Home / All Post

27 Oktober, 2015

Shehrazat Episode 86 (27 Oktober 2015): Terkuak Rahasia Masa Lalu Ortu Kandung Karim!


Shehrazat Episode 86 (27 Oktober 2015): Terkuak Rahasia Masa Lalu Ortu Kandung Karim! || Halo, ketemu lagi dengan blog kabar sensasi yang khusus menyajikan cerita ulang serial Shehrazat khusus buat yang hobi ketinggalan nonton di tv. Yah pokoknya tak perlu kawatir kalo gak sempet nonton karena tinggal simak episode demi episode di http://kabarsensasi.blogspot.com. Pada postingan kali ini sudah masuk ke episode yang ke delapan puluh enam gitu ya dimana cerita sebelumnya Onur dan Shehrazat sedang asyik menggelar pesta resepsi pernikahnya, saat itu pula Eda si musuh dalam selimut mulai beraksi dengan memberikan teh tapi sebenarnya itu adalah racun yang bisa membuat kandungan Sherhazat keguguran dan sayangnya Sherhazat meminum habis teh buatan Eda itu. Terus apa yang terjadi?

Tunggu dulu deh, buat yang ketinggalan cerita ulang sebelumnya silakan baca di Shehrazat Episode 85 (26 Oktober 2015).

Dan Shehrazat Episode 86 (27 Oktober 2015) ceritanya adalah pesta resepsi pernikahan Onur dan Shehrazat masih berlangsung, suasananya masih meriah. Tiba-tiba Karim dapat telpon dari Semi yang bilang bahwa Seyen sepertinya melakukan hal gila maka dari itu Semi minta agar Karim datang ke rumah dan mengeceknya. Karim pun pergi disaat pesta pernikahan masih berlangsung. Dirumah Semi ditemukan surat-surat yang ditulis Semi untuk ibu kandungnya Karim.

Sherhazat tiba-tiba memegangi perutnya, lalu ada merah-merah di gaun putihnya, Shehrazat pun jatuh tergeletak. Keguguran? ya gitu deh. (ceritanya singkat banget gini deh, terus gimana dengan Eda? entahlah.... yang pasti masih akan menjadi musuh dalam selimut).

Karim membaca surat-surat yang ditemukannya di rumah Semi, Bennu marah-marah melihatnya. Bennu minta gar Karim melupakan masa lalu, tapi si Karim justru sewot dan langsung pergi.

Karim pergi menemui Seval lalu menunjukan semua surat Semi. Karim minta agar Seval menceritakan semuanya. Dan Seval pun menceritakan semua dengan sedih. Soal surat itu memang Seval sengaja mengirim balik semua surat kiriman Semi ke alamat asalnya. Seval sengaja melakukan itu semua agar Semi merasa itu semua yang melakukan adalah ibu kandungnya Karim sehingga Semi merasa tersiksa. Karim sangat marah pada Seval karena ternyata sengaja melakukan itu semua, Karim tak ingin lagi menanggap Seval sebagai ibunya.

Onur-Shehrazat-Khan-Liliput pindah rumah. Mereka nampak bahagia dengan rumah barunya.

Karim kembali pulang ke rumah, Bennu kesal karena Karim nampak sibuk mengurusi masal lalunya. Keduanya berdebat gitu deh.

Semi pulang dari tour musiknya tapi tak mendapati Seyen di rumah. Ya jelas lah, Seyen masih dalam masa bulan madu atas pernikahan diam-diamnya dengan Burak. Saat bicara di telpon si Burak bisik-bisik agar bilang bahwa saat ini sudah menikah tapi Seyen tak mengatakan sial pernikahannya.

Burhan vs Neriman masih berlangsung, Neriman minta Burhan segera mengurus surat-surat untuk toko dan apartemen-apartemennya. Lagi-lagi Neriman dan Burhan berdebat hebat. Burhan marah besar dan langsung menelpon pengacaranya agar mengurus perceraian Ahu dan Ali besuk.

Karim datang ke rumah Semi tapi kebetulan si Semi baru saja pergi. Karim berusaha mengetuk pintu tapi tak ada yang merespon.

Keluarga Burhan akhirnya mengusir Neriman dan Ahu dari rumahnya, masih baik sih diantar sampai terminal.

Neriman didalam mobil ngomel-ngomel karena Ahu tak bisa mempertahankan posisinya di rumah Burhan. Neriman berjanji akan menghancurkan keluarga Burhan. Tiba-tiba Ahu minta berhenti di jalan dan bilang tak akan pergi sebelum apa yang diinginkan. (yak elah....kirain ini benalu bakalan hilang, ternyata masih gigih demi cita-citanya untuk menguras harta Burhan).

Oke lah, Shehrazat Episode 86 (27 Oktober 2015) sampai disini aja, ketemu lagi dipostingan berikutnya bersama admin tetap di blog kabar sensasi ya.

Cerita selanjutnya Onur dan Sherhazat berantem karena ..., selengkapnya baca di Shehrazat Episode 87 (28 Oktober 2015).

Baca juga nih:

Atau baca juga postingan lainnya terkait serial drama Turki:
Simak terus kabar seputar dunia hiburan yang sedang hit di Indonesia ya hanya di http://kabarsensasi.blogspot.com ya karena ternyata postingan-postingan admin ini banyak dikopi paste, semoga yang kopi paste lekas diberikan kesembuhan untuk berkarya sendiri tanpa kopas gitu deh.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

Cansu & Hazal Episode 51 (27 Oktober 2015): Hazal Membakar Kuda Kesayangan Cansu!


Cansu & Hazal Episode 51 (27 Oktober 2015): Hazal Membakar Kuda Kesayangan Cansu! || Hayo yang suka drama turki terutama serial Cansu dan Hazal tapi lupa gak nonton, mari gabung di blog kabar sensasi karena disini adminya rajin posting cerita ulangnya disetiap episode. Nah untuk kali ini sudah masuk episode yang ke lima puluh satu ya, dimana cerita sebelumnya Ozan punya gebetan baru, Ozan jatuh cinta dengan rekan kerjanya di hotel. Dilara menemui Jihan sampai mewek-mewek memengang tangannya Jihan tapi gak direspon gitu deh. Terus-terus gimana cerita selanjutnya?

Tunggu dulu nih, buat yang ketinggalan cerita ulang sebelumnya silakan baca di Cansu & Hazal Episode 50 (26 Oktober 2015).

Dan Cansu & Hazal Episode 51 (27 Oktober 2015) ceritanya adalah Dilara curhat pada Candan bahwa ketika bertemu Jihan sempat nangis dan ngajak baikan, Dilara tak menyangka bisa meneteskan air mata. Candan bilang itu tak masalah dan justru baik karena mungkin bisa mempengaruhi Jihan.

Oskan datang ke toko kue Gulseren, ya seperti biasa kasar pada Gulseren, tiba-tiba salah satu pengawai Gulseren keluar dengan mengacungkan pisau ke arah Oskan. Sementara itu Gulseren berusaha menelpon polisi. Pegawai Gulseren terus mendesak Oskan dengan pisaunya hingga Oskan terdesak keluar. Gulseren dan Deria sempat lirik-lirikan karena heran melihat pegawai barunya yang berani menyerang Oskan. Tanpa banyak kata pegawai barunya itu penuh marah bilang "aku pernah punya laki seperti itu, tapi sekarang sudah tidak ada" (maksudnya mati gitu).

Candan datang ke toko kue Gulseren, Candan berusaha mengingatkan Gulseren agar menjahui Jihan, Candan menganggap Gulseren adalah perusak rumah tangga bahagia Dilara dengan Jihan. Tapi Gulseren sama sekali tak takut dengan Candan bahkan langsung mengusirnya. Saat Candan hendak keluar tak sengaja ketemu Yaldirin yang masuk hendak menemui Gulseren. Yaldirin datang membawakan surat putusan cerai Gulseren dengan Oskan.

Ada acara club berkuda untuk merayakan kemenangan Cansu. Candan sempat cerita bahwa Gulseren itu kurangajar. Dilara kaget saat melihat Jihan datang bareng dengan Gulseren. Dilara tak tahan lalu pergi dari pesta itu dengan Candan. Dan gak disangka Oskan tiba-tiba datang lalu bilang didepan publik bahwa Cansu adalah putri kandungnya, Oskan sangat percaya diri didepan para awak media yang ramai memotretnya. Jihan memberi kode pada penjaga untuk mengusir paksa Oskan. Jihan menyindir Rahmi dengan ucapan terimakasih telah membawa pulang Oskan dari penjara dan kini selalu bikin masalah.

Saat semua sedang menghadiri pesta kemenangan Cansu, si Hazal datang ke kadang kuda Cansu lalu membakarnya. (Hazal sungguh kayak Oskan deh, kejam gimana gitu.....)

Rahmi sengaja menemui Gulseren, Rahmi mengancam Gulseren dan berkata kasar. Gulseren tak takut dengan Rahmi, bahkan tak pedulu dan langsung meninggalkan Rahmi meski si Rahmi terus berteriak dengan ancamannya.

Kebakaran besar terjadi di kandang kuda tempat club berkuda Cansu, semua kuda ketakutan. Cansu lari keluar dari kandang dan Gulseren melihatnya. Gulseren memanggil Hazal, tapi si Hazal hanya nengok lalu lari. 

Cansu tau kandang kudanya kebakaran dan langsung menagis, Cansu lari hendak menghampiri kudanya tapi Jihan dan Gulseren mencegahnya. 

Dilara di rumah sibuk kesal, cemburu dengan penampilan Gulseren bersama Jihan. Dilara mengira dadandan cantik Gulseren itu karena uang Jihan.

Hazal pulang dengan mengendap-endap, diam-diam masuk kamar lalu menangis kesakitan karena tangannya mengalami luka bakar. Gulseren menelpon Hazal tapi sengaja tak diangkat.

Semua kuda berhasil diselamatkan. Pemilik club curiga api berasal dari kandang dekat kuda Cansu. Mereka curiga kebakaran itu disangaja. Pegawai sudah mengumpulkan semua kamera disekitarnya. Jihan curiga yang melakukan itu Oskan, Jihan menduga Oskan melakukan itu sengaja untuk balas dendam karena telah diusir paksa oleh pihak keamanan.

Hazal berusaha menutupi luka bakarnya sendiri agar tidak ketahuan. Bahkan sengaja pergi buru-buru saat berangkat sekolah. Dilara memberitahu soal berita kuda Cansu, Hazal sok terkejut dengan kabar itu.

Oskan di rumah curhat dengan kesalnya pada Keriman. Oskan sakit hati karena Jihan telah mengusirnya. Oskan berjanji akan menuntut Jihan. Saat Oskan hendak keluar ketemu dengan polisi dan langsung dibawa ke kantor polisi. Hacer si tetangga tungkang rumpi langsung memberitahu Keriman bahwa Oskan dijemput polisi.

Gulseren menemui Hazal ke sekolah, Gulseren sempat milhat Hazal membuang sesuatu ditempat sampah. Gulseren tanya soal kebakaran di club tapi Hazal cuek dan ngaku harus buru-buru sekolah. Gulseren tanya apakah Hazal yang melakukan? tapi Hazal bilang tak tau, Hazal ngaku belajar di rumah sepanjang malam. Tak sengaja Gulseren menyenggol tangan Hazal, lalu Hazal kesakitan. Gulseren maki curiga, terus si Hazal buru-buru masuk kelas. Gulseren melihat bingkisan yang dibuang Hazal ditempat sampah, dan rupanya itu adalah jaket Hazal yang lengannya nampak terbakar.

Oke deh,  Cansu & Hazal Episode 51 (27 Oktober 2015) sampai disini aja terus entar ketemu lagi sama admin dipostingan berikutnya tetap di blog kabar sensasi ya.

Cerita selanjutnya Cansu marah karena Oskan dituduh membakar tempat kudanya, selangkapnya baca di Cansu & Hazal Episode 52 (28 Oktober 2015).

Penasaran siapa si ganteng pemeran Ozan? baca aja:


Atau baca juga postingan lainnya terkait serial drama Turki:


Simak terus kabar seputar dunia hiburan yang sedang hit di Indonesia ya hanya di http://kabarsensasi.blogspot.com ya karena ternyata postingan-postingan admin ini banyak dikopi paste, semoga yang kopi paste lekas diberikan kesembuhan untuk berkarya sendiri tanpa kopas gitu deh.


Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

Cinta Elif Episode 19 (26 Oktober 2015): Cie Elif dan Omer Piknik Berdua Dengan Mesranya, Jadian?


Cinta Elif Episode 19 (26 Oktober 2015): Cie Elif dan Omer Piknik Berdua Dengan Mesranya, Jadian? || Cie yang penasaran dengan serial Cinta Elif tapi khilaf gak nonton, tenang aja simak episod demi episod di blog kabar sensasi. Khusus untuk Cinta Elif memang hari minggu libur gitu ya, gak seperti Cansu Hazal atau Shehrazat yang tayang tiap hari. Ya udah mari kembali cinta-cintaan dengan mbak Elif dan mas Omer bersama admin blog fenomenal ini tentunya. Kali ini sudah masuk ke episode yang ke sembilan belas ya. Cerita sebelumnya secara tidak langsung Omer seolah bilang bahwa dia cinta pada Elif gitu kan. Omer dan Elif nginep berdua di hotel. Terus-terus mereka ngapain?

Terus ya buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan baca di Cinta Elif Episode 18 (24 Oktober 2015).

Dan Cinta Elif Episode 19 (26 Oktober 2015) ceritanya adalah Omer tidur di hotel, Elif terus memandangi Omer dengan senyum-senyum. Elif ketiduran disofa, begitu terbangun Elif kaget Omer sudah tak ada ditempat tidurnya. Omer hanya meninggalkan gambar smile disecarik kertas.

Omer datang ke rumah Pelin untuk mencari informasi yang lain tentang Sibel. Pelin bilang bahwa selama ini Sibel menggunakan indentitas palsu untuk pergi ke Roma.

Elif curhat pada Bahar tentang Omer tapi lagi-lagi Bahar berusaha mematahkan harapan Elif pada Omer. Bahar langsung menemui Lefan dan langsung memintanya untuk ngajak Elif kencan.

Taner datang ke toko perhiasan untuk menanyakan berliannya palsu atau asli.

Asli pergi ke toko mainan, belanja banyak mainan tapi begitu bayar kartu kreditnya tidak bisa dipakai. Asli pergi tapi sempat balik lagi dan mencuri sebuah mainan. Begitu keluar toko, alarm berbunyi! Asli ditangkap deh.

Omer pulang ke rumah dengan kesalnya, Omer curhat pada ibunya bahwa Sibel adalah penipu yang melakukan kejahatan yang tak pernah diketahui Omer. Sibel melakukan pencucian uang berulang kali. Omer merasa bodoh karena tidak bisa melihat kejahatan yang ada didepan matanya.

Elif dan Lefan akhirnya pergi keluar bareng, Lefan menunjukan bangunan baru untuk perusahaanya tapi saat ngajak untuk makan bareng si Elif menolak dengan alasan harus segera kembali ke kantor.

Elif dan Lefan sampai di kantor, seperti terkejut karena ada Omer sedang menunggu. Elif mengira Omer hanya akan mengabari ada informasi baru tapi ternyata Omer hanya mau bilang makasih atas bantuannya semalam. Omer ngajak makan, tapi Elif tiba-tiba ingat pesan Bahar yang minta agar Elif menjahui dan menolak jika diajak pergi Omer. Terus ya Elif nolak ajakan Omer! Tapi begitu ketemu Bahar si Elif tiba-tiba merasa telah mengambil keputusan yang salah lalu langsung lari keluar menyusul Omer, Bahar berusaha menghentikan Elif tapi tak digubris. Saat sampai diluar ternyata Omer sudah jalan dengan mobilnya, Elif lari mengejar Omer dan berhasil menghentikan mobilnya Omer.

Elif ngajak Omer pergi ke tempat yang bisa membuat keduanya tenang. Omer berusaha menolak karena takut membuat ibunya kawatir, lalu Elif langsung menelpon ibunya Omer dan minta ijin bahwa Omer sedang pergi dengannya untuk menenangkan diri bersama. Ibunya Omer pun mengijinkan, si Omer pun lega dan bisa tenang pergi piknik berdua dengan Elif.

Pemilik toko perhiasan menghubungi Omer ke kantor untuk menginformasikan ada orang yang berusaha menjual berlian tanpa sertifikat. Karena Omer gak ada maka Arda minta agar telponnya disambungkan saja, Pelin mengingatkan agar Arda tak bicara via telpon tapi si Arda ngeyel.

Asli dibawa ke rumah sakitnya Tayer, rupanya Zerin benar-benar ingin menggugurkan kandungan Asli. Taner ingin mengabari Elif dan Niluver tapi Zerin tak mengijinkannya. Taner menjaga Asli di luar ruangan bersama Tayer. Tiba-tiba Husain-Arda-Pelin datang karena ingin bicara dengan Taner, Tayer pun dengan sok baik menawarkan agar mereka bicara diruangannya agar lebih nyaman. (duh-duh... Tayer bakalan tau dong apa yang mereka bicarakan). Tayer nguping dari bali pintu, Husain minta berlian yang dibawa Taner. Si Taner berdalih membawa berilan itu ditemukan dibaju Asli dan Taner menyembunyikannya dengan dali melindungi Asli. Taner tidak ditangkap karena memang tidak ada bukti yang menunjukan bahwa dia bersalah.

Elif mengajak Omer jalan-jalan, tempat itu adalah tempat favorit Elif. Dengan fasih Elif menerangkan tempat demi tempat seperti tour guide, Omer sangat tertarik. Omer ngajak naik motor, Elif tak mau karena trauma. Omer lalu ngajak bonjengan aja! Elif pun langsung nemplok dibelakang Omer. Keduanya muter-muter berduaan. Cie-cie gitu deh.... Omer dan Elif piknik berdua dengan mesranya. Setelah puas muter-muter, Omer dan Elif tidur berdua memandangi langit. Omer curhat ingin dunia ini tanpa kebohongan, tapi yang terjadi semua orang menghianatinya, Elif pun menimpali dengan bilang kalo tak ada kehobongan maka kejujuran tak ada harganya.

Taner kembali menjaga Asli yang masih belum siuman karena efek obat. Taner menemui dokter dan bilang bahwa istrinya itu sedang hamil, jika terus diobati maka bisa membahayakan kandungannya.

Elif dan Omer nyadar sudah malam, lalu memutuskan untuk pulang. Elif bilang makasih pada Omer untuk hari yang menyenangkan yang telah dilewatinya, Omer pun juga bilang makasih karena Elif telah membuat semangat hidupnya bangkit kembali. (Terus? gak jadian? ya belum lah, gak segampang ini kali.....)

Elif masuk rumah tapi bingung kok sepi? Niluver pun bilang ibunya, Asli dan Taner sedang di rumah sakit karena penyakit Asli kambuh. Elif kesal karena tak dikabari, Niluver pun bilang Asli baik-baik saja.

Omer pulang dengan wajah riang gembira, Husain memberi tau telah menemukan berlian dari tangan Taner, Husain minta agar Omer terus mengawasi Taner.

Omer menemui istri muda Tayer, Omer mananyakan soal berlian. Omer bilang sudah mendapatkan berlian dari Taner. Omer minta agar wanita itu bilang jujur karena jika enggak Omer akan membongkar rahasianya didepan Tayer dan Asli. Wanita itu pun mengakui bahwa semua dilakukan demi uang, dia dan Taner saling cinta.

Niluver nekat menemui Metin di markasnya. Metin memutuskan hubungannya dengan Niluver, Metin melakukan itu karena cinta dengan Niluver, Metin tak ingin Niluver terlibat lebih jauh dalam kehidupan yang penuh kegelapan. Metin minta agar Niluver menyelamatkan dirinya. Metin berjanji akan kembali jika semua sudah sudah membaik.

Tayer minta anak buahnya untuk terus mengawasi Taner dan berusaha membuat Taner bicara jujur soal berlian.

Hadijah sudah mendapatkan indentitas palsu untuk perlengkapan pergi ke Roma dalam rangka pencucian uang.

Elif curhat pada Bahar soal pikniknya berduaan dengan Omer. Elif merasa ada sesuatu yang terjalin, Elif yakin harus terus berjuang. Tapi lagi-lagi Bahar berusaha memupuskan harapan Elif. Bahar tak ingin lama-lama mendengar Elif curhat dengan mengalihkan pembicaraan ke Lefan tapi Elif justru pamit pergi untuk menemui Omer

Elif datang ke kantor Omer, Elif ketemu dengan dengan Pelin lalu langsung dipersilakan saja ke ruangan Omer. Padahal, didalam ruangan Omer sedang curhat pada Arda bahwa Omer merasa senang saat didekat Elif, Omer selalu ingin tau apa yang dilakukan Elif, Omer pun tanya pada Arda 'apakah itu cinta?', Arda bilang 'itu bukan cinta lagi tapi CINTA MATI'. Dan semua pembicaraan itu didengar Elif dari balik pintu, Elif pun senyum-senyum mendengarnya karena tau bahwa cintanya selama ini tidak bertepuk sebelah tangan. Cie-cie lagi gitu deh....

Terus????

Terus ya Cinta Elif Episode 19 (26 Oktober 2015) sampai disini doang biar gak kepanjangan! ketemu lagi nanti sama admin tetap di blog kabar sensasi ya, bukan yang lain.

Cerita selanjutnya Bahar menemui Omer dan bilang soal perbedaan kasta alias status kekayaan Elif dan Omer...., selengkapnya baca di Cinta Elif Episode 20 (27 Oktober 2015).

Baca Juga:


Simak terus serial drama Turki kesayangan kamu hanya di blog Kabar Sensasi ya, simpen alamat url-nya sekarang!

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

26 Oktober, 2015

Shehrazat Episode 85 (26 Oktober 2015): Eda Meracuni Shehrazat!


Shehrazat Episode 85 (26 Oktober 2015): Eda Meracuni Shehrazat! || Cie yang suka drama Turki Sherhazat tapi lupa gak nonton, tenang aja baca cerita ulangnya di blog kabar senasasi karena adminnya yang baik selalu posting episode demi episeode dan kali ini sudah masuk ke episod depalan puluh lima. Cerita sebelumnya ada kabar bahagia soal Shehrazat hamil gitu kan, tapi dukanya dalah Eda si musuh Shehrazat juga mulai beraksi dengan membobol kantor Shehrazat dan mencuri komputernya terus Eda juga berencana menggugurkan kandungan Shehrazat. Terus-terus?

Ya terus buat yang ketinggalan cerita ulang sebelumnya baca di Shehrazat Episode 84 (25 Oktober 2015).

Dan Shehrazat Episode 85 (26 Oktober 2015) ceritanya adalah Ali dan Ahu berantem, Ali menegaskan akan menceraikannya tapi Ahu nantang coba aja kalo bisa, bagi Ahu gak akan mudah! Burhan juga memutuskan untuk menceraikan Ahu dan Ali, Burhan janji akan memberikan apartemen dan toko, tapi Neriman masih kurang dan minta tambahan lagi. Burhan kesal, tapi tetep aja Neriman ngeyel dan minta semua permintaannya dituruti. Saat asyik membuat kesepakatan, tiba-tiba Ahu keluar lalu menunjukan foto lukisan Fusun yang dulu dilukis oleh Selin (guru melukisnya Buket yang menjadi selingkuhannya Fusun). Nadide kaget melihatnya karena selama ini sudah berusaha menyimpan rahasia soal perselingkuhan Fusun.

Pesta pernikahan Shehrazat akan segera digelar, Eda datang sok perhatian lalu menawarkan ramuan teh herbal. Eda membuatkan teh itu sendiri untuk Shehrazat dan dengan polosnya Shehrazat menerima perhatian Eda dengan senang hati. Terus gimana, apakah Sherhazat meminum teh racun buatan Eda? iya, Shehrazat mengambil teh itu lalu meminumnya hingga habis! (sementara sih Sherhazat terlihat baik-baik saja lalu selanjutnya gimana?)

Onur dan Sherhazat keluar dan memberi sambutan di pesta resepsi pernikahannya. Suasananya begitu meriah meski hanya dilakukan di rumah saja. Onur pun dengan bahagia mengumumkan kehamilan Shehrazat. Pesta resepsinya pun diluput tv secara langsung. Eda memandang Shehrazat yang sedang berdansa bahagia dengan Onur dengan tatapan sadis dan seolah mengatakan bawa kebahagiaan Shehrazat sebentar lagi bakalan rontok alias berakhir dengan tragis.

Dilain tempat saat Onur dan Sherhazat mengadakan pesta resepsi, si Burak dan Seyen diam-diam menikah. (benar-benar nekat nih si Burak, tak peduli hubungannya dengan Seyen ditentang oleh semua orang terdekatnya).

Terusss?

Terus ya Shehrazat Episode 85 (26 Oktober 2015) sampai disini doang, ketemu lagi dipostingan berikutnya tetap bersama admin blog kabar sensasi yang sering salah ketik dan harap makelum. Ngomong-ngomong episode kali ini kok bentar amat? maaf jangan tanya mengapa dong, karena memang sekarang kebanyakan iklan dan kuis gitu loh.... Oh iya, soal cerita Shehrazat ini apabila ada hal-hal yang negatif  atau tindakan-tindakan jahat jangan ditiru ya, drama ini hanya fiktif belaka dan anggap sebagai totonan saja bukan tuntunan!

Cerita selanjutnya racun Edan mulai bereaksi, terus gimana dengan Shehrazat?  selengkapnya baca di  Shehrazat Episode 86 (27 Oktober 2015).

Baca juga nih:

Atau baca juga postingan lainnya terkait serial drama Turki:
Simak terus kabar seputar dunia hiburan yang sedang hit di Indonesia ya hanya di http://kabarsensasi.blogspot.com ya karena ternyata postingan-postingan admin ini banyak dikopi paste, semoga yang kopi paste lekas diberikan kesembuhan untuk berkarya sendiri tanpa kopas gitu deh.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

Cansu & Hazal Episode 50 (26 Oktober 2015): Cie..Ozan Punya Gebetan dan cie...Jatuh Cinta!


Cansu & Hazal Episode 50 (26 Oktober 2015): Cie..Ozan Punya Gebetan dan cie...Jatuh Cinta! || Hayo yang suka drama Turki terutama serial Cansu dan Hazal yuk gabung sama admin blog kabar sensasi untuk menyimak episode demi episode. Admin sengaja posting cerita ulang khusus buat yang mungkin ketinggalan gak nonton di tv, jangan lupa pada like facebooknya kabar sensasi ya. Nah, untuk postingan kali ini sudah masuk episode yang ke lima puluh dimana cerita sebelumnya Ozan menyadari bahwa Gulseren itu orang baik gitu kan, terus Hazal seperti biasa masih bertingkah kasar pada siapapun, terus Ozan juga disuruh nyari duit sendiri sebagai hukuman karena menyetir sebelum punya SIM. Terus giman cerita selanjutnya?

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya baca di Cansu & Hazal Episode 49 (25 Oktober 2015).

Dan Cansu & Hazal Episode 50 (26 Oktober 2015) ceritanya adalah Cansu kembali ke rumah dengan gembira menemui Gulseren. Cansu rupanya menang lomba berkuda dan menjadi juara satu serta menjadi antlet berkuda nasional.

Dilara ngobrol dengan temannya yang seorang pemilik program tv, temannya itu semacam wawancara soal gugatan cerai Jihan. Tapi rupanya Dilara tak tertarik membicarakan hal itu. Ozan memanfaatkan hal itu untuk ijin keluar nonton bioskop, Ozan tau kalau didepan orang ibunya itu tak mungkin bentak-bentak atau melarangnya pergi.

Oskan memandangi foto pernikahannya dengan Gulseren, Oskan nangis-nangis bilang bahwa sangat mencintai Gulseren. Padahal sebelumnya bilang tak peduli dengan Gulseren dan jatuh pada Dilara. (Oskan memang aneh, kayak ABG labil).

Gulseren dan Jihan jalan-jalan keluar bareng, nampak mesra makan kembang gula satu untuk berdua. Gulseren curhat tentang Hazal yang mengunjunginya ke toko tapi seperti biasa Hazal nampak senang bertemu tapi tiba-tiba jadi kesal dan marah-marah lalu pergi.

Oskan datang ke rumah Gulseren, ya seperti biasa didepan rumah dengan mengendap-endap. Lalu buru-buru sembunyi ketika menyadari mobil Jihan datang. Oskan bersembunyi dibalik pohon dan melihati Jihan keluar dari mobil bersama Cansu dan Gulseren. Oskan sangat kesal, begitu Jihan masuk rumah bersama Gulseren dan Cansu si Oskan keluar dari balik pohon dan memukul-mukul mobil Jihan hingga alarm-nya bunyi, Oskan pun buru-buru kembali bersembunyi.

Cansu mendapat kiriman video Hazal yang marah-marah ketika main tenis dilapangan. Gulseren pun melihatnya, Gulseren tau mungkin video itulah penyebab Hazal kesal saat menemuinya.

Ozan mulai bekerja menjadi pelayan hotel, baru pertama kerja Ozan sudah bikin kesan tidak menyenangkan karena menjatuhkan barang bawaan pelanggan hotel. Saat istirahat Ozan ngobrol dengan teman barunya, temannya curiga bahwa Ozan itu anak orang kaya karena terlihat dari jam yang dipakainya, tapi Ozan berdalih jam itu palsu.(Cie kak Ozan sudah mulai mandiri, cari duit sendiri, Laki memang harus gini....tul kan?)

Oskan menemui Gulseren di toko, seperti biasa Oskan bilang cinta bla-bla-bla... seperti biasa juga Gulseren menolak, lalu Oskan "mak pyarrrrr" membanting bawaan Gulseren lalu pergi.

Hazal curhat dengan Jihan, Hazal sedih soal video yang lagi-lagi beredar di internet. Jihan pun meminta Yaldirin untuk mengurusnya.

Gulseren menyewa tempat baru yang lebih besar untuk usaha kuenya, tapi lagi-lagi Oskan mengintai Gulseren dengan rencana jahatnya.

Keriman sombong dengan teman-temannya bahwa besok akan keluar dari penjara, teman-temannya pun mentertawakannya. Keriman sangat yakin bisa bebas, Keriman janji akan menari dipengadilan jika besok benar-benar bisa bebas.

Ozan pergi keluar menemui cewek teman-nya bekerja, tapi Ozan berpenampilan seperti orang biasa bahkan pakai hp yang biasa, jas-nya pun pinjam jas supirnya. Ozan tak mau tampil selayaknya orang kaya. (cie...kak Ozan punya gebetan....)

Gulseren dan Cansu senang melihat tempat baru yang disewanya. Jihan juga ada mengawasi penyempurnaan tempat baru itu. Diam-diam Oskan merekam semuanya.

Candan dan Dilara datang ke restoran Jihan tapi si Jihan gak ada, Candan mengicipi kue pay buatan Gulseren, tapi dia gak tau itu buatan Gulseren. Candan suka dengan kue itu dan langsung pesan satu porsi. Dilara curhat soal Alter, tapi tiba-tiba dapat kiriman video dari Oskan yang berisi rekaman tempat toko kue Gulseren. Begitu tau kue itu berasal dari Gulseren, Dilara langsung ngamuk dan membanting semua sakian menunya, Dilara bilang pada pegawai Jihan bahwa kue itu tak boleh lagi di jual. Candan menyayangkan kelakuan Dilara yang sempat ngamuk, Candan kawatir takut ada yang merekam lalu menyebarkannya.

 Ozan kencan dengan gebetannya, tapi saat ditanya mau kemana? Ozan sempat keceplosan nyembut kafe tongkrongan orang kaya. Lalu akhirnya Ozan ngikut aja tempat yang dimau gebetannya. Saat lagi asyik ngobrol tiba-tiba Cansu telpon, Si Cansu protes karena kirim foto ke Ozan gak bisa. Ozan ngaku hp-nya bermasalah. Ozan memang sengaja bawa hp jadul. Gebetannya ngira yang telpon itu pacarnya Ozan, tapi ya Ozan ngaku itu adiknya. Sambil ngobrol, diam-diam Ozan sms Cansu dan bilang "aku sedang jatuh cinta", Cansu membaca sms Ozan dengan tertawa ngakak.

Keriman akhirnya bebas, tentu saja Keriman sangat senang. Osman sepertinya jatuh cinta pada Keriman hingga rela membebaskan Keriman dari penjara.

Ada acara makan kue gratis di toko Gulseren, tak sengaja Keriman lewat didepan toko itu lalu lihat ada spanduk promosi makan gratis. Keriman senang lalu masuk deh ikut makan gratis tapi tiba-tiba Gulseren melihatnya lalu mengusirnya.

Dilara mendatangi Jihan dan marah-marah soal toko kue Gulseren. Dilara marah kenapa sebegitunya ngurus Gulseren? Jihan tetap santai dan ingin Dilara melupakan semua karena memang sudah tak ada lagi cinta.

Keriman kembali ke rumah dan marah-marah karena melihat seisi rumahnya berantakan. Oskan kaget kok Keriman bisa keluar dari penjara? lalu keduanya adu mulut seperti biasa. Keriman bilang Gulseren sengan promosi gratis di toko kuenya bla-bla-bla....

Terusssss?

Ya terus Cansu & Hazal Episode 50 (26 Oktober 2015) sampai disini aja ya, entar ketemu lagi sama admin dipostingan berikutnya tetap di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Candan nglabrak Gulseren, selengkapnya baca di Cansu & Hazal Episode 50 (26 Oktober 2015).

Penasaran siapa si ganteng pemeran Ozan? Lihat videonya:

Atau baca aja:


Atau baca juga postingan lainnya terkait serial drama Turki:


Simak terus kabar seputar dunia hiburan yang sedang hit di Indonesia ya hanya di http://kabarsensasi.blogspot.com ya karena ternyata postingan-postingan admin ini banyak dikopi paste, semoga yang kopi paste lekas diberikan kesembuhan untuk berkarya sendiri tanpa kopas gitu deh.


Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

25 Oktober, 2015

Shehrazat Episode 84 (25 Oktober 2015): Wow, Shehrazat Hamil, Tapi Bahaya Menghadang!


Shehrazat Episode 84 (25 Oktober 2015): Wow, Shehrazat Hamil, Tapi Bahaya Menghadang! || Yuk yang suka drama Turki terutama serial Shehrazat langsung aja di blog kabar sensasi. Simak episode demi episodenya hanya di sini karena adminnya rajin posting cerita ulangnnya. Kali ini sudah memasuki episode yang ke delapan puluh empat dimana cerita sebelumnya si Ahu benar-benar keterlaluan tingkahnya, Ahu makin ngamuk ketika belanja tapi kartu kreditnya tidak bisa digunakan. Terus gimana cerita selanjutnya?

Tunggu dulu nih, buat yang ketinggalan cerita ulang sebelumnya silakan baca di Shehrazat Episode 83 (24 Oktober 2015).

Dan Shehrazat Episode 84 (25 Oktober 2015) ceritanya adalah Ahu kesal karena kartu kreditnya diblokir. Ahu mendatangi Burhan dan Nadide yang sedang ngobrol santi di toko, Ahu datang langsung marah-marah pada Burhan karena merasa telah dipermalukan. Ahu dengan kasarnya bilang pada Burhan kok pelit banget, apa uangnya mau dibawa mati ke kuburan?

Eda merencanakan sesuatu, temannya mengingatkan agar tidak memaninkan hal yang berbahaya karena pasti akan kalah tapi Eda bilang gak seru kalo gak bahaya.

 Ahu senang karena ibunya datang lagi ke rumah Burhan. Neriman langsung marah-marah padahal Nadide sudah ramah menyambutnya. Neriman marah-marah karena membela Ahu, Neriman terus nrocos ini itu padahal Burhan sudah mengingatkannya agar bicara dengan sopan. Neriman minta agar putrinya dianggap menantu yang diberi kebebasan dengan uangnya Burhan. Neriman bilang jika Ahu sampai diceraikan maka Burhan harus membayar mahal, perceraiannya tak akan semurah pernikahaanya. Burhan stress, kenapa ada orang seperti itu di rumahnya?

Eda datang ke kantor Shehrazat malam-malam dan lalu "mak pyarrr" pintu kacanya dipecah lalu laptop dan komputernya diambil. Eda mengincar file-fle Shehrazat.

Onur, Shehrazat, Khan dan Liliput sedang diliput sebuah program televisi. Onur mengakui Niluver atau Liluput itu adalah putri kandungnya. Onur juga bilang bahwa tak lama lagi akan menggelar pesta repsesi. Sang pembawa acara pun tanya "berarti akan mengajak kedua anaknya dalam pesta resepsi?", Onur jawab "tentu saja", lalu Shehrazat menyahut "bukan dua tapi tiga!". Yah rupanya Shehrazat hamil dan Onur sangat senang mendengarnya.

Shehrazat syok ketika tau kantornya dibobol maling dan komputernya digondol. Polisi langsung mengadakan olah TKP. Burhan datang menyenguk Shehrazat  dan sangat prihatin. Shehrazat heran karena merasa tidak punya musuh. Mihriban mencurigai Haldun tapi Sherhazat bilang itu tak mungkin. Meski sedang sedih karena kasus pencurian tapi Onur menyampaikan kabar bahagia pada Burhan soal kehamilah Shehrazat, Burhan sangat sedang mendengar bahwa Khan akan segera punya adik.

Bennu ngobrol dengan Seval via telpon soal kehamilan Shehrazat, Eda mengupingnya sambil cengar-cengir. Eda pura-pura bahagia mendengar kabar itu.

Neriman tak sengaja melihat foto kebersamaan Ali dan Fusun beserta anak-anaknya. Neriman tentu saja kesal.

Ahu kembali menenui Oya, seperti biasa curhat ini itu soal keluarga Burhan, Ahu merasa rumah Burhan itu seperti neraka. Ahu bilang ingin cerai.

Onur makan malam bersama Liliput dan Khan sementara Shehrazat masih lembur kerja. Saat sedang asyik makan tiba-tiba Feride datang lalu ikut duduk bareng di meja makan, begitu duduk Liluput pergi dan Khan menyusulnya.

Shehrazat nglembur dan rupanya bareng dengan Eda. Shehrazat sangat berterimakasih pada Eda karena telah membantunya kerja lembur. (Duh-duh, Shehrazat gak nyadar kalau  maling kantornya ada didepannya.)

Mihriban kaget ketika adiknya Haldun tiba-tiba menghampirinya dan menegaskan bahwa Haldun tidak mencuri di kantor Shehrazat. 

Burak diam-diam kencan dengan Seyen. Rupanya adik-adik Karim ini sedang benar-benar dimabuk asmara. Meski semua orang menentang hubungannya tapi seperti tak peduli.

Melek minum-minum di kafek milik Merk hingga mabuk. Melihat Melek nampak mabuk parah, Merk langsung ngajak Melek untuk bicara berdua. Melek pun curhat ini itu tentang betapa patah hatinya dia pada Burak.

Eda di rumah ngamuk dan marah-marah hingga banting gelas minumannya. Rupanya Eda sangat iri dengan Shehrazat yang sebentar lagi akan mengadakan resepsi pernikahan dan terlebih kini Sherhazat sedang hamil. Eda bersumpah akan menjadi racun dikehidupan shehrazat. Eda membeli sesuatu untuk menggugurkan kandungan Shehrazaat.

Feride datang ke sekolah Niluver, lalu bicara berdua. Feride menunjukan foto-foto ibunya Niluver, Feride bilang minta maaf atas perlakuannya sebelumnya dan berjanji akan selalu menyayangi Niluver.

Semi akan pergi tour musik, Burak datang ke rumah menemui Seyen. Tapi saat dijalan Semi ingat dompetnya ketinggalan lalu puter balik. Begitu masuk kaget melihat Burak ada dirumahnya. Semi langsung menghajar Burak dan mengusirnya, sementara itu Seyen terus menangis.


Oke deh,  Shehrazat Episode 84 (25 Oktober 2015) sampai disini aja ya, ketemu lagi sama admin di postingan berikutnya tetap di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Eda akan meracuni Sherhazat agar keguguran, selengkapnya baca di Shehrazat Episode 85 (26 Oktober 2015).

Baca juga nih:

Atau baca juga postingan lainnya terkait serial drama Turki:
Simak terus kabar seputar dunia hiburan yang sedang hit di Indonesia ya hanya di http://kabarsensasi.blogspot.com ya karena ternyata postingan-postingan admin ini banyak dikopi paste, semoga yang kopi paste lekas diberikan kesembuhan untuk berkarya sendiri tanpa kopas gitu deh. Salam Sensasi, http://kabarsensasi.blogspot.com/

Cansu & Hazal Episode 49 (25 Oktober 2015): Ozan Menyadari Gulseren Orang Baik!


Cansu & Hazal Episode 49 (25 Oktober 2015): Ozan Menyadari Gulseren Orang Baik! || Hai-hai ketemu lagi sama admin blog kabar sensasi dalam rangka cerita ulagn serial Cansu dan Hazal nih. Dimana kali ini sudah masuk ke episode yang ke empat puluh sembilan yang cerita sebelumnya dalam sekejab Jihan harus mengatasi berbagai masalah. Dari urusannya dengan Dilara yang telah memperkerjakan Oskan, Ozan yang kecelakaan karena bapalan dengan teman-temannya dan Cansu dengan Gulseren yang juga berurusan dengan polisi. Terus gimana ceritanya?

Terus tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita ulang sebelumnya silakan baca di Cansu & Hazal Episode 48 (24 Oktober 2015).

Dan Cansu & Hazal Episode 49 (25 Oktober 2015) ceritanya adalah Jihan dan Ozan langsung menghampiri Gulseren dan Cansu di kantor polisi. Begitu sampai rupanya Jihan kenal orangtua pria yang berantem dengan Cansu, Jihan pun minta dua pria itu untuk mencabut laporannya dan minta maaf pada Gulseren dengan Cansu. Saat Jihan dan Gulseren bicara dalam ruang polisi, Cansu sempat menceritakan pada Ozan bagaimana Gulseren melindungi Cansu saat diserang dua pria itu. Ozan paham bahwa Gulseren sangat menyayangi Cansu. Saat pulang Ozan bilang terimakasih pada Gulseren karena sudah melindungi Cansu. Yah gitu deh, Ozan sepertinya mulai nyadar karena sebelumnya sempat benci pada Gulseren.

Jihan mendatangi Dilara dan memberikan sebuah kertas yang berisi pemberitahuan bahwa Jihan akan mengundurkan diri dari semua perusahaan yang dipegangnya karena Dilara telah memperkejakan Oskan dan juga Alter.

Jihan mengajak Ozan ke bengkel lalu mengingatkan putranya itu agar bersyukur karena selamat dari kecelakaan itu. Jihan menasehati ini itu dan Ozan pun berjanji tidak akan mengulangi kesalahannya.

Dilara memberkan kertas Jihan untuk Rahmi, tentu saja Rahmi kaget membacanya. Rahmi juga marah besar karena Dilara telah memperkejakan seorang psikopat seperti Oskan.

Dilara memecat Oskan, yah tentu saja Oska kaget dan marah-marah. Dilara memecat Oskan dengan menghapuskan semua utang Oskan, semua pakaian yang sudah terlanjur dibelikan disuruh pakai dan gaji yang sudah diberikan juga tak dipermasalahkan.

Dilara menemui Jihan di restorannya, Dilara bilang sudah memecat Oskan tapi soal Alter butuh waktu karena pembatalan surat kuasa tidak bisa dilakukan begitu saja. Dilara sempat bilang rindu pada Jihan sambil memegang tangan Jihan tapi hal itu tak ngefek bagi Jihan.

Hazal sekolah Tenis, seperti biasa Hazal tingkahnya tidak sopan bahkan berani pada gurunya. Saat main tak sengaja bola yang dilempar gurunya mengenai matanya lalu Hazal marah-marah pada gurunya, saat itu teman-teman klup dari lapangan sebelah merekamnya. Hazal makin kesal ketika melihat video itu lalu ngamuk-ngamuk di kantin club tennis. Setelah itu Hazal nangis-nangsi terus telpon Gulseren, kok gitu? mau bikin Cansu cemburu? (Hazal memang bener-bener ngeselin, kalo susah aja nganggep Gulseren ibu, selebihnya? selalu menyianyiakan bukan?) Hazal sempat datang ke toko kue menemui Gulseren tapi langsung marah ketika ada pegawai barunya yang cipika-cipiki saat kenalan, Hazal semacam jijik dan menyesal menemui Gulseren.

Dilara menghukum Ozan dengan meminta kartu kredit dan menyuruh Ozan mencari penghasilan sendiri.

Oskan marah-marah karena Dilara telah memecatnya, Oskan sebenarnya jatuh cinta pada Dilara tapi Oskan sadar bahwa Dilara tak mengharapkannya.

Keriman senang ada temannya yang bernama Osman menjenguknya, Keriman bilang telah difitnah, Keriman minta Osman agar mencarikan pengacara. Osman berjanji pasti akan menyelamatkan Keriman.

Oke deh Cansu & Hazal Episode 49 (25 Oktober 2015) sampai disini aja, ketemu lagi sama admin entar dipostingan berikutnya ya.

Cerita selanjutnya Cansu sangat senang karena menang lomba berkuda, selengkapnya baca di Cansu & Hazal Episode 50 (26 Oktober 2015).


Penasaran siapa si ganteng pemeran Ozan? baca aja:


Atau baca juga postingan lainnya terkait serial drama Turki:


Simak terus kabar seputar dunia hiburan yang sedang hit di Indonesia ya hanya di http://kabarsensasi.blogspot.com ya karena ternyata postingan-postingan admin ini banyak dikopi paste, semoga yang kopi paste lekas diberikan kesembuhan untuk berkarya sendiri tanpa kopas gitu deh.


Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/
Langganan: Postingan (Atom)