13 Desember, 2015

Cinta Elif Episode 60 (12 Desember 2015): Elif Sakit Hati Pada Omer Soal Ipek! Kasusnya Makin Rumit.


Cinta Elif Episode 60 (12 Desember 2015): Elif Sakit Hati Pada Omer Soal Ipek! Kasusnya Makin Rumit || Yei-yei ketemu lagi sama admin blog kabar sensasi nih, postingan kali ini special buat pecinta serial drama Turki Cinta Elif ANTV yang lupa gaka nonton episode yang ke enam puluh. Masih ingat cerita sebelumnya kan? Itu loh, Husyein marah pada Arda dan merasa tidak bisa mengurusnya lalu minta bantuan Tayyar. Arda pun dijebak oleh anak buah Tayyar, Ipek pun tertembak saat hendak menyelamatkan Arda. Gak hanya Ipek yang terluka tapi Arda sendiri juga tertembak tangannya. Sementara itu Elif sempat semacam cemburu saat melihat Omer menolong Ipek. Terus-terus?

Tunggu dulu dong, ini loh buat yang ketinggalan sepisode menengangkan sebelumnya silakan simak di Cinta Elif Episode 59 (11 Desember 2015).

Dan Cinta Elif Episode 60 (12 Desember 2015) ceritanya adalah Omer menyakinkan Arda bahwa Husyein akan membunuhnya karena saat di rumah istri muda Omer bilang "tanyakan pada Husyein". Omer yakin Husyein mengira yang datang ke rumah istri mudanya itu Arda karena ciri-cirinya sama-sama brewokan. Omer bertekat akan mencari bukti kejahatan Husyein, Omer tak peduli meski orang yang akan dipenjarakan itu adalah kakaknya sendiri. Saat sedang asyik ngobrol berdua tiba-tiba Husyein datang seolah tanpa rasa bersalah, Husyein ngoceh ini itu, sementara Omer dan Arda hanya diam. Husyein bilang akan menemukan siapa yang ingin membunuh Arda, Omer pun seolah mendukung dan bilang "aku tak akan membiarkan kakak-ku berjuang sendirian, siapa pun yang bermaksud ingin membunuh Arda akan aku bunuh".

Husyein menengok Ipek, Husyein syok ayik ngoceh ini itu seolah sok peduli. Omer dan Arda hanya diam, Husyein memuji-muji Ipek, tiba-tiba Omer nyolot "sudah cukup kak, kemana kakak semalam" dan seperti biasa Husyein ngaku ada temannya yang anaknya sakit.

Metin bertemu dengan Tayyar, Metin laporan bahwa Ipek itu mantan istri anak buah Tayyar yang kini sudah cerai dan punya anak, sampai sekarang hubungan Ipek dengan mantan suaminya sangat buruk. Tayyar sangat senang dengan berita itu karena bisa dimanfaatkan untuk rencana selanjutnya. Tayyar tiba-tiba menyuruh Metin untuk menikahi Nilufer. (apa rencana Tayyar kenapa menyuruh Metin menikahi Nilufer padahal sebelumnya sangat menentang hubungan Metin dengan Nilu, rencana apa pula yang akan dimanfaatkan dari Ipek?)

Elif telpon Omer tapi yang ngangkat Ipek, Elif kaget saat Ipek bilang bahwa Omer hp-nya ketinggalan. Melihat wajah Elif yang muram, Asli langsung menyahut bahwa jika Asli jadi Elif maka akan mencekik wanita yang mengganggu tunangannya.

Omer langsung menelpon Elif tapi tak diangkat, Omer sms tak dibalas. Elif sepertinya sangat sedih dan kecewa dengan Omer.

Mert dan Demet kencan, tiba-tiba Nilufer telpon Mert lalu ngajak jalan-jalan tapi Mert menolak. Nilufer pun tau bahwa Mert sedang kencan dengan ponakannya Omer. Nilufer kesal lalu langsung menutup telponnya.

Nilufer kesepian di kamar, tiba-tiba Metin datang tapi Nilufer emosi karena masih mengingat soal penghianatan Metin dengan Bahar. Tapi Nilufer nampak semacam berubah pikiran saat Metin bilang mau ngajak hidup bersama lagi, lalu ngajak nikah!

Ali mendatangi Husyein lalu bilang bahwa Omer dkk diam-diam sedang menguak kasus Bahar dengan menyelidiki semua rekaman video disekitar tempat kejadian. Ali menyarankan agar segera minta bantuan Tayyar untuk melenyapkan semua rekaman videonya.

Omer diam-diam menemui Pinar, Omer minta agar Pinar mencari sesuatu yang bertuliskan Husyein di ruangan Tayyar.

Ipek diculik anak buah Tayyar saat hendak pulang dari rumah sakit. (oh pasti Tayyar ingin mengajak kerjasama Ipek).

Elif mengemudi dengan kesal karena di rumah habis bertengkar dengan Asli. Elif makin kesal lagi ketika di jalan tiba-tiba ada mobil yang memepetnya. tepi ternyata orang dibalik mobil itu adalah Omer. Keduanya pun baikan, Omer pun memaksa Elif untuk jalan-jalan.

Nedret dengan asistennya diam-diam mencari tau tentang Ipek, Nedret bahkan mengundang tetangganya Ipek untuk mencari info. Tetangganya itu pun menjelaskan bahwa Ipek menikah dengan Serhat dan sudah punya anak tapi  dihati Ipek ada pria lain yang bernama Omer. Tentangganya bilang baru nikah 7 bulan Ipek sudah lahir, tetangganya bilang anaknya Ipek cinderung mirip Omer dengan kata lain orang-orang menduga bahwa anaknya itu anaknya Omer. (apa rencana Nedret?).

Ipek diajak membuat kesepakatan dengan jaminan anaknya, penjahat itu minta rekaman video terkait penyelidikan pembunuhan Bahar. Pejahat itu minta agar Ipek mencuri rekaman itu lalu setelah itu anaknya akan diberikan pada Ipek. Para pencahat itu mengancam akan melukai anaknya Ipek. (rupanya ini rencana Tayyar?).

Omer ngajak Elif jalan-jalan untuk melihat rumah yang akan ditempatinya setelah nikah nanti, rumah itu sederhana dan sangat minimalis. Omer nrocos ini itu tentang impiannya di rumah itu, tapi Elif hanya diam aja. Omer tanya ada masalah apa? Elif hanya bilang "masalahnya adalah kamu, kamu sudah melakukan dua kali dan itu sangat menyiksaku". Omer tanya apa maksudnya? Elif pun jawab "Ipek". (nah loh, Elif ternyata mempermasalahkan soal Ipek, belum lagi nanti kalo tau anaknya Ipek yang digunjingkan mirip dengan Omer, makin kisruh nanti pastinya).

Pinar masuk ke ruangan Tayyar dan mencari-cari pesanan Omer. Pinar kaget ketika tibat-tiba pembantu rumah masuk. Setelah pembantunya keluar Pinar kembali melanjutkan aksinya, tapi diluar pembantunya curiga pada Pinar.

Arda bilang pada Pelin bahwa kemarin saat di rumah sakit melihat dokter yang dulu memeriksa kandungan Cingdem tapi Pelin cuek, lalu mereka melanjutkan untuk memeriksa rekaman terkait pembunuhan Bahar.

Elif melihat Ipek diturunkan dari sebuah mobil hitam di pinggir jalan.

Ipek ke kantor lalu pinsan, Omer-Arda-Pelin pun panik. Omer membopong Ipek untuk dibawa ke dokter tapi tiba-tiba Elif datang, Elif hanya melaporkan soal Metin bahwa waktu malam pembunuhan Sibel dan Ahmed Metin ditahan dikantor polisi jadi bukan Metin pembunuhnya. Setelah itu Elif pergi dengan rasa sakit hati.

Pinar hampir mengirim sms ke Omer mengabarkan bahwa ada cd atas nama Husyein di ruangan Tayyar tapi tiba-tiba Metin masuk. Metin bilang pembantu laporan bahwa Pinar mencari sesuatu dari raungan  Tayyar. Metin pun merebut ponsel Pinar, dan minta cd yang telah diambil oleh Pinar. (wah benar-benar kacau nih).

Oke deh Cinta Elif Episode 60 (12 Desember 2015) sampai disini aja ya, ketemu lagi dipostingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Tayyar bilang pada Husyein bahwa anaknya Ipek akan dilukai, selengkapnya simak di Cinta Elif Episode 61 (14 Desember 2015).

Baca Juga:


Simak terus serial drama Turki kesayangan kamu hanya di blog Kabar Sensasi ya, simpen alamat url-nya sekarang!

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

12 Desember, 2015

Antara Nur & Dia Episode 12 (12 Desember 2015): Yigit Panik, Nur Terjebak Dalam Kebakaran!


Antara Nur & Dia Episode 12 (12 Desember 2015): Yigit Panik, Nur Terjebak Dalam Kebakaran! || Hai-hai gimana kabarnya si para pembaca setia, kali ini admin mau posting cerita ulang serial Nur dan Dia episode yang ke dua belas. Masih ingat cerita sebelumnya kan? itu loh soal Yigit yang sangat emosi setelah kejadian Cemal datang dan mengaku-ngaku bahwa Nur itu cintanya bahkan istrinya. Yigit semacam terbakar api cemburu, sementara Aytul terus memprovokasi bahwa Nur itu sebenarnya penipu. Nazan cerita pada Cahit bahwa Cemal itu datang atas undangannya tapi itu semua diminta oleh Aytul. Terus-terus?

Tunggu dulu nih buat yang ketingalan cerita sebelumnya silakan simak di  Antara Nur & Dia Episode 11 (11 Desember 2015).

Dan Antara Nur & Dia Episode 12 (12 Desember 2015) ceritanya adalah Nur menemani Mert memetik bunga untuk hadiah Iclal, Sinan pun juga ikut. Nur dan Sinan nampak dekat, Nur penasaran kenapa Sinan selama ini benci pada Yigit? Sinan pun bilang akan menjelaskan nanti disaat yang tepat. Sinan balik tanya kenapa Nur selalu ketakutan ketika melihat pria gila bernama Cemal itu? Nur tidak menjawab dan hanya begitu saja, sementara itu Yigit terus meperhatitikan Nur yang nampak dekat.

Tayyar menemui Cemal dan minta agar membatalkan niatnya untuk membawa Nur pergi, Cemal justru marah dan menujusk Tayyar.

Cahit ngobrol dengan Nazan, rupanya Cahit yang meminta agar Nazan mengusir kembali Cemal agar tidak bikin masalah dengan Nur karena yang mengundang pria gila itu adalah Nazan.

Cemal masuk ke rumah Yigit, lalu membawa Nur ke gudang. Cemal terus menganggap bahwa Nur itu adalah istrinya, semengara Nur mengata-ngatai bahwa Cemal itu orang gila yang harusnya di rawat di RSJ. Mendengar ucapan Nur, Cemal kesal dan menganggap Nur kerasukan iblis. Nur memukul Cemal hingga terjatuh namun kemudian Nur dijegal hingga pinsan. Cemal langsung membakar gudang itu lalu pergi.

Hafizeh panik ketika melihat gudangnya terbakar, lalu teriak-teriak memanggil Elmas. Celam lari keluar dan Engin sempat melihatnya. Api terus membesar, tiba-tiba Yigit datang langsung menerobos masuk dan menyelamatkan Nur.

Iclal marah-marah ketika melihat Yigit menyelamatkan Nur.

Yigit terus menemani Nur di rumah sakit, Elmas curiga kenapa Yigit begitu perhatian pada Nur hingga melupakan istrinya? Bahkan Yigit minta agar Elmas mengajak Hafizeh pulang ke rumah, semantara Yigit akan menjaga Nur di rumah sakit.

Oke deh Antara Nur & Dia Episode 12 (12 Desember 2015) sampai disini aja ya, sambung lagi dipostingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Iclal curiga kenapa Sinan sangat benci dengan Yigit, selengkapnya simak di Antara Nur & Dia Episode 13 (13 Desember 2015).

Baca juga:


Pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena episode-demi-episode serial Antara Nur dan Dia ada disini. Selain itu juga ada serial Shehrazat dan juga Cinta Elif.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

11 Desember, 2015

Cinta Elif Episode 59 (11 Desember 2015): Arda Dijebak Tayyar, Ipek Tertembak!


Cinta Elif Episode 59 (11 Desember 2015): Arda Dijebak Tayyar, Ipek Tertembak! || Cie yang gak sempat nonton serial Cinta Elif karena ketiduran terus buru-buru buka blog kabar sensasi. Kali ini admin posting edisi yang ke 59 ya, masih ingat cerita sebelumnya kan? Soal Omer yang akhirnya tau rahasia Husyein yang diam-diam punya istri muda dengan satu anak, terus Husyein nampak marah ketika melihat Omer sikapnya berubah, Husyein pun ingin sekali memberi pelajaran pada Arda. Terus-terus?

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya simak aja di Cinta Elif Episode 58 (10 Desember 2015).

Cinta Elif Episode 59 (11 Desember 2015) ceritanya adalah Mert dan Demet jalan bareng, rupanya Demet menganggap hubungannya dengan Mert itu serius setelah peristiwa ciuman dikantor tapi Mert menganggap Demet itu masih anak kecil. Demet pun mencium Mert lalu bilang bahwa suatu saat akan menyadari bahwa Demet bukanlah anak kecil.

Omer dan Elif berduaan, keduanya mulai mempersiapkan pernikahan bahkan sudah menyiapkan berkas-berkasnya ke KUA. Omer minta hari pernikahannya ditanggal kelahiran Elif yakni 12 Maret tapi sempat ditolak karena tanggal itu adalah tanggal kematian ayahnya Elif yang sampai saat ini belum terungkap.

Omer cerita pada Elif bahwa Ipek sudah punya anak. Omer sengaja cerita soal Ipek agar Elif merasa tenang bahwa Ipek bukanlah ancaman bagi hubungannya.

Husyein masuk ke ruangan Ali dengan Emosi lalu tanya dimana Omer ddk kenapa tidak ada dirungannya? Ali pun menduga mereka berkumpul disuatu tempat. Husain menduga semua gara-gara Arda hingga Omer dkk kini semacam tertutup.

Omer-Arda-Pelin-Ipek berkumpul dan sempat bahas kecurigaannya pada Husyein. Omer diam-diam memperhatikan foto Ipek dengan anaknya yang kini hilang. Lalu Omer ikut kembali gabung dan bersama-sama melihat rekaman cctv.

Mereka pun terbengong ketika Resim membaca secuil kertas dari balik kue. Omer menduga tulisan itu diketik via komputer tapi tulisan itu pasti diketik dari tempat yang aman. Tiba-tiba Omer ingat Burhan saat itu bilang bahwa ayahnya menulis sesuatu tapi belum sempat dihapus. Omer buru-buru pergi.

Omer mendatangi rumah istri muda Husyein lalu masih pura-pura sebagai petugas internet yang harus ngecek modem dan koneksi internetnya. Omer masuk lalu buka-buka laptop Husyein dan mengeprint sesuatu lalu tiba-tiba istri muda Husyein mendekat dan curiga lalu tanya "siapa kau sebenarnya?". Omer pun bilang "tanya saja pada Husyein, dia tau siapa aku".

Husyein langsung ditelpon istri mudanya, Husyein menduga orang itu adalah Arda. Husyein panik lalu menghubungi Tayyar untuk mengurus soal Arda. (duh mau diapain ya ini si Arda, gawat nih).

Tayyar-Husyein-Ali ketemuan, Husyein bilang tak bisa lagi mengurus Arda! Tayyar punya ide agar dibunuh aja tapi Ali bilang itu gak mungkin karena terlalu mencurigakan. Tayyar pun punya ide dan akan turun tangan sendiri mengurus Arda.

Omer berduaan dengan Elif, si Elif penasaran ada apa kok seperti ada yang dipikirkan? Omer pun bilang masalahnya adalah kakak Husyein. Omer bingung bagaimana harus menjelaskan tentang Husyein. Setelah cerita Elif menyarankan agar Omer bicara dengan kakaknya agar masalah tidak semakin membesar. Elif yakin Husyein tidak mungkin terlibat kasus Tayyar.

Arda masih dikantor, Husyein terus mengawasi Arda sambil menahan tangis. Husyein bilang "sampai jumpa Arda" berkali-kali, seolah itu adalah pertemuan terakhirnya dengan Arda. Husyein lalu menelpon Tayyar bahwa kini Arda sedang sendirian. (duh makin tegang, Arda mau diapain nih?) 

Arda duduk sendirian, lalu tiba-tiba ada yang datang memberitahu ada kasus pembunuhan. Arda buru-buru pergi. Arda pun titip salam pada Ipek untuk Pelin.

Ipek kaget ketika ternyata tidak ada kasus pembunuhan, Ipek menduga Arda sedang dijebak. Ipek langsung pergi dan minta agar Pelin segera menghubungi Omer. Pelin pun dengan panik menghubngi Omer bahwa Arda sedang dijebak.

Arda sampai dilokasi tapi sepi. Arda clingak-clinguk lalu mendengar suara tembakan. Arda langsung mencari sumber tembakan. Semua anak buah Tayyar sudah siap berjaga. (duh tegang banget nih....). Ipek pun datang menghampiri Arda , Ipek melihat Arda akan ditembak, lalu Dor..... Ipek tertembak karena melindungi Arda.

Tak lama kemudian Arda juga tertembak tangannya. Tapi tak lama kemudian penjahat pun bisa dilumpuhkan.

Omer panik melihat Ipek yang tak berdaya, Omer langsung menggendong Ipek untuk segera di bawa ke rumah sakit karena ambulannya terlalu lama. Elif sempat gimana gitu ketika melihat Omer gendong Ipek.(jangan cemburu dong kakak Elif).

Husyein menyepi sendirian, seolah menyesali bahwa Arda pasti mati! Tiba-tiba Tayyar datang dan bilang bahwa sayang sekali rencana gagal!!! Husyein panik! Tayyar pun bilang bahwa Omer dkk datang dan yang tertembak adalah wanita bernama Ipek! Rencana selanjutnya Tayyar akan membuat Omer dalam masalah!

Omer menemui Elif lalu bilang bahwa Ipek baik-baik saja, Elif pun menyambut baik kabar itu tapi tetep kelihatan gimana gitu, seolah cemburu.

Arda ingin menjenguk ke kamar Ipek, tapi Pelin berjuang keras melarang Arda karena harus istirahat. Pelin merasa ada yang ingin sengaja membunuh Arda.

Ipek sadar dan hanya ingin bertemu dengan Omer, Pelin sempat ingin mengambil alih tapi suster bilang tidak bisa karena yang ingin ditemui hanya Omer.Elif nampak gimana gitu, Omer pun akhirnya menemui Ipek, rupanya Ipek hanya ingin bilang makasih pada Omer. Saat Omer menemui Ipek, si Elif memperhatikan dari jauh, lalu tiba-tiba Nedret dengan Asli datang ngomel-ngomel ngapain ikut tugas polisi? itu kan bahaya? Nedret pun pasang muka kesal ketika melihat Omer sendang ngobrol dengan Ipek. Begitu Omer keluar, Nedret lalu bilang bahwa apa yang dilakukan Omer itu tidak pantas! Nedret mengancam akan membatalkan status tunangannya jika macam-macam, bahkan Nedret mengancam tak akan segan-segan menyakiti Omer dan keluarganya. (waow Nedret rupanya sadis).

Omer berduaan dengan Elif, lalu tanya "apakah kau marah padaku?". Elif bilang enggak, tapi justru Omer ngomel-ngomel karena saat kejadian baku tembak Elif keluar dari mobil. Omer memeluk Elif lalu berjanji bahwa tidak akan ada orang ketiga dalam hubungan mereka.

Asli ngomel-ngomel pada Elif, kenapa Elif membiarkan Omer dekat dengan Ipek? Elif pun berusaha menjelaskan bahwa Ipek itu orang baik-baik. Nedret pun seolah ikut memprovokasi bahwa kelakuan Omer itu tidak pantas.

Omer dan Arda ngobrol berdua, Omer curiga semua jebakan itu ulahnya Tayyar. Arda heran kenapa Tayyar marah? Omer pun bilang karena Husyein, Arda tetep heran lalu siapa yang memberi informasi pada Tayyar? Omer bilang "kakak-ku". Omer yakin bahwa mereka ingin menghabisi Arda karena merasa terancam dengan keberadaan Arda yang selama ini tau rahasia Husyein.

Oke deh Cinta Elif Episode 59 (11 Desember 2015) bersambung di postingan berikutnya tetap di blog kabar sensasi ya.

Cerita selanjutnya Arda kembali memergoki orang suruhan Tayyar, selengkapnya simak di Cinta Elif Episode 60 (12 Desember 2015).

Baca Juga:


Simak terus serial drama Turki kesayangan kamu hanya di blog Kabar Sensasi ya, simpen alamat url-nya sekarang!

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

Antara Nur & Dia Episode 11 (11 Desember 2015): Yigit Penuh Emosi Soal Cemal!


Antara Nur & Dia Episode 11 (11 Desember 2015): Yigit Penuh Emosi Soal Cemal! || Hai jumpa lagi dengan blog kabar sensasi, postingan kali ini buat para pecinta drama Antara Nur dan Dia yang lupa gak nonton episode yang ke sebelas. Ngomong-ngomong masih ingat cerita sebelumnya kan? itu loh soal Cemal yang mulai menghantui Nur, bahkan Nur selalu pinsan ketika melihat Cemal. Sementara itu Yigit sangat emosi karena melihat Cemal datang lalu bilang bahwa Nur itu cintanya yang hendak dijemput kembali ke rumahnya. Terus-terus?

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan simak di  Antara Nur & Dia Episode 10 (10 Desember 2015).

Dan Antara Nur & Dia Episode 11 (11 Desember 2015) ceritanya adalah kesehatan Iclal kembali terganggu, sementara sambil ngawasi Mert yang sedang main si Nur ngobrol dengan Sinan. Dan Nazan memarahi Tayyar karena minta agar Cemal datang malam hari lalu membawa Nur pergi tapi kok malah datang siang bolong hingga membuat keributah dengan Yigit.

Yigit marah-marah pada Tayyar kenapa pria asing itu bisa masuk? Tayyar pura-pura tau, Tayyar hanya bilang orang mencintai Nur, pria itu bernama Cemal.

Yigit marah-marah pada Nur siapa pria itu? kenapa mengaku cinta dan mengaku sudah menikah? Yigit nampak emosi, Nur pun balik kesal lalu pergi meninggalkan Yigit.

Mert menunjukan gambarnya pada Iclal, tapi yang terjadi justru Iclal ngamuk-ngamuk dan bilang bahwa tidak ingin melihat gambar Mert. Saat itu Mert juga langsung marah dan bilang tak lagi suka dengan ibunya.

Aytul menemui Yigit lalu semacam memprovokasi bahwa Nur telah menipu karena sudah pernah nikah dengan orang lain bla-bla-bla....

Yigit emosi lalu pergi ke latu dan teriak-teriak.

Nur nampak sedih dikamar, Elmas pun semacam menenangkan bahwa Cemal pasti akan segera ditangkap dan tak akan mengganggu lagi.

Tayyar ketemuan dengan Cemal, Tayyar mengingatkan agar tak macem-macem dengan Yigit tapi Cemal tak peduli.

Cemal mengancam jika tidak segera bisa membawa Nur maka semua orang di rumah Yigit akan dibunuh.

Cahit kesal ketika Nazan datang ke kantor ngomel-ngomel Cahit yang biasanya diam aja kali ini sangat emosi dengan Nazan. Tak sengaja Yigit melihat pertengkaran Cahit dengan Nazan. Yigit pun minta agar Nazan tak menggangu Cahit saat di kantor. Nazan kembali menemui Cahit lalu bilang makasih karena tak cerita pada Yigit soal Cemal yang sebenarnya datang sengaja diundang untuk membawa Nur pergi.

Cemal terus berkeliaran di sekitar rumah Yigit. Tayyar diam-diam memotong aliran listrik karena nanti malam Cemal akan datang menculik Nur.

Oke deh Antara Nur & Dia Episode 11 (11 Desember 2015) stop sampai disini aja ya, sambung lagi dipostingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Cemal menyekap Nur, selengkapnya simak di Antara Nur & Dia Episode 12 (12 Desember 2015).

Baca juga:


Pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena episode-demi-episode serial Antara Nur dan Dia ada disini. Selain itu juga ada serial Shehrazat dan juga Cinta Elif.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

Cinta Elif Episode 58 (10 Desember 2015): Akhirnya Omer Tahu Husyein Punya Istri Simpanan!


Cinta Elif Episode 58 (10 Desember 2015): Akhirnya Omer Tahu Husyein Punya Istri Simpanan! || Yuhu masih bersama blog kabar sensasi nih, kali ini admin mau posting cerita ulang Cinta Elif episode yang ke 58 khusus buat kamu, iya kamu! yang ketiduran gak nonton. Eh tapi masih pada ingat cerita sebelumnya kan? itu loh soal si Nedret dan Husyein yang telah melaksanakan idenya untuk memisahkan Omer dan Elif, untuk langkah awal sepertinya cukup sukses karena Omer dan Elif bertenkar. Selain itu Arda akhirnya bilang pada Omer bahwa Husyein itu polisi kotor yang menjual dirinya ke Tayyar, Omer tak percaya itu tapi selalu aja terngiang-ngiang dengan perkataan Arda, ditambah lagi Melike bilang memang Husyein itu penuh dengan rahasia seperti ada sesuatu yang disembunyikan. Terus-terus?

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan simak di Cinta Elif Episode 57 (9 Desember 2015)

Dan Cinta Elif Episode 58 (10 Desember 2015) ceritanya adalah Omer mendekati Ipek karena ingin tau soal putirnya, tiba-tiba Elif datang. Ipek dan Omer pun kaget, Elif permisi karena merasa mengganggu! Omer pun menahan Elif lalu mempersilakan Elif gabung. Elif pun memberitahu bahwa Metin menghubunginya, saat sedang asyik membicarakan kasus Bahar, tiba-tiba hp Husyein bunyi lalu langsung permisi pergi. Omer buru-buru pergi mengikuti Husyein.

Husyein dalam perjalanan sibuk telponan dengan Tayyar. Husyein protes soal Metin yang terus berulah, Tayyar pun memberikan ide agar minta Resim yang membunuh Bahar agar kasus segera ditutup. Omer terus mengikuti mobil Husyein. Tayyar ngajak ketemuan tepi Husyein mampir dulu disebuah tempat. Saat Husyein pergi dari tempat itu Omer langsung menyamar sebagai petugas layanan internet yang sedang survey dan menuju kamar nomer 4, Husyein ternyata ditempat itu pakai nama Cahit. Omer syok ketika wanita dari kamar itu bilang suaminya yang bernama Cahit baru saja pergi, makin syok lagi ketika Omer melihat anak kecil! Omer terus memandangi anak kecil yang bernama Burhan (anaknya Husyein dari istri muda, Burhan itu nama alh ayah Omer, rupanya Husyein pakai nama ayahnya untuk menamai putranya). Husyein ditempat itu mengaku sebagi supir luar kota. Omer makin syok ketika tau rumah itu dibeli bersama Cahit setelah Burhan lahir. Omer pun sempat menangis lemas ditangga!(lumayan salah satu rahasia Husyein diketahui langsung oleh Omer)

Husyein kembali ke kantor lalu menyelipkan sebuah pesan dibalik makanan Resim. (pesan agar Resim mengaku sebagai pelaku pembunuh Bahar).

Omer ketemuan dengan Arda, si Arda memberikan dokumen bahwa istri muda Husyein itu pernah membunuh dan yang mengurus kasus pembunuhan itu adalah Husyein! Omer makin syok!!!! Saat sedang asyik curhat tiba-tiba Ipek datang mengabarkan bahwa mendadak Resim mengakui sebagai pelaku pembunuhan Bahar.

Elif kaget ketika bibinya bilang kini punya 40% saham dari perusahaan Elif! Nedret pun mulai ikut meeting.

Tapi meeting kacau ketika Nilufer nrocos ini itu yang bikin Elif tersinggung. Nilufer pergi, Elif ngomel-ngomel pada Asli kenapa gak bilang-bilang kalo bibi Nedret yang kini punya saham 40%?

Omer masuk ke ruang Resim, Omer gak percaya! Omer menduga ada yang menyuruh Resim mengakui semua itu. Omer kesal dan hampir menghajar Resim tapi tiba-tiba Husyein masuk lalu bilang ini itu yang seolah sudahlah toh Resim sudah mengaku sebagai pelaku! Omer kesal lalu keluar raungan.

Omer-Arda-Pelin-Ipek bergerak cepat untuk mengurus kasus Bahar.

Nilufer habis ngamuk dikantor langsung pergi, tiba-tiba ada seseorang mendekati Nilifer lalu bilang ada pesan dari Metin. Nilufer langsung merobek dan membuang barang pemberian Metin. Dari dalam mobil Metin melihat Nilufer yang membuang barang pemberiannya. (loh bukankah Metin bilang pada Elif pergi ke Milan?).

Omer sedih dan tak tau harus ngomong apa pada Melike (istri tuanya Husyein), karena sebelumnya udah janji kalo ada sesuatu tentang Husyein kan cerita.

Oke deh Cinta Elif Episode 58 (10 Desember 2015) sampai disini aja ya, sambung lagi dipostingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Arda dalam bahaya, selengkapnya simak di Cinta Elif Episode 59 (11 Desember 2015).

Baca Juga:


Simak terus serial drama Turki kesayangan kamu hanya di blog Kabar Sensasi ya, simpen alamat url-nya sekarang!

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

10 Desember, 2015

Shehrazat Episode Terakhir Tamat! 10 Desember 2015, Bagaimana Endingnya?


Shehrazat Episode Terakhir Tamat! 10 Desember 2015 || Buat pembaca setia blog kabar sensasi yang suka drama Turki yang dibintangi oleh Berguzal Korel dan Halit Ergenc pasti sedih karena serialnya berakhir alias end! Cerita akhir Shehrazat gimana? apakah juga menyedihkan? sebelumnya masih ingat ceritanya kan, soal Shehrazat yang datang menemui Onur sambil nangis-nangis tapi si Onur sok jugal mahal, intinya Onur dan Shehrazat itu sama-sama gengsi! Meski Shehrazat sadar bahwa Onur tak bersalah tapi rupanya rencana pernikahannya dengan Engin tetep lanjut. Terus?

Terus tunggu bentar nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya bisa di simak di Shehrazat Episode 128 (9 Desember 2015).

Dan Shehrazat Episode Terakhir Tamat 10 Desember 2015 adalah Karim berkemas akan meninggalkan Binyapi. Sementara Onur ditemui mantan istrinya Engin. Seolah mantan istrinya Engin mau ngajak Onur bekerjasama menggagalkan pernikahan Engin dengan Shehrazat. Onur napak tak merespon, seolah cuek "sudahlah biarain aja mereka nikah" padahal dalam hati Onur juga kesal!

Burhan dan Nadide berencana liburan. (pasangan ini memang sepertinya butuh piknik, setelah banyak sekali masalah dalam keluaraganya)


Karim pamitan dengan Onur, Karim bilang mungkin tak akan bisa bertemulagi nantinya tapi Karim akan selalu menganggap Onur sebagai sodaranya. Karim menemui Bennu karena Bennu juga akan pergi ke Amerika, Karim ingin mengantarkan Bennu ke bandara sekaligus untuk perpisahan.

Saat Bennu sedih dalam pesawat, tiba-tiba Karim datang dan permisi duduk disebelahnya. Rupanya Karim pergi mengikuti Bennu karena tak bisa hidup tanpa Bennu.

Shehrazat sudah duduk berdampingan dengan Engin dan siap dinikahkan.

Tapi sebelum syah dinikahkan, tiba-tiba Khan masuk bergandengan dengan Onur dan Nilufer. Shehrazat bengong, Engin pun bilang pada Shehrazat: "pergilah, mereka adalah keluargamu". Akhirnya Shehrazat mendekati Onur lalu mereka berpelukan.


Udah gitu aja! Shehrazat kembali bersatu dengan Onur, begitu juga Bennu dan Karim!

Oke deh, inilah ending cerita Shehrazat! Jangan sedih ya, say goodbye to Shehrazat, langsung move on aja ke serial Turki yang lain, masih ada Cinta Elif, Antara Nur dan Dia serta belahan Jiwa Kahraman.

Jadi meski Shehrazat tamat tetaplah kunjungi blog kabar sensasi ya, biar kamu selalu dihati admin *eaaaa.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman ANTV dan Para Pemainnya


Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman ANTV dan Para Pemainnya || Admin sebenarnya mulai lelah nih, banyak sekali serial Turki bermunculan, apalagi sebenarnya admin punya masalah dengan nama, susah ngapalin nama! Jadi harap makelum ya kalo salah-salah soal nama saat bikin cerita ulang. Mulai 10 Desember 2015 ada lagi yang baru loh, pasti sudah pada tau kan? Serial ini pengganti Shehrazat! Sedih gak Shehrazat tamat? Sedih gak sedih harus move on ke yang baru! Kahraman diperankan oleh aktor Turki bernama Ozcan Deniz. Sedangkan pemeran utama wanita adalah aktris cantik Hatice Sendil yang berperan sebagai Elif.

Kira-kira serial penggantinya Shehrazat ini ceritanya bagus gak? secara singkat beginilah Sinopsis cerita Belahan Jiwa Kahraman yang tayang di ANTV.

Belahan Jiwa Kahraman ini mengisahkan tentang sepasang suami istri Kahraman dan Defne keluarga kaya raya yang tak kunjung punya anak. Defne pernah mengalami kecelakaan parah saat bertengkar dengan Kahraman yang menyebabkan tak bisa punya anak. Suatu hari keluarga besar Yorukhan mengadakan kumpul-kumpul di Antakya, sebuah kota di bagian selatan Turki. Disana mereka merayakan hari pertama panen delima dan memohon agar diberi kedamaian, kesuburan, dan kekayaan.

Dalam pertemuan tersebut, pasangan Kahraman dan Defne disindir oleh anggota keluarga yang lain karena belum juga mempunyai momongan. Defne sangat sedih dengan sindiran itu, Kahraman berusaha melindungi istrinya dan mengatakan bahwa mereka tidak peduli dengan bayi tapi tetep aja Defne sedih.

Defne berunding dengan ibu mertuanya, Kiymet. Difne punya ide mau pinjam rahim wanita lain. Mertuanya pun sejutu lalu memutuskan untuk mencari ibu pengganti yang akan mengandung bayi Kahraman dan Defne. Takdir akhirnya mempertemukan mereka dengan Elif, gadis muda dan cantik.

Elif adalah seorang wanita yang tinggal di Antakya. Dia dipaksa oleh ayahnya untuk menikah dengan seorang pria dengan imbalan uang. Bermaksud untuk melindungi Elif, ibunya secara tak sengaja membunuh suaminya sendiri. Setelah insiden tersebut, mereka kabur ke Istanbul tapi tetep aja ibu Elif kemudian tertangkap dan dimasukkan ke dalam penjara.

Setelah ayahnya meninggal dan ibunya dipenjara, Elif dan adik perempuannya harus berjuang demi melanjutkan hidupnya di kota besar. Karena diiming-imingi akan diberi rumah dan uang, Elif menerima tawaran menjadi ibu pengganti bagi bayi Defne dan Kahraman. Dia berpikir bahwa setelah 9 bulan, semuanya akan berakhir. dia akan melahirkan, meninggalkan bayi tersebut, dan memulai hidup baru bersama adik dan ibunya.

Masalah kemudian terjadi saat dokter mengatakan bahwa sel telur Defne tidak memungkinkan untuk mempunyai anak. Kiymet yang sangat ingin menimang cucu, membuat keputusan besar. Dia meminta dokter untuk menyatukan sperma milik Kahraman dan sel telur Elif, untuk bayi yang akan dikandung Elif. Namun Kiymet dan dokter tersebut membuat perjanjian bahwa hal ini akan jadi rahasia mereka berdua, termasuk dari Elif dan Kahraman sendiri.

Ya seperti itulah, gimana bagus gak? untuk lebih jelasnya bisa toton aja serialnya gitu ya!!!!

Para Pemain Drama Turki Belahan Jiwa Kahraman :

  • Ozcan Deniz (Pemeran Kahraman)
  • Hatice Sendil (Pemeran Elif)
  • Begum Kutuk Yasaroglu (Pemeran Defne)
  • Gurbey Ileri (Pemeran Kerem)
  • Goncagul Sunar (Pemeran Sukran)
  • Hakan Mericliler (Pemeran Yakup)
  • Gul Onat (Pemeran Kiymet)
  • Metin Cekmez (Pemeran Ziya)

Detail Drama Turki "Belahan Jiwa Kahraman" :
  • Judul Asli : Kaderimin Yazildigi Gun
  • Judul Inggris : The Day My Destiny Is Written
  • Sutradara : Sadullah Senturk, Ulas Inac
  • Penulis naskah : Muharrem Buhara, Ozlem Atasoy, Kerim Ceylan, dan Bektas Topaloglu
  • Genre : Drama
  • Channel : Star TV
  • Tanggal tayang : 14 Oktober 2014
  • Produksi : 03 Turkey Medya
Oke deh, jangan lupa simak terus blog kabar sensasi ya!

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/