal bengong, lalu kembali bernyanyi dan munculah badut kostum beruang yang menari-nari. Veera masih tetep diam! Nihal bengong lalu melihat kearah Ratan dan menanggil agar Ratan menari. Ratan terkejut tapi kemudian berlahan Ratan maju dan menari.  Veera mulai sedikit tersenyum, Nihal kembali menyanyi memanggil badut berkostum gajah. Semua menari, Gajah itu mengambil kue lalu memakannya kemudian memberikan sisanya untuk Veera. Dan Veera langsung tersenyum dan menebak bahwa Gajah itu pasti Ranvi! Gajah itu pun membuka kostumnya dan wajah senyum Ranvi pun muncul. Ranvi langsung memeluk Veera. Akhirnya Veera kembali tersenyum.

Veera ketika malam tidur sambil ngigo nyebut-nyebut nama Ranvi agar menolongnya. Ratan mendekat dan memegang tangan Veera, Ratan kaget ketika tangannya justru dipegang erat oleh Veera. Ratan pun mengambilkan air minum untuk Veera agar lebih tenang. Ratan hendak pergi keluar kamar tapi Veera minta agar ditemani tidur meski Ranvi sudah disampingnya. Ratan beralasan bahwa tempat tidurnya tidak muat untuk bertiga, Veera pun berdalih bahwa tubuh Ratan tak segemuk bibi jadi tempat tidurnya pasti aman. Ratan pun akhirnya menemani Veera tidur.

Ranvi paginya mengajak Veera untuk sekolah tapi mendadak Veera ingat kejadian di gudang jadi Veera gak mau sekolah. Ranvi bingung bagaimana cara mengajak Veera ke sekolah? tapi justru akhirnya Ranvi ingin membiarkan Veera tak sekolah bahkan minta ijin bibi dan ibunya agar Veera gak sekolah lagi. Bibi Chaiji mengajak Ranvi ngobrol, sang bibi bercerita tentang masa lalunya soal sekolah, sang bibi cerita dengan sedihnya, Ranvi pun berkaca-kaca menyimak cerita sang bibi tentang betapa pentingnya sekolah. Sang bibi minta agar Ranvi terus berusaha agar Veera mau ke sekolah.

Ranvi mendatangi Veera dan bercerita ini itu untuk mengajak Veera agar mau kembali ke sekolah. Veera pun bertanya ini itu tapi Ranvi berhasil membuat Veera terpancing dan akhirnya mau sekolah lagi deh.


Oke deh Sinopsis Veera Episode 23 (9 Febuari 2016) cukup sekian aja ya, sambung lagi dipostingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Ranvi dan Nihal mencari anak yang mengerjai Veera hingga dihukum gurunya dalam gudang, selengkapnya simak di Sinopsis Veera Episode 24 (10 Febuari 2016).

Jangan lupa simak juga:


Oke sampai bertemu dipostingan berikutnya.... pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena siapa tau serial kesukaanmu ada cerita ulangnya disini jadi ketika kamu gak sempat nonton tetep bisa tau ceritanya gitu.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

08 Februari, 2016

Sinopsis Veera Episode 22 (8 Febuari 2016): Astaga, Veera Dihukum & Dikurung Dalam Gudang!


Sinopsis Veera Episode 22 ( 8 Febuari 2016) || Halo selamat datang kembali di blog kabar sensasi tetep bersama admin yang sangat malas update. Kali ini admin mau posting serial India Veera episode yang ke dua-dua yang tayang tanggal 8 Febuari di ANTV. Masih ingat cerita sebelumnya kan? Itu loh soal Ranvi yang nolongin Gunjan tapi justru difitnah oleh ibunya Baldev bahkan Baldev pun tak mengakui kecurangannya tapi akhirnya Gunjan bisa mengungkap jahatnya Baldev. Terus-terus?

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan simak di Sinopsis Veera Episode 21 (7 Febuari 2016).

Dan Sinopsis Veera Episode 22 (Febuari 2016) ceritanya adalah Ratan meski kadang galak minta ampun tapi nampak sayang sama Veera karena berulangkali menyelamatkan dan membela Veera. Ketika di sekolah Veera dapat hukuman karna dianggap bikin onar dalam kelas dengan menyebarkan kecoak dari kotak makanan. Awalnya Veera dihukum berdiri didepan kelas tapi guru makin marah ketika tau si Veera mencoret-coret tembok, sang guru pun mengurung Veera dalam gudang.

Pekerja ladang Ratan dirampok ketika hendak menyetorkan uang Ratan ke Bank.

Ratan kaget ketika pekerja diladangnya datang dan dirampok lalu uang yang seharusnya ditabung dibank dibawa kabur. Pria jahat tetangga Ratan mendekat lalu menuduh bahwa pekerjanya Ratan itu berbohong karena dalam waktu dekat ini anaknya nikah tapi gak punya uang. Ratan tak percaya dengan tuduhan itu, tapi warga mendesak agar menggeledah rumah pekerja itu untuk membuktikan kebenarannya.

Veera sangat ketakutan bahkan kelabaran dalam gudang, sementara gurunya justru pulang dan lupa telah mengurung Veera dalam gudang. Ranvi kebingungan mencari Veera karena yang lain sudah pulang.

Ranvi pulang bertemu dengan ibunya, Ratan pun cerita bahwa sedang buru-buru ingin ke rumah pekerja ladang untuk membuktikan dia mencuri uang atau tidak. Ratan tanya dimana Veera? Ranvi bilang di rumah Gunjan karena tadi temannya bilang Veera diajak ke rumah Gunjan. Ranvi akhirnya ikut ibunya ke rumah pekerja ladang.

Ratan kaget ketika ada uang terlempar jatuh didepannya, semua orang pun bengong padahal aslinya uang itu sengaja dilempar anak buahnya si pria ganjen yang selalu menggodai Ratan. Pekerja ladang itu pun kaget bukan main karena tak tau kenapa uang itu bisa ada di rumahnya? Pria jahat itu pun langsung mengompor-ngompori bahwa semua sudah terbukti. Bahkan si jahat Bhaktawar langsung ingin menelpon polisi tapi Ratan mencegahnya, Ratan bilang tak ingin menuntut apapun.

Ratan tak kehilangan kepercayaan pada pekerja ladangnya dan mempersilakan pekerjanya itu untuk istirahat, melupakan semuanya lalu besok bisa kembali ke ladang seperti biasanya. Ratan dalam perjalanan pulang menjelaskan pada Ranvi bahwa kepercayaan itu sangat penting terutama pada orang yang disayangi. Ranvi pun cerita pada ibunya bahwa punya perasaan tidak enak, Ranvi merasa ada masalah dengan Veera. Ranvi langsung mencari Veera ke rumah Gunjan.

Baldev mengingatkan gelang ketangan Gunjan, seperti biasa Baldev menatap sang adik dengan seram. Gunjan prites karena Baldev nampak kayak orang cemberut, Gunjan pun minta hadiah pada Baldev. Ranvi melihat Baldev dan Gunjan dari kejahuan sambil tersenyum. Ranvi mendekat langsung tanya dimana Veera? Ranvi kaget ketika Gunjan bilang Veera tak ada.

Ranvi bingung dimana Veera? hingga malam tak pulang ke rumah. Ranvi mencari Veera kemana-mana dibantu oleh Gunjan.

Veera dalam gudang menulis nama Ranvi hingga banyak sekali. Veera menangis karena Ranvi gak kunjung datang, Veera takut gelap dan merasa sangat lapar. Veera sangat ketakutan ketika saklar digudang menyala-nyala. Veer terus-terusan menangis memanggil nama Ranvi.

Ranvi mulai curiga jangan-jangan Veera masih di sekolahan? Ranvi dan Gunjan bergegas lari menuju sekolah. Ranvi menerobos lompat pagar, Gunjan menunggu diluar. Ranvi mengecek ke seluruh ruangan, Veera sempat tertidur dan baru nyadar mendengar suara Ranvi ketika Ranvi sudah beranjak pergi. Veera sedih karena Ranvi tak mendengarnya.

Ranvi pulang tanpa Veera, Ratan bertanya-tanya dimana Veera? Ranvi langsung naik ke kamar dan mengira Veera sudah pulang. Ranvi panik karena tak menemukan Veera di kamar, Ranvi langsung tanya pada ibunya dimana Veera? Ratan justru bingung karena tadi Ranvi bilang main ke rumah Gunjan. Ratan langsung mengajak mencari Veera.

Ratan dan Chaiji langsung mencari Veera ke seluruh tempat didesanya, warga pun akhirnya turut mencari Veera.

Balwant Ayahnya Baldev selaku Pak kepala desa langsung membagi-bagi warga menjadi beberapa kelompok untun mencari Veera. Bansuri seperti biasa bilang ini itu yang intinya Veera itu merepotkan, sementara Baldev juga seperti biasa cengar-cengir dengan songongnya. Nihal pun saat itu tau bahwa Veera hilang dan ikut mencari.

Veera berusaha menyalakan lampu dengan korek api tapi gak kunjung berhasil.


Sayangnya Sinopsis Veera Episode 22 (8 Febuari 2016) sampai disini aja ya, lanjut lagi dipostingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Nihal mendesak Baldev karena diduga tau dimana keberadaan Veera, selengkapnya simak di Sinopsis Veera Episode 23 (9 Febuari 2016)

Jangan lupa simak juga:


Oke sampai bertemu dipostingan berikutnya.... pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena siapa tau serial kesukaanmu ada cerita ulangnya disini jadi ketika kamu gak sempat nonton tetep bisa tau ceritanya gitu.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

07 Februari, 2016

Sinopsis Veera Episode 21 (7 Febuari 2016): Ranvi Kena Fitnah & Kecurangan Baldev Terbongkar!


Sinopsis Veera Episode 21 (7 Febuari 2016) || Yei sekedar update blog aja nih, adminnya males banget karena belakangan ini kabar sensasi gak upadate kecuali hanya sinopsis cerita ulang Veera aja. Nah, untuk kali ini sudah sampai episode yang ke dua puluh satu yang tayang tanggal 7 Febuari di ANTV. Masih pada ingat cerita sebelumnya kan? itu loh soal nakalnya Baldev yang demi mendapatkan peran utama pertunjukan sekolah rela melakukan perbuatan curang yakni mencelakai Ranvi hingga terjebak dalam lubang bersama Gunjan. Veera minta bantuan Nihal untuk menyelamatkan Ranvi. Terus?

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan simak di Sinopsis Veera Episode 20 (6 Febuari 2016).

Dan Sinopsis Veera Episode 21 (7 Febuari 2016) ceritanya adalah Ratan mendapatkan ucapan selamat dari pera penonton karena Ranvi telah memerankan sosok Badgasingh dengan baik. Ratan akhirnya mengucapkan terimakasih pada Nihal yang telah membawa Ranvi datang tepat pada waktunya.

Kepala sekolah membagikan piala bagi para murid yang berprestasi, tiba-tiba Veera bertanya apakah Ranvi akan dapat? Ranvi pun bilang tidak akan dapat karena tidak punya prestasi. Ranvi terkejut ketika namanya dipanggil kepala sekolah, ternyata pak kepala sekolah memberikan penghargaan pada Ranvi karena keberaniaanya menyelamatkan Gunjan. Ranvi naik ke panggung, tapi Ranvi bilang tidak mau menerima penghargaan itu karena Nihal dan Veera juga turut membantu Gunjan. Akhirnya Veera dan Nihal ikut naik atas pangung. Bibi Chaiji sempat bembayangkan Sampooran ketika melihat Nihal diatas panggung.

Ranvi, Veera dan Ratan dalam perjalanan pulang, tiba-tiba seorang warga menghentikan langkahnya dan bilang bahwa tadi sempat melihat peran Ranvi dan sangat bagus. Tiba-tiba ada suara laki-laki mengucapkan terimakasih, dia adalah ayahnya Gunjan yang datang bersama Gunjan, Baldev dan ibunya Baldev. Dengan teganya ibunya Baldev bilang bahwa Ranvi pasti telah membuat Gunjan jatuh ke bulang itu, Ratan tak percaya dengan tuduhan itu. Lalu datang seorang warga membawa bola merah dengan inisial huruf R, ibunya Baldev makin yakin bahwa itu bolanya Ranvi jadi sudah pasti Ranvilah yang sengaja menutupi lubang tanah itu hingga bikin Gunjan jatuh. Ranvi makin terpojok dengan segalah tuduhan dari ibunya Baldev.

Gunjan mengambil gola itu lalu tau bahwa itu adalah bolanya Baldev. Tapi Baldev mengelak, Baldev bilang itu bolanya Ranvi. Ratan menegaskan bahwa Ranvi tidak punya bola seperti itu. Ayahnya Baldev memaksa agar sang putra bicara jujur, akhirnya Baldev mengakui bahwa melakukan semua itu untuk mencelakai Ranvi agar gagal memerankan Badgasingh. Ayahnya Baldev sangat marah dan mempersilakan agar Ranvi memberikan hukuman pada Baldev, Ratan menolak tapi Ranvi menerima tawaran itu. Ranvi memberikan hukuman pada Baldev agar menjadi kakak yang baik dan tidak bertengkar dengan Gunjan.

Gunjan di rumah minta gar diambilkan minum Baldev, tapi Baldev menolak. Gunjan mengancam akan mengadu ke ayahnya, Baldev pun akhirnya mengambilkan air minum untuk Gunjan. Saat itu Gunjan gak terima karena diambilkan air hangat, ibunya Baldev pun datang dan memerahi Gunjan agar gak macem-macem dengan Baldev. Saat itu ayahnya datang lalu tetep menyuruh Baldev untuk melakukan apa yang diminta Gunjan karena si Baldev masih dalam masa hukuman. (Baldev terlalu dimanja oleh sang ibu, sementara Gunjan?)

Veera ketakutan hampir jatuh dari tangga, Veera bergelantungan dan teriak minta tolong tapi Ranvi tidak mendengar. Veera akhirnya tidak kuat menahan lalu jatuh, untungnya Ratan datang menyelamatkan Veera. Lagi-lagi Ratan menyelamatkan Veera! Ratan masuk ke rumah dan memarahi Ranvi karena lengah menjaga Veera.

Ratan nampak kesal sambil mencuci traktor, Ranvi datang mendekat untuk minta maaf dan berjanji tidak akan membiarkan Veera sediri lagi. Ranvi melihat ke arah genting dan bertanya kenapa ibunya mengikat selendang selama bertahun-tahun semenjak Sampooran pergi? Ratan pun menjelaskan alasannya yang intinya adalah harapan agar Sampooran kembali, Ranvi menangis, Veera dari kejahuan juga ikut sedih tapi tidak bisa menangis seperti Ratan dan Ranvi. Ranvi langsung lari ke rumah, Veera mendekati Ratan dan minta maaf tak akan menjat ke genting lagi. Veera sempat bertanya kenapa mata Ranvi dan bibinya bisa berkeringat tapi Veera enggak bisa? Ratan hanya terdiam lalu Ranvi mendekat dan bilang bahwa itu bukan keringat tapi air mata. Ranvi naik keatas genting untuk mengikatkan barang kesayangan diselendang ibunya dengan maksud bahwa bukan hanya ibunya yang berharap ayah Sampooran segera pulang tapi Ranvi juga pengin banget. Veera pun juga memberikan sesuatu untuk ikut diikat. Ratan hanya terdiam dan berharap agar Sampooran segera pulang, kalo tidak untuk Ratan ya untuk anak-anaknya.


Sayangnya Sinopsis Veera Episode 21 (7 Febuari 2016) sampai disini aja ya, ketemu lagi dipostingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Ratan digodai pria ganjen yang nyebelin tapi untung ada ehem-ehem...., selengkapnya simak di Sinopsis Veera Episode 21 (7 Febuari 2016).


Jangan lupa simak juga:


Oke sampai bertemu dipostingan berikutnya.... pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena siapa tau serial kesukaanmu ada cerita ulangnya disini jadi ketika kamu gak sempat nonton tetep bisa tau ceritanya gitu.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

06 Februari, 2016

Sinopsis Veera Episode 20 (6 Febuari 2016): Baldev Curang Tapi Ranvi Tetep Bisa Sukseskan Pertunjukan


Sinopsis Veera Episode 20 (6 Febuari 2016): Baldev Curang Tapi Ranvi Tetep Bisa Sukseskan Pertunjukan || Hai ketemu lagi dengan blog kabar sensasi, lagi-lagi kali ini admin akan berbagi cerita ulang serial India Veera yang tayang pada tanggal 6 Febuari yakni episode yang ke 20 di ANTV. Masih pada ingat cerita sebelumnya kan? itu loh yang akhirnya berkat bantuan contekan dari Veera si Ranvi berhasil dapat pemeran utama dalam sebuah pertunjukan drama. Terus-terus?

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya bisa disimak di Sinopsis Veera Episode 19 (5 Febuari 2016).

Sinopsis Veera Episode 20 (6 Febuari 2016) ceritanya adalah Ranvi berusaha keras mengapalkan dialog dari gurunya sebagai Badgasingh. Selama Ranvi mengahafal si Veera tidak boleh mengganggu. Sementara itu Baldev di rumahnya juga menghafalkan dialognya Badgasingh, Gunjan pun bertanya-tanya ngapain Baldev ngapalin padahal kan yang dapat peran Ranvi.

Ranvi merasa sedang karena sudah berhasil mengahafal dialognya, sang bibi minta agar Ranvi mengucapkan dialognya tapi Veera bilang itu bukan dialognya Badgasingh, Ranvi kaget dan Sang bibi pun menegaskan bahwa memang benar yang dikatakan Veera, dialog yang diucapkan Ranvi itu bukan Badgasingh.

Ranvi dan Veera langsung menemui gurunya, lalu sang guru pun memberikan teks Badgasingh yang asli. Guru heran kenapa bisa terjadi kesalahan teks? ternyata pelaku dibalik kesalahan tesk Ranvi adalah Baldev. Saat Baldev tau bahwa Ranvi sudah mendapatkan teks asli maka Baldev pun mencari ide lain untuk menggagalkan Ranvi.

Ranvi dipinggir sawah berusaha keras menghafal dialog Badgasingh. Sudah dicoba tapi Ranvi seolah putus asa lalu tiba-tiba ada Nihal yang datang memberi semangat pada Ranvi dan membantu menghafal dialog itu.

Baldev bermain dengan teman-temannya, tiba-tiba ketika melihat lubang tanah semacam mendapat ide untuk mencelakai Ranvi. Apa yang akan dilakukan Baldev pada Ranvi?

Ranvi sudah siap dengan kostumnya sebagai Badgasigh yang bertopi kobai dan berkupis. Ranvi nampak ganteng.

Baldev marah-marah pada Gunjan dan tanya dimana Ranvi? Baldev bahkan sempat menginjak-injak lipstik yang dipegang Gunjan. Baldev pun langsung pergi mencari Ranvi.

Baldev menemukan Ranvi sedang menghiasi bunga untuk kostum pohon yang dipakai Veera. Baldev pun menyarankan agar Ranvi menghiasinya dengan bunga asli yang ada dihutan seberang. Ranvi tadinya gak mau karena pertunjukan akan segera dimulai tapi Baldev terus merayu Ranvi hingga akhirnya Ranvi berlari menuju tempat yang dikatakan oleh Baldev.

Ratan dan Chaiji sudah duduk siap menonton pertunjukan. Guru bingung kemana Ranvi? Baldev senyum-senyum.

Ranvi kaget ketika hampir terjatuh dalam lubang, ternyata dalam lubang itu ada Gunjan. Ranvi ingin lari mencari bantuan tapi Gunjan bilang gak perlu. Akhirnya Ranvi meraih tangan Gunjan dan berusaha menarik Gunjan tapi justru Ranvi ikut jatuh kedalam lubang. Gunjan minta maaf karena Ranvi ikut terjatuh dalam lubang, Ranvi pun bingung gimana bisa keluar? gimana bisa mengikuti pertunjukan?

Veera mendekati bibinya dan bertanya dimana Ranvi? sang bibi justru tertawa karena melihat Veera lucu pakai kostum pohon. Veera bilang Ranvi hilang padahal tadi cuma mau ambil bunga sementara pertunjukan hampir dimulai. Ratan pun bergegas mencari Ranvi.

Baldev mendekati gurunya lalu minta untuk mengantikan Ranvi, Baldev bilang pada gurunya bahwa Ranvi takut memerankan Badgasingh dan lari ke rumah. Sang guru pun percaya apa yang dikatakan Baldev.

Veera berhasil menemukan keberadaan Ranvi, sementara Baldev sudah siap dengan kostum Badgasingh.

Pertunjukan hampir dimulai sementara Ranvi belum datang juga, Ratan pun nampak cemas.

Veera mengulurkan kakinya untuk membantu Ranvi tapi si Ranvi gak percaya bahwa Veera kuat menarik Ranvi dan Gunjan. Ranvi pun minta agar Veera minta bantuan orang dewasa, Ranvi bilang carilah orang yang tinggi. Veera pun langsung berlari. 

Veera berlari ke tempat yang ramai, dia sudah banyak melihat banyak orang tapi karena Ranvi pesan cari orang yang tinggi jadi Veera justru kelamaan milih orang tinggi. Hingga akhirnya Veera melihat Nihal dan langsung minta bantuan.

Ranvi akhrinya dapat pertolongan dari Nihal, Gunjan ditarik lalu setelah itu Ranvi. Veera tanya bagaimana Ranvi bisa tampil? Ranvi pun nampak kesakitan karena luka dikakinya,Gunjan lari untuk minta agar pertunjukannya ditunda. Veera masih bingung gimana Ranvi bisa berjalan menuju tempat pertunjukan?

Pertunjukan pun dimulai, semua penonton nampak menikmati pertunjukan drama itu sementara Ratan dan Chaiji nampak gelisah. Baldev sudah nampak diatas panggung memainkan peran Badgasingh.

Ranvi akhirnya digendong Nihal menuju tempat pertunjukan. Veera nampak tergopoh-gopoh mengikuti Nihal yang menggendong Ranvi.

Baldev sedang asyik diatas panggung, tiba-tba semua terjukut ketika Nihal teriak "Hidup Badgasingh".  

Ranvi akhirnya berjalan menuju panggung bersama Veera, sementara Baldev nampak cemberut. Ranvi dan Baldev saling menatap, akhirnya guru meminta Baldev mundur. Ranvi dan Veera tersenyum.

Ranvi akhirnya tampil dengan maksimal, semua penonton pun bertepuk tangan.


Tapi sayang sekali Sinopsis Veera Episode 20 (6 Febuari 2016) cukup disini aja dan sambung lagi dipostingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Ranvi menerima mendali tapi sebelumnya dia minta agar Nihal juga ikut naik keatas panggung, selengkapnya simak di Sinopsis Veera Episode 21 (7 Febuari 2016)

Jangan lupa simak juga:


Oke sampai bertemu dipostingan berikutnya.... pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena siapa tau serial kesukaanmu ada cerita ulangnya disini jadi ketika kamu gak sempat nonton tetep bisa tau ceritanya gitu.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

05 Februari, 2016

Sinopsis Veera Episode 19 (5 Febuari 2016): Cie Ratan Merawat Veera Dengan Penuh Cinta!


Sinopsis Veera Episode 19 (5 Febuari 2016): Cie Ratan Merawat Veera Dengan Penuh Cinta! || Kembali berjumpa dengan blog kabar sensasi yang adminya mulai males banget ini. Postingan kali ini adalah cerita ulang dari serial Veera episode yang ke sembilan belas yang tayang tanggal 5 Febuari. Gimana masih pada ingat cerita sebelumnya kan, itu loh soal Ratan yang melarang Ranvi dan Veera untuk bertemu dengan Gunjan karena sedang terkena campak, tapi si Veera terlanjur menemui Gunjan. Terus gimana?

Terus buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan aja simak di Sinopsis Veera Episode 18 (4 Febuari 2016)

Dan Sinopsis Veera Episode 19 (5 Febuari 2016) ceritanya adalah Ratan marah karena tau Veera mengunjungi Gunjan. Nihal berusaha membayar utangnya dengan memberikan uang 5000rupe tapi Ratan menolak. Veera akhirnya merasakan gatal-gatal. Ranvi pun dengan penuh kasih sayang mengarukan tubuh Veera yang gatal.

Veera mulai bintik-bintik merah pada wajah, tangan dan juga kaki. Ratan pun bilang bahwa Veera kena campak. Ratan langsung mengurung Veera ke sebuah kamar. Veera mulai merasa gatal, Ranvi dari bali jendela membantu Veera mengoleskan obat dibagian-bagian yang gatal. Ratan bengong melihat apa yang dilakukan Ranvi untuk Veera. Veera pun hanya makan nasi saja agar cepat sembuh, awalnya Veera gak mau makan tapi Ranvi berhasil membujuknya.

Ranvi sedih karena tak bisa tidur bareng Veera. Ranvi dan bibinya sempat berebut ingin menemani Veera tidur tapi Ratan melarangnya dan akhirnya Ratanlah yang menemani Veera tidur. Veera sangat sedang ditemani oleh sang ibu. Saat Ratan tidur pulas, Veera bangun dan tidur disamping Ratan. Ranvi gelisah gak bisa tidur lalu lari menengok Veera, Ranvi sempat kaget karena melihat Veera tak ada ditempat tidurnya. Ranvi tersenyum lega saat melihat Veera tidur dipelukan Ratan.

Ranvi paginya gak mau sekolah karena ingin mengurus Veera, sang ibu tak mengijinkan karena Ranvi harus sekolah dan sebagai gantinya Ratanlah yan merawat Veera di rumah. Veera sempat mogok makan karena gak ada Ranvi, Ratan membawakan album foto Ranvi lalu Veera dengan senang membuka-bukanya lalu minta makan disuapin oleh Ratan. Ratan tadinya hanya bengong tapi akhirnya mau juga menyuapi, tapi sayang Veera tetep gak mau makan kalo Ratan gak bilang "ayo makan sayang". Ratan pun menyuapi Veera dengan selalu mengatakan "makan sayang". Bibi Chaiji pun dari balik cendela tersenyum.

Ranvi di sekolah sedih karena tak ada Veera, Ranvi menggunakan pensil warna merahnya untuk membuat bintik-bintik ditangan. Baldev dan teman-teman lainnya sedang asyik ngobrol bahwa sekolah sebentar lagi akan mengadakan pertunjukan drama, Baldel yakin akan menjadi pemran utama sementara Ranvi jadi tukang sapu. Baldev dan teman-temannya takut ketika melihat bintik-bintik ditangan Ranvi lalu pada lari karena mengira itu campak. Ranvi tersemnyum semacam punya ide baru.

Ranvi pulang lalu nampak kayak orang tak semangat, Ibunya pun bertanya kenapa? Ranvi hanya diam seolah lemas, lalu menunjukan wajahnya yang ada bintik-bintik merah. Ratan panik mengira itu campak, tapi sang bibi menatap curiga dan langsung minta agar Ranvi mendekat lalu menghusap wajahnya. Ratan pun kesal karena Ranvi telah berbohong. Ranvi menjewer kedua telinganya lalu minta maaf pada ibunya.

Ratan selalu merawat Veera dengan penuh kasih siang dan malam. Sementara Ranvi tetep gak bersemangat sekolah tanpa Veera.

Singkat cerita Ranvi ngambek gak mau makan enak selama Veera masih sakit. Ranvi kaget ketika tiba-tiba Veera memberikan sebuah suapan. Yah.... Veera sembuh deh.... Ranvi langsung memeluk Veera.

Ranvi dan Veera pergi ke sekolah. Baldev meledek Ranvi yang kelak akan jadi tukang sapu dipentas drama sekolah. Veera kesal dan menyuruh Ranvi menjadi pemeran utama. Bahkan Veera bilang langsung ke gurunya agar Ranvi dijadikan pemeran utama. Sang guru bilang Ranvi harus ikut audisi.

Ranvi mengahapal teks untuk ikut audisi. Baldev maju duluan dan tampil dengan penuh semangat. Lalu giliran Ranvi. Tadinya Ranvi memulai dengan sangat bagus tapi mendadak terdiam karena lupa dialognya. Veera dari pintu pura-pura bersin dan balik badan. Ranvi melihat punggung Veera yang ada tulisannya, rupanya Veera memberikan contekan pada Ranvi. Akhirnya Ranvi bisa melanjutkan dialognya dengan baik.

Ranvi dan anak-anak lainnya bermain dihalaman sekolah, Ranvi sempat ingin bilang pada gurunya bahwa tadi curang karena diberi contekan oleh Veera. Tapi temannya mencegahnya, Temannya bilang pada Ranvi bahwa jika Ranvi mengaku pada Guru maka nanti Veera juga akan kena hukuman. Ranvi gak jadi ngadu. Guru pun datang memberikan pengumuman bahwa Ranvi lah yang akhirnya menjadi pemeran utama yakni Badgasingh.

Terus....?

Sayang sekali Sinopsis Veera Episode 19 (5 Febuari 2016) sampai disini aja dan sambung lagi dipostingan berikutnya ya, tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Ranvi terjatuh dalam lubang..... ada apa ya? selengkapnya simak di  Sinopsis Veera Episode 20 (6 Febuari 2016).

Jangan lupa simak juga:


Oke sampai bertemu dipostingan berikutnya.... pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena siapa tau serial kesukaanmu ada cerita ulangnya disini jadi ketika kamu gak sempat nonton tetep bisa tau ceritanya gitu.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

04 Februari, 2016

Sinopsis Veera Episode 18 (4 Febuari 2016): Cerdasnya Veera dan cie-cie Ratan - Nihal!


Sinopsis Veera Episode 18 (4 Febuari 2016) || Hihihi ketemu lagi dengan blog kabar sensasi yang kali ini mau berbagi cerita ulang serial India Veera episode yang ke delapan belas yang tayang tanggal 4 Febuari di ANTV. Masih ingat cerita sebelumnya kan? Itu loh yang ternyata pria asing yang sempat dipeluk Ratan itu ternyata bernama Nihal, si Nihal ini mengaku sebagai sahabat Sampooran tapi Ratan tak percaya. Nihal akhirnya tinggal bersama Kartar, rupanya Kartar mau menerima Nihal itu dengan maksud agar bisa tau siapa sebenarnya Nihal itu. Nah terus si Ranvi merusak bajunya demi menghiasi baju Veera, Bibinya pun sempat panik karena kalo Ratan tau pasti akan marah banget. Terus-terus?

Tunggu dulu, buat yang ketinggalan cerita ulang sebelumnya simak aja di Sinopsis Veera Episode 17 (3 Febuari 2016)

Dan Sinopsis Veera Episode 18 (4 Febuari 2016) ceritanya adalah Ratan marah besar karena tau Ranvi merusak baju-nya untuk menghiasi kerudung Veera. Ranvi meminta maaf pada ibunya, lalu menjewer kedua telinganya sendiri dan jongkok berdiri. Veera pun tanpa tau sebabnya ikut apa yang dilakukan oleh Ranvi. Sang ibu pun bilang agar Ranvi dan Veera tak melakukan itu. Ranvi mengambil kerudung Veera lalu minta agar Ratan menyulamnya. Akhirnya Ratan menyulam kerudung Veera dengan renda-renda.

Ratan teriak-teriak manggil Ranvi untuk segera ke acara festival karena sudah hampir terlambat, Ranvi menghalangi langkah ibunya lalu dari belakan Veera memberikan kerudung cantik untuk Ratan. Mereka pun berangkat ke acara Festival dengan riang gembira. Ranvi dan Veera langsung gabung dengan anak-anak yang lain, sementara Ratan gabung dengan ibu-ibu. Ratan sempat bersalaman dengan Gurpreet meski sebelumnya sempat marahan.

Ratan berdiri bengong, mengingat saat-saat masih bersama Sampooran. Dari belakang nampak ada Nihal yang memberi salam untuk bibi Chaiji. Ratan agak gimana gitu ketika balik badan melihat ada Nihal.

Veera, Ranvi dan anak-anak lain sedang asyik joget. Baldev diam-diam hendak menjelakai Veera, Baldev menyenggol-nyenggol Veera agar terjatuh ditempat yang becek. Tapi ketika Veera terjatuh tiba-tiba diselamatin oleh Nihal. Ranvi mendekat, Veera pun bilang bahwa tadi Baldev nakal dan paman Nihal yang menjaganya.

Ratan dipaksa menari oleh ibu-ibu yang lain, awalnya Ratan menolak tapi akhirnya mau juga. Ratan pun tersenyum-senyum riang saat menari. Nihal dari jauh memperhatikan Ratan. Tapi yang tadinya Ratan ceria mendadak sedih ketika melihat semua menari dengan pasangan masing-masing. Ratan pun pergi menyepi lalu meratapi kepergian Sampooran yang sudah 5th tapi tak ada kabar.

Ranvi dan Veera asyik makan sambil ngobrol dengan sang bibi. Ranvi pun nyeltuk bahwa kalo disuapin pasti makin enak, Ratan pun menyuapi Ranvi. Tiba-tiba Veera ikut mangap minta disuapin tapi Ratan hanya bengong, Ranvi pun merayu agar sang ibu juga menyuapi Veera. Lalu tiba-tiba Veera pergi ambil sesuatu, Veera bilang itu adalah hadiah. Ratan kaget ketika Veera memberikan sebuah lipstik, dengan polos Veera bilang bahwa barang itu diambil dari rumah Gunjan. (Masih ingat kan episode sebelumnya Ranvi dan Veera belajar ditempat Gunjan, saat itu Gunjan memperkenalkan alat makeup ibunya ke Veera, nah mungkin saat itulah Veera mengambil lipstik itu). Ratan marah karena itu berarti Veera mencuri, Ratan minta agar Veera minta maaf dan mengembalikan barang yang telah dia ambil dari rumah Gunjan.

Veera mimpi buruk karena ketakutan telah mencuri lipstiknya ibunya Gunjan. Ranvi pun menenangkan bahwa tak akan terjadi apa-apa dan besuk akan segera mengembalikan lipstik itu.

Ranvi dan Veera pagi-pagi berangkat sekolah langsung menuju ke kelas Gunjan tapi si Baldev bilang Gunjan gak berangkat jadi Ranvi ngajak Veera balikin lipstiknya nanti sepulang sekolah saja. Veera masuk ke kelasnya tapi takut karena ternyata gurunya gendut dan perutnya besar, sebelumnya Ranvi cerita bahwa polisi penangkap pencuri itu perutnya besar. Veera lalu menyelip ke kelas Ranvi. Veera bersembunyi dibawah meja. Ketika Ranvi dapat pertanyaan seputar pelajaran si Veera pun sempat membantu Ranvi menjawab pertanyaan guru. Hingga akhirnya guru tau bahwa ada Veera dibalik meja Ranvi. Veera pun diminta keluar dari balik meja. Ranvi memperkenalkan bahwa Veera adalah adiknya dan murit baru di sekolah, Ranvi bilang bahwa tadi semua pertanyaan sebenarnya Veera yang jawab. Veera sangat ketakutan, sang guru mendekat dan mengusap kepala Veera dan ternyata sang guru mengagumi kecerdasan Veera.

Ratan datang ke rumah Gurpreet karena sebelumnya ditelpon untuk datang. Kartar pun kaget melihat Ratan berada di rumahnya. Gurpreet minta maaf atas kejadian saat di rumah sakit. Gurpreet menyesali perbuatannya dan tau bahwa Ratan tak salah apa-apa. Ratan pun minta agar Gurpreet melupakan semuanya. Saat asyik ngobrol, tiba-tiba Nihal datang. Ratan langsung bengong, Nihal bengong, semua bengong. Ratan pun langsung pergi tanpa pamit.

Veera keluar dari kelas Ranvi, dijalan si Baldev mengahalanginya. Veera pun mengadu ke bu guru. Baldev pun berdalih gak ngapa-ngapain kok, sang guru justru bertanya dimana Gunjan kok gak sekolah? Baldev pun bilang bahwa Gunjan sakit campak. Veera pun berfikir tentang Gunjan yang kena penyakit campak.

Ranvi kaget ketika ibunya datang ke sekolah lalu bilang agar tak ke rumah Gunjan dulu karena Gunjan sedang sakit campak. Ratan takut anaknya tertular. Ranvi ke kelas Veera, tapi sang guru bilang Veera gak masuk kelas. Ranvi pun segera mencari Veera.

Veera datang ke rumah Gunjan. Veera penasaran kenama pintunya dikunci dari luar? Veera membuka kunji itu, lalu....

Sayang sekali Sinopsis Veera Episode 18 (4 Febuari 2016) sampai disini aja ya, sambung lagi dipostingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Ratan panik ketika tau Veera habis pergi ke rumah Gunjan, selengkapnya simak di Sinopsis Veera Episode 19 (5 Febuari 2016).

Jangan lupa simak juga:


Oke sampai bertemu dipostingan berikutnya.... pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena siapa tau serial kesukaanmu ada cerita ulangnya disini jadi ketika kamu gak sempat nonton tetep bisa tau ceritanya gitu.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

03 Februari, 2016

Sinopsis Veera Episode 17 (3 Febuari 2016): Siapa Nihal Yang Mengaku Sahabat Sampooran?


Sinopsis Veera Episode 17 (3 Febuari 2016): Siapa Nihal Yang Mengaku Sahabat Sampooran? || Halo ketemu lagi dengan blog kabar sensasi, postingan kali ini adalah cerita ulang serial Veera episode yang ke tujuh belas yang tayang tanggal 3 Febuari. Masih ingat cerita sebelumnya kan? ituloh soal fitnah antara Ratan dan Kattar yang dikira punya hubungan spesial. Lalu ada pria asing misterius yang sempat dipeluk Ratan karena dikira Sampooran pulang ke rumah. Siapakah pria asing itu?

Tunggu dulu nih, buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan simak di Sinopsis Veera Episode 16 (2 Febuari 2016).

Dan Sinopsis Veera Episode 17 (3 Febuari 2016) ceritanya adalah Ratan menangis sedih dan merasa malu karena telah salah duga pada seorang pria yang dikiranya Sampooran. Ratan curhat pada kakaknya bahwa tadi memeluk pria yang dikira Sampooran, Ratan merasa hancur setelah menunggu 5 tahun tapi Sampooran tak pulang ke rumah bahkan tak ada kabar sama sekali. Sang kakak pun juga merasa rindu pada Sampooran, Kakaknya takut terjadi sesuatu pada Sampooran, Ratan pun marah pada sang kakak karena bilang seperti itu, Ratan masih yakin Sampooran akan kembali.

Pria asing berbaju biru yang sempat dipeluk Ratan ternyata sedang mencari rumah Sampooran. Pria itu bengong didepan rumah dan disapa oleh Veera dan mengaku namanya adalah Nihal. Pria itu nampak gimana gitu katika Veera memperkenalkan diri sebagai 'Veera Sampooran Singh". Lalu Ranvi datang, tapi ternyata pria itu sudah tau nama Ranvi meski si Ranvi belum memperkenalkan diri.

Ratan kaget ketika pria asing itu datang dan mengaku sebagai sahabat dari Sampooran. Ratan dan kakaknya tak percaya tapi Ranvi dan Veera menyambut baik pria asing itu. Ratan pergi ke kamar karena tak suka dengan pria asing yang ngaku sebagai sahabat Sampooran sementara sang kakak sempat percaya pada pria itu karena tau beberapa kebiasaan Sampooran. Ratan teriak manggil sang kakak, Ratan memarahi sang kakak karena membiarkan pria asing itu berlama-lama di rumahnya, Ratan takut akan terjadi fitnah mengigat sebelumnya sudah terjadi gunjingan antara Ratan dengan Kattar. Ratan tak percaya bahwa pria asing itu adalah sahabatnya Sampooran meski tau kebiasaan-kebiasaan Sampooran. (wah-wah, siapa sebenarnya Nihal yang datang ke rumah Ratan dan mengaku sebagai sahabat Sampooran).

Ranvi dan Veera belajar di rumah Gunjan, ibunya Gunjan sempat marah-marah pada Veera dan menyuruh Veera agar tak banyak tingkah. Gunjan asyik membaca majalah orang dewasa yang nampak model-model wanita dengan dandanan cantik Veera penasaran dengan alat-alat kosmetik, Gunjan ngajak ke kamar ibunya lalu memperkenalkan alat-alat kosmetik ibunya.

Kattar pergi ke warung lalu ketemu dengan Nihal, Kattar pun berkenalan. Nihal bilang ini itu tentang Sampooran yang selalu cerita soal Kattar, Sampooran pernah bilang rela mati dengan Kattar. Lalu Kattar tanya dimana Sampooran sekarang? Nihal bilang tak tau karena ketemu dengan Sampooran terakhir 2 tahun yang lalu. Kattar penasaran siapa sebenarnya Nihal, kenapa tau segala hal tentang Sampooran? Kattar pun ingin mengenal Nihal lebih jauh karena siapa tau bisa menemukan Sampooran lewat Nihal.

Ranvi pulang dari rumah Gunjan, karena mata Ranvi sakit maka Veera pun menuntun Ranvi. Sesampai di rumah Veera marah pada Ratan karena maksa Ranvi belajar dan mengerjakan PR padahal mata Ranvi sedang sakit. Ranvi pun berusaha menasehati Veera bahwa yang dilakukan ibunya itu wajar saja karena biar bagaimana pun seorang ibu ingin anaknya menjadi yang terbaik. Veera pun bernjanji besuk gak mau lagi ditungguin sama Ranvi, Veera ingin sekolah sendiri.

Ada acara tradisi ditempat Ranvi, anak-anak kecil semacam meminta-minta ke rumah warga. Tas Ranvi penuh duluan, Baldev yang nakal pun melubangi tas Ranvi lalu mengambil isi tas itu dan Veera melihat apa yang dilakukan oleh Baldev. Veera langsung mendorong Baldev dengan berteriak "kenapa rusak tas kakakku?". Baldev berusaha menyerang Veera tapi Ranvi mengahalanginya, Ranvi dan Baldev hampir berantem tapi dicegah oleh teman-temannya hingga akhirnya Ranvi milih ngalah dan mengajak Veera pergi.

Kattar mengajak Nihal muter-muter di desanya dan mengenalkan berbagai tempat. Tiba-tiba si pria Jahat yang kemarin menyebar fitnah menyahut pembicaraan Kattar dengan Nihal. Kattar sangat marah dengan ocehan pria jahat itu, sementara Nihal diam menyimak.

Ranvi dan teman-teman berkunjung ke rumah Gurpreet, Ranvi membantu memberikan minum saat Gurpreet nampak lemah. Veera sangat marah kepada Gurpreet, rupanya Veera masih teringat saat kejadian di rumah sakit saat Ratan dimarahi habis-habisan oleh istrinya Kattar itu. Veera nampak dendam.

Ranvi dan Veera melanjutkan perjalanan, dijalan bertemu dengan Kattar dengan Nihal. Veera minta jatah sedekah dari Kattar tapi si Kattar bilang uangnya udah habis. Rupanya Kattar masih sangat benci dengan Veera. Nihal pun langsung memberikan sejumlah uang pada Veera, Ranvi bilang kebanyakan dan menyuruh Veera ambil sedikit aja karena anak-anak lain juga harus dikasih. Nihal bilang tak masalah Veera mengambil semua karena nanti anak-anak lain ada bagiannya sendiri, tapi Ranvi tetep menyuruh Veera mengambil secukupnya saja.

Kartar pulang bersama Nihal, Kartar memang sengaja mengajak Nihal tinggal bersama agar bisa mengenal sosok Nihal itu sebenarnya siapa. Saat menemani Nihal makan akhirnya Kartar bertanya sebenarnya Nihal datang kedesa untuk tujuan apa? dengan terbata-bata Nihal bilang tak ada apa-apa, lalu Nihal pun cerita bahwa dulu rugi dalam berbisnis dan Sampooran-lah yang membantu jadi sekarang sebenarnya ingin balas budi.

Ranvi diam-diam membuatkan baju spesial untuk Veera yang terbuat dari potongan bajunya sendiri. Pagi harinya Ranvi dibangunkan oleh sang bibi untuk segera bersiap ke acara festival dengan menggunakan baju spesialnya. Ranvi bingung karena bajunya dipotong untuk bikinin baju Veera, akhirnya Ranvi menutupi bagian yang dipotong dengan selendang, sang bibi pun tertawa melihatnya. Lalu memaksa Ranvi membuka selendangnya, sang bibi marah dan Ranvi pun menjelaskan bahwa baju itu sengaja dipotong hiasannya untuk ditempelkan dibajunya Veera. Ranvi hanya ingin jika ibunya membelikan baju bagus maka harus membelikan juga untuk Veera. Sang bibi pun berusaha menjelaskan bahwa ibunya tak mungkin membeda-bedakan antara Ranvi dengan Veera.

Ratan terus-terusan teriak memanggil Ranvi agar segera bersiap ke acara festival, Sang bibi berusaha menutupi apa yang sebenarnya dilakukan Ranvi pada bajunya. Sang bibi menyuruh agar Ratan segera ke ladang saja. Sang bibi langsung ke pasar untuk mencari baju pengganti buat Ranvi.


Oke deh Sinopsis Veera Episode 17 (3 Febuari 2016) sampai disini aja ya, sambung lagi dipostingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Ratan bengong melihat penampilan Veera dan menatan curiga pada baju ungu milik Ranvi, selengkapnya simak di Sinopsis Veera Episode 18 (4 Febuari 2016).

Jangan lupa simak juga:


Oke sampai bertemu dipostingan berikutnya.... pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena siapa tau serial kesukaanmu ada cerita ulangnya disini jadi ketika kamu gak sempat nonton tetep bisa tau ceritanya gitu.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/