07 Desember, 2015

Shehrazat Episode 126 (7 Desember 2015): Inikah Pertemuan Terakhir Shehrazat & Onur?


Shehrazat Episode 126 (7 Desember 2015): Inikah Pertemuan Terakhir Shehrazat & Onur? || Halo para pembaca setia blog kabar sensasi, khususnya para pecinta serial Shehrazat! Tau kan ceritanya sudah masuk babak akhir? setelah Cansu Hazal kini Shehrazat juga segera tamat nih. Masih ingat cerita sebelumnya kan? Itu loh soal Eda yang ditemukan tewas, terus soal Ali dan Ghani yang akhirnya diborgol polisi karena sudah ketahuan sebagai pelaku perampokan pabrik milik Burhan. Terus-terus?

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan simak di Shehrazat Episode 125 (8 Desember 2015).

Dan Shehrazat Episode 126 (7 Desember 2015) ceritanya adalah Shehrazat dan Engin pagi-pagi bermesraan, Shehrazat minta maaf pada Engin karena semalam diajak tidur bareng gak mau. Shehrazat bilang mau nikah dulu baru barengan. Shehrazat juga minta maaf karena tak bisa memberikan cinta sebesar cintanya Engin. Kemesraan keduanya pun terhenti ketika tiba-tiba hp Engin bunyi, ada kabar Eda meninggal. Shehrazat langsung pergi ke kantor polisi untuk memberikan keterangan soal kejahatan Eda yang dulu meracuninnya, Engin ingin menemani tapi ditolak.

Burhan cerita pada Fusun soal Ali dan Ghani, Burhan cerita bahwa Ali dan Ghani kalah main judi lalu terlilit banyak utang, Burhan juga bilang bahwa perampok pabriknya adalah Ali dan Ghani.

Shehrazat tiba di kantor polisi, belum sempat meberikan keterangan Onur menarik Shehrazat secara paksa. Onur mengancam jika Sherhazat menolak maka hidupnya akan terus diganggu. Akhirnya Sherhazat pun mau bicara dengan Onur. Keduanya pun ngobrol berdua, Onur mengandai-andai jika dulu Eda tak meracuninya maka kini anaknya sudah lahir.

Shehrazat pun menangis dan tetap mengungkit soal kisah malam kelamnya dulu bersama Onur. Shehrazat sangat malu dengan orang-orang karena telah tau rahasiannya itu. Shehrazat pun pamit bahwa ini adalah pertemuannya yang terakhir dengan Onur. Lalu Onur tanya gimana dengan Engin? Shehrazat pun bilang sudah mengatakan semuanya rahasianya pada Engin.


Karim dan Bennu liburan bareng, Karim pun membebaskan Bennu jika mau minum-minum dipersilakan tapi rupanya Bennu menolak.

Onur di rumah ngamuk-ngamuk merusak semua barang kenangan saat bersama Shehrazat. Bahkan lukisan kesayangannya yang menggambarkan sosok Shehrazat pun dirusaknya.

Onur di kantor marah-marah, Nurhayah (sekertaris) dan Pinar (managar keuangan) menjadi sasaran amuk Onur. Burak masuk lalu tanya kenapa Pinar sedih? Onur pun justru ngomel-ngomel, Burak pun mengingatkan agar jika Onur ingin melupakan sesuatu maka jangan sampai menyakiti hati orang lain.

Burhan ingin menelpon pengacara untul Ali dan Ghani tapi Nadide melarangnya, lalu Burhan pun langsung meletakan hpnya. Nadide sangat marah dan ingin Ali dengan Ghani merasakan pelajaran.

Bennu meski berlibur bareng Karim tapi ternyata masih kekeh ingin cerai.

Burhan menemui Khan di sekolah, Khan cerita bahwa ibunya mau menikah lagi.

Oke deh Shehrazat Episode 126 (7 Desember 2015) sampai disini aja ya jumpa lagi dipostingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Onur dan Engin bersitegang, selengkapnya simak di Shehrazat Episode 127 (8 Desember 2015).

Baca juga nih:

Atau baca juga postingan lainnya terkait serial drama Turki:
Simak terus kabar seputar dunia hiburan yang sedang hit di Indonesia ya hanya di http://kabarsensasi.blogspot.com ya karena ternyata postingan-postingan admin ini banyak dikopi paste, semoga yang kopi paste lekas diberikan kesembuhan untuk berkarya sendiri tanpa kopas gitu deh.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

Antara Nur & Dia Episode 7 (7 Desember 2015): Nur dan Mert Diculik, Yigit Panik!


Antara Nur & Dia Episode 7 (7 Desember 2015): Nur dan Mert Diculik, Yigit Panik! || Selamat datang kembali di blog kabar sensasi, saatnya posting cerita ulang serial drama Turki Antara Nur dan Dia episode yang ke 7. Masih ingat cerita sebelumnya kan? Itu loh soal Iclal yang ngamuk karena dibawa lagi ke rumah sakit, terus soal Sinan yang kembali. Selain itu juga Elmas mulai curiga tentang apa yang sebenarnya dirahasiakan oleh Nur. Terus-terus?

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan baca di  Antara Nur & Dia Episode 6 (6 Desember 2015).

Dan Antara Nur & Dia Episode 7 (7 Desember 2015) ceritanya adalah Sinan maran-marah pada Aytul karena tidak diberitahu soal Iclal yang telah siuman. Sinan sepertinya memang tak suka dengan ibunya, saat keduanya asyik berdebat tiba-tiba Iclal datang. Sinan dan Iclal pun langsung berpelukan melepas kangen, Sinan sangat merindukan sang kakak yang lama koma.

Yigit telpon Elmas lalu bilang bahwa Merk ingin bertemu Nur. Lalu Nur pun datang tapi yang ada justru Yigit ngajak ngobrol berdua, Nur kesal karena merasa dibohongin. Meski kesal Nur pun bicara dengan Yigit. Intinya Nur tetep ingin cerai tapi Yigit enggak. Yigit pun memberikan kunci rumah baru lalu minta Nur agar tinggal dulu disana, setelah semua urusan selesai Yigit dan Merk akan menyusul Nur. Tapi tetep aja Nur gak mau dan justru melempar kunci itu dan hampir mengenai Sinan, Nur pun langsung pergi.

Yigit dan Sinan ngobrol berdua, Sinan rupanya sangat marah karena menganggap Yigit bersalah dalam kecelakaan yang minimpa Iclal, Sinan mengancam Yigit bila membuat sedih Iclal maka hidupnya akan dihancurkan.

Iclal ingin bicara dengan Nur tapi Aytul berusaha mencegahnya, tapi Iclal terus maksa ingin bertemu dengan Nur. Akhirnya Aytul manggil Nur. Aytul mengantarkan Nur ke kamar Iclal, lalu Iclal mengajak ngobrol empat mata, Nur bilang buru-buru ingin pergi tapi Iclal seperti tidak ingin Nur pergi. Iclal pun memohon pada Nur agar tidak pergi selama belum dapat pengasuh baru, Iclal suka dengan Nur, Iclal ingin Nur menjauhkan Mert untuk sementara karena Iclal belum siap menjadi ibunya Mert. Aytul nunggu diluar karena penasaran apa yang dioborlkan, hingga Nazan pun nyemperin Aytul yang sedang nguping. Aytul pun masuk pura-pura menyuruh minum obat, Aytul marah menuduh Nur mengatakan hal buruk pada Iclal. Melihat Nur dibentak Aytul, Ical langsung marah! Aytul pun berjanji akan mencarikan pengasuh baru buat Mert.

Aytul mengejar Nur lalu mengusir agar segera perti, Sinan melihatnya dan bingung apa yang dilakukan ibunya?

Yigit menemui Cahit dengan emosi karena tau soal kakaknya yang mulai main judi lagi hingga punya banyak utang.

Nur pergi naik taksi dari rumah Yigit lalu turun dipinggir jalan untuk menunggu bus, tapi tiba-tiba ada mobil yang diberhentikan paksa dan ternyata itu Mert. Rupanya Mert diculik, Nur pun mengejarnya. Akhirnya Nur pun ikut diculik bersama Mert.

Yigit dan keluarganya panik karena Mert gak ada. Aytul menuduh Nur telah menculik Mert, Yigit pun kesal pada Aytul. Tiba-tiba supir datang lalu bilang Mert diculik, tas Nur pun ditemukan didekat mobil. Yigit hendak telpon polisi tiba-tiba Cahit datang melarangnya. Cahit pun bilang bahwa para penagih hutang telah menculiknya. Yigit dan Sinan langsung menuju lokasi penyekapan Met dan Yigit.

Nur berhasil membuka ikatannya lalu mengajak Mert pergi, Mert berhasil kabar tapi Nur kembali tertangkap oleh para penjahat.

Yigit sampai dilokasi bersama Sinan, sempat berantem sama salah satu penjahat. Lalu Mert terlihat lari, Yigit langsung menghentikan Mert. Dengan polosnya Mert bilang pipis dicelana karena ketekutan, Mert pun cerita bahwa Nur telah menyelamatkannya tapi kembali ditangkap penjahat. Yigit langsung masuk ke gedung tua itu, sementara Sinan membawa Mert masuk mobil.


Dan Antara Nur & Dia Episode 7 (7 Desember 2015) stop sampai disini aja ya! ketemu lagi sama blog kabar sensasi dipostingan berikutnya!

Cerita selanjutnya Iclal kaget melihat sebuah cincin, selengkapnya baca di Antara Nur & Dia Episode 8 (8 Desember 2015).

Baca juga:


Pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena episode-demi-episode serial Antara Nur dan Dia ada disini. Selain itu juga ada serial Shehrazat dan juga Cinta Elif.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

06 Desember, 2015

Cinta Elif Episode 54 (6 Desember 2015): Mesranya Omer - Elif, Berenang Hingga Di Hotel Berduaan!


Cinta Elif Episode 54 (6 Desember 2015): Mesranya Omer Elif, Berenang Hingga Di Hotel Berduaan! || Hai selamat datang kembali di blog kabar sensasi, postingan ini spesial buat yang ketinggalan Cinta Elif episode yang ke 54. Masih ingat cerita sebelumnya kan? itu loh soal Metin yang berhasil lolos dan membawa Bahar sebagai sandra, tapi kemudian Bahar dan Metin justru mesra semacam saling jatuh cinta. Bahar lalu kembali ke rumah Elif terus bikin cerita ini itu yang seolah Metin telah menyiksanya. Terus-terus?

Tunggu dulu nih, buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan simak di Cinta Elif Episode 53 (5 Desember 2015).

Dan Cinta Elif Episode 54 (6 Desember 2015) ceritanya adalah Metin telpon Nilufer lalu tanya apakah Bahar sudah sampai? Nilufer heran kenapa justru tanya-tanya soal Bahar? Metin pun sempat minta maaf karena telah berbuat kesalahan. Nilufer justru nrocos ini itu, seolah tak tanggap bahwa Metin berbuat salah karena selingkuh dengan Bahar.

Omer yakin bahwa Bahar telah berbohong dengan segala ceritanya.

Asli membawa Chan ke rumah, begitu sampai rumah Elif memeluk Chan dan mengucapkan selamat datang tapi Chan justru ketus pada Elif. Asli sempat kesal pada kelakuan Chan pada Elif. Bibi Nedret pun langsung mengingatkan Asli agar tidak macem-macem pada Chan yang sedang labil.

Elif menculik Omer untuk diajak liburan seharian. Elif mengajak Omer ke tempat pemandian air hangat lalu berenang mesra berduaan.

Omer dan Elif juga jalan-jalan berudaan, lalu makan malam bersama. Elif sempat tanya siapa wanita baru yang ada dikantornya? Omer pun bilang terus terang soal Ipek pada Elif.

Bahar menemui Metin, tak disadari orang Tayyar mengawasinya. Metin menegaskan bahwa cintanya untuk Nilufer. Bahar mengancam Metin bahwa akan menemui Omer dan mengaku telah diperkosa. Metin tak bisa berbuat apa-apa, lalu apa yang dimau Bahar?

Arda dan Pelin penasaran kenapa Ipek kembali lagi ke Istanbul? Ipek pun cerita bahwa pernikahannya tak berjalan mulus, ia bercerai dan suaminya membawa kabur anaknya. Ipek cerita ini itu tentang mantan suaminya, Arda dan Pelin pun semacam tersentuh dengan cerita Ipek.

Omer dan Elif nginep di hotel tapi dikamar berbeda. Omer ingin sekali ke kamar Elif tapi ragu-ragu, Omer semacam berusaha mencari alasan untuk bisa masuk kamar Elif. 

Husain mendatangi persembunyian Metin atas permintaan Tayyar, sementara didalam Metin mondar-mandir didepan Bahar, tak disangka Bahar tiba-tiba nyosor, tapi Metin langsung menolaknya!

Oke deh Cinta Elif Episode 54 (6 Desember 2015) sampai disini aja ya, ketemu lagi di postingan berikutnya tetap di blog kabar sensasi,

Cerita selanjutnya Husain bertemu dengan Metin, Bahar kaget kelika melihat Husain! selengkapnya simak di Cinta Elif Episode 54 (6 Desember 2015).

Baca Juga:


Simak terus serial drama Turki kesayangan kamu hanya di blog Kabar Sensasi ya, simpen alamat url-nya sekarang!

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

Shehrazat Episode 125 (6 Desember 2015): Akhirnya Eda Tewas!


Shehrazat Episode 125 (6 Desember 2015): Akhirnya Eda Tewas! || Halo ketemu lagi dengan blog kabar sensasi, kali ini khusus buat pecinta serial Shehrazat tapi lupa gak nonton episode yang ke 125. Cerita sebelumnya Engin main ke rumah Shehrazat, sementara Eda kabur setelah membunuh pemilik kontrakan. Eda membawa mobil lalu pergi ke rumah Karim dan menyusup ke garasi. Terus-terus?

Tunggu dulu nih, buat yang ketinggalan cerita sebelumnya baca di Shehrazat Episode 124 (5 Desember 2015).

Dan Shehrazat Episode 125 (6 Desember 2015) ceritanya adalah Saat Sherhazat berduaan dengan Engin tiba-tiba Eda telpon Shehrazat lalu mengaku dulu telah mencampurkan racun dalam teh herbal saat resepsi pernikahannya dengan Onur. Eda bilang seharusnya dulu yang mati Shehrazat bukan janinnya. Eda mengutuk Shehrazat akan selalu menjadi mimpi buruk. Setelah telpon Shehrazat Eda memandangi satu persatu foto Karim-Bennu, Burhan-Nadide, Shehrazat-Onur dan juga Ahmed.

Shehrazat panik lalu menelpon Onur, Shehrazat memberitahukan semua soal kelakuan Eda dulu yang telah meracuni hingga bikin janinnya keguguran. Setelah tutup telpon Shehrazat pun cerita soal Eda pada Engin. Lalu Engin mengajak Shehrazat ke rumahnya agar lebih aman.

Onur panik lalu buru-buru menjemput Shehrazat karena takut diapa-apain sama Eda.

Onur dan Engin sempat debat didepan rumah Shehrazat, Onur ingin ngajak Shehrazat pergi tapi Engin ngotot bahwa Shehrazat lebih aman bersamanya. Shehrazat pun semacam jadi rebutan tapi akhirnya Onur yang kalah karena Sherhazat lebih milih bersama Engin.

Ali dan Ghani kembali ke rumah semacam orang kelaparan lalu makan. Burhan dapat kabar bahwa pabrik kemalingan. Burhan langsung menyuruh Ali dan Ghani ke pabrik. (padahal malingnya itu Ghani dan Ali, mereka maling untuk membayar utang).

Shehrazat dan Khan sudah sampai di rumah Engin, sementara Onur kembali ke rumah dengan tangan kosong.

Karim kembali ke rumah dengan membawa banyak pengawal karena takut Eda macam-macam. Didalam rumah ada Bennu dan Melek yang sedang ngobrol, Bennu kesal melihat Karim kembali lalu menyuruh agar tidur saja di hotel. Karim pun bilang bahwa Eda baru saja telpon Shehrazat, Bennu bukannya mengerti keadaanya tapi justru marah-marah.

Shehrazat dan Engin berduaan, saat hendak jauh lebih mesra alias ciuman tiba-tiba Khan menangis karena efek mimpi buruk.

Bennu diam-diam pergi dan meninggalkan secarik kertas untuk Karim. Tapi begitu menuju garansi mobil kaget melihat banyak asap, Bennu lalu teriak minta tolong pada Karim karena melihat Eda ada didalam mobil. Eda sengaja bunuh diri dalam mobil, sebelumnya Eda menyusup digarasi saat Karim pergi.

Burhan ke kantor polisi melaporkan pencurian di pabriknya, Burhan kaget ketika polisi bilang Ali dan Ghani sempat terlihat saat kejadian.

Ali dan Ghani sok yes memeriksa keamanan pabrik, seolah tak tau apa-apa. Tiba-tiba Burhan datang dan menghajar Ali dan Ghani. Lalu Ghani pun cerita bahwa terlilut utang karena berjudi, Burhan tak peduli dan membiarkan Ali-Ghani diborgol polisi.

Oke deh  Shehrazat Episode 125 (6 Desember 2015) sampai disini aja ya, sambung lagi di postingan berikutnya tetap di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Shehrazat kaget diberitahu Eda tewas, selengkapnya simak di Shehrazat Episode 126 (7 Desember 2015).

Baca juga nih:

Atau baca juga postingan lainnya terkait serial drama Turki:
Simak terus kabar seputar dunia hiburan yang sedang hit di Indonesia ya hanya di http://kabarsensasi.blogspot.com ya karena ternyata postingan-postingan admin ini banyak dikopi paste, semoga yang kopi paste lekas diberikan kesembuhan untuk berkarya sendiri tanpa kopas gitu deh.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

Antara Nur & Dia Episode 6 (6 Desember 2015): Iclal Ngamuk Tak Ingin Tinggal Lagi Di Rumah Sakit


Antara Nur & Dia Episode 6 (6 Desember 2015): Iclal Ngamuk Tak Ingin Tinggal Lagi Di Rumah Sakit || Ketemu lagi dengan blog kabar sensasi nih, khusus buat yang suka seria drama Turki antara nur dan dia tapi ketinggalan gak nonton episode yang ke 6. Cerita sebelumnya Aytul menampar dan mencakar bahkan mendorong Nur hingga pinsan gitu kan? terus si Iclal kembali ke rumah, didepan Nur Iclal langsung peluk-peluj Yigit tapi gak kenal sama Mert. Iclal taunya Nur adalah pelayan dan pengasuhnya Mert. Terus?

Tunggu dulu nih, buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan simak di Antara Nur & Dia Episode 5 (5 Desember 2015).

Dan Antara Nur & Dia Episode 6 (6 Desember 2015) ceritanya adalah Keluarga bibinya Nur berkunjung ke rumah Yigit untuk menengok Iclal tapi gak sempat bertemu dan langsung kembali ke rumah. Mereka juga gak tau kalo Nur sebenarnya ada di rumah itu. 

Mert protes karena ibunya seperti tak menginginkannya. Yigit pun langsung mengajak Mert menemui Iclal di kamar tapi begitu ketemu Iclal nampak dingin sama Mert.

Aytul dan Nazan bertengkar, dengan sadisnya Aytul bilang Nazan itu mandul lalu menyiram teh panas, Nazan pun kesakitan.

Iclal kesal karena Yigit justru perhatian pada Mert, Iclal menyuruh Aytul untuk memanggil Yigit untuk tidur bersama karena Iclal tak mau tidur sendirian.

Yigit hendak menemui Nur, tapi ketika hendak ketuk pintu tiba-tiba Aytul datang dan bilang Iclal tak mau tidur sendirian.

Iclal terus-terusan menganggap bahwa Yigit itu masih cinta, Iclal tak ingin pisah!

Mert hendak ke sekolah lalu pamitan dengan ibunya, tapi yang terjadi tetep aja Iclal dingin sama Mert bahkan bilang gak tahan lagi dengan Mert bahkan bilang Mert itu hanya bikin kepala pusing. Iclal tak menginginkan Mert dan bilang tak bisa menjadi ibunya, tak bisa menyayanginya.

Elmas curiga karena Aytul tak ingin Hafizeh masuk ke rumahnya, seolah ada yang dirahasiakan.

Yigit dan Nur ngobrol berdua, Nur bilang minta cerai! tiba-tiba Hafizeh datang menjatuhkan minumannya lalu menyerang Nur. Hafizeh marah-marah karena Nur kadang hilang kada ada. Hafizeh bingung sebenarnya ada apa?

Yigit hendak mengantar Ical kembali ke rumah sakit, tiba-tiba Mert muncul di bagasi karena ingin terus bersama ibunya tapi sang ibu gak suka dengan Mert. Dengan sedih Mert memeluk Iclal tapi gak direspon, lalu Nur mendekat dan memberi pengertian pada Mert.

Elmas penasaran ada hubungan apa antara Nur dengan keluarga Yigit. Elmas menemukan surat yang pernah ditulis bahwa Nur melakukan kesalahan besar! Elmas tanya pada Nur itu masalah apa? Nur tidak bisa menjawabnya karena telah diancam Aytul jika mengatakan hal sebenarnya tentang pernikahannya dengan Yigit maka keluarga Hafizeh akan dipecat!

Tayyar melihat Nur kembali ke rumahnya, Tayyar mendekat dan marah-marah. Nur pun mendorong Tayyar lalu lari.

Elmas tanya pada Cahit (suami Nazan) kenapa belakangan ini sikap semua orang beda? Cahit tak cerita apapun, tiba-tiba mobilnya dihadang. Cahit ada masalah dengan utang piutang karena rajin berjudi.

Nur menyendiri, lalu teriak-teriak ditepi bukit. Seorang pria pun mendekat, Nur kaget! Pria itu tanya apakah Nur baik-baik saja, lalu menawarkan minum. Pria itu menawarkan bantuan hendak mengantar Nur tapi di tolak, tapi setelah dipaksa Nur mau.

Iclal marah-marah pada perawat dan mengancam akan bunuh diri jika tidak kembali diijinkan pulang ke rumah.

Nazan menunjukan luka didadanya didepan Yigit dan Aytul. Tapi gak bilang kalau luka itu bekas siraman dari Aytul. Tiba-tiba ada sebuah mobil datang, Yigit bertanya-tanya siapa itu? lalu Nur keluar, Nur mengucapkan terimakasih pada Pria yang mengantarnya itu, tapi Pria itu bilang memang tujuannya juga ke rumah Yigit. Ternyata pria itu adalah Sinan anak laki-lakinya Aytul dengan kata lain adiknya Iclal.

Oke deh Antara Nur & Dia Episode 6 (6 Desember 2015) sampai disini aja ya, sambung lagi dipostingan berikutnya.

Cerita selenjutnya Aytul bertengkar dengan Sinan, selengkapnya simak di Antara Nur & Dia Episode 7 (7 Desember 2015).

Baca juga:


Pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena episode-demi-episode serial Antara Nur dan Dia ada disini. Selain itu juga ada serial Shehrazat dan juga Cinta Elif.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

Cinta Elif Episode 53 (5 Desember 2015): Metin & Bahar Saling Jatuh Cinta?


Cinta Elif Episode 53 (5 Desember 2015): Metin & Bahar Saling Jatuh Cinta? Terus Nilufer? || Hoammm ngantuk, tapi admin tetep posting di blog kabar sensasi spesial buat yang ketinggalan Cinta Elif episode yang ke 53. Masih ingat cerita sebelumnya kan? itu loh soal Omer yang kembali memburu Metin. Omer dan Elif berhasil menemukan Metin di rumah Bahar tapi sayang keburu kabur bahkan Bahar dijadikan sandraan. Terus-terus?

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya bisa disimak di Cinta Elif Episode 52 (4 Desember 2015).

Dan Cinta Elif Episode 53 (5 Desember 2015) ceritanya adalah Elif dan Nilufer bertengkar, sementara Omer mengejar Metin yang menyandra Bahar. Omer berusaha membebaskan Bahar tapi Metin berhasil membawa Bahar lari dari Omer dengan mencuri mobil.

Metin pun dalam mobil minta maaf dengan Bahar karena telah membuat lehernya terluka, Metin melakukan itu semua hanya ekting agar Omer percaya. Metin pun menghentikan mobilnya lalu meminta Bahar turun, tapi Bahar bilang gak mau meninggalkan Metin dalam keadaan terluka. (sepertinya Bahar jatuh cinta pada Metin, bisa jadi Metin lama-lama juga cinta pada Bahar).

Omer langsung datang ke kantor lalu bilang pada Husain telah menemukan Metin. Omer bilang Metin menculik Bahar tapi sempat menaruh ponselnya di kantong hp Bahar. Dengan hp itu maka bisa melacak Metin via sinyal hpnya.

Husain langsung telpon Tayyar bilang bahwa Omer menemukan Metin lalu menaruh ponsel hp Omer di kantong Bahar. Husain memberikan nomer hp Omer lalu minta agar Tayyar segera menelpon Metin.

Bahar dan Metin nampak mesra didalam mobil, keduanya saling perhatian. Bahar merawat luka jahit Metin, sementara Metin merawat lukanya Bahar. Tiba-tiba hp dalam kantong Omer berbunyi, Metin mengangkatnya dan yang menelpon adalah Tayyar. Rupanya Tayyar memperingatkan bahwa hp itu adalah pelacak yang sengaja diletakan Omer. Tayyar sok mau jadi pahlawan tuh.

Omer dan kawan-kawan berhasil menemukan mobil Metin tapi sayang orangnya udah kabur dan hp Omer dibuang dideket mobil. Husain lalu bilang licik sekali Metin. (Husain-husain, pandai sekali bersandiwara padahal yang licik itu Husain).

Metin dan Bahar pergi ke rumah Resim (anak buahnya Tayyar tapi kepercayaan Metin). Bahar pun langsung masak makanan dengan bahan seadanya.

Omer di kantor panik karena mengira Bahar dalam bahaya, saat sedang kesal-kesalnya tiba-tiba Ipek datang. Omer pun bengong.(Ipek adalah mantan pacarnya Omer yang dulu pisah karena pindah tugas, kini tiba-tiba Ipek kembali lagi dan sekantor dengan Omer, Ipek ini sepertinya sengaja disatukan lagi dengan Omer oleh Husaian untuk merecoki hubungannya dengan Elif, dibawah ini adalah foto mantan pacarnya Omer, gimana lebih oke Elif atau yang dibawah ini?).


Resim menemui seorang anak dan minta uang, ternyata anak itu adalah Chan, anaknya Asli dari pernikahan pertamanya. Resim minta agar Chan mencari uang secepatnya karena jika tidak akan dilukai.

Metin tidur dan mengigau nama Nilufer, Bahar pun mendekat lalu membelai Metin. Bahar pun menenangkan Metin, Bahar bilang kasihan pada Metin karena pacarnya aja gak bisa dipercaya bahkan ayahnya juga. Bahar bilang senasip dengan Metin. Bahar pun mulai merayu dengan mesumnya. Akhirnya keduanya pun nganu gitu deh, sensor pokoknya *eaaaa.

Pelin melihat Arda aneh, Pelin pun tanya soal hasil periksa kehamilah Cingdem. Arda pun bilang Cingdem memang hamil, Pelin sangat sedih dan kecewa. (Loh Arda nih, polisi bisa ketipu gitu ya?).

Bahar kembali dan langsung ke rumah Elif, lalu langsung berpelukan. (padahal Bahar melakukan semuanya demi mencari kelemahan keluarga Elif loh ya, Bahar dari awal mengincar hartanya Elif, dulu sempat kerjasama dengan Levant tapi gagal karena si Levant justru catuh cinta pada Elif).

Bahar mengaku Metin telah menyiksanya dan tak memberinya makan. Nilufer nampak tak percaya dengan cerita Bahar, sementara Elif sangat percaya pada Bahar. Nilufer dan Elif kembali bertengkar. (Bahar sepertinya niat mengadu domba keluaraga Denizer).

Arda ngobrol serius dengan Pelin, soal hubungan keduanya? bukan! Soal Arda yang kembali curiga pada Husain, Arda curiga bahwa Husain telah memberitahu Tayyar, dan Tayyar menelpon Metin. Arda yakin Husain adalah orangnya Tayyar.

Mert dan Demet kerjasama dibagian penjualan di kantor Elif. Demet sangat senang. Tiba-tiba Asli dan bibinya datang ke kantor, Mert pun bilang bahwa sudah pindah dari hotel, tagihan atas nama bibi Nedret akan dicatat sebagai utang. Nedret berpesan pada Mert agar serius dengan kuliahnya meski nyambi kerja. Asli-Nedret-Levant meeting, Levant bilang ada masalah perusahaan karena tak bisa membayar utang. Nedret pun langsung melunasi utang itu.

Omer datang menemui Elif dan Bahar. Dengan sok sedih Bahar cerita bahwa Metin hampir membunuhnya, Omer langsung bilang "kenapa saat kamu belanja di apotik nampak tenang dan tak ketakutan?". Bahar pun kaget mendengarnya, tak menyangka Omer mengawasi sejauh itu. Bahar langsung pura-pura cerita ini itu sambil nangis. Bahar ngaku matanya ditutup sehingga tak mengenali tempatnya. (Bahar Baharrrr, mesra-mesraan ngaku disiksa, benar-benar musuh dalam selimut....).

Asli diantar Nedret menemui Chan. Asli tak berani mengetuk pintu, Nedret memaksanya. Chan keluar dan justru marah-marah.

Oke deh Cinta Elif Episode 53 (5 Desember 2015) sampai disini aja, sambung lagi dipostingan berikutnya hari Senin ya karena hari minggu Cinta Elif libur, tetap di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Tayyar tau Metin sembunyi di tempat Resim, selengkapnya simak di Cinta Elif Episode 54 (7 Desember 2015).

Baca Juga:


Simak terus serial drama Turki kesayangan kamu hanya di blog Kabar Sensasi ya, simpen alamat url-nya sekarang!

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

05 Desember, 2015

Shehrazat Episode 124 (5 Desember 2015): Shehrazat & Engin Makin Mantap, Gimana Onur?


Shehrazat Episode 124 (5 Desember 2015): Shehrazat & Engin Makin Mantap, Gimana Onur? || Hai-hai para pembaca setia blog kabar sensasi, postingan ini spesial buat kamu yang suka serial Shehrazat tapi gak sempat nonton. Udah tau kan bentar lagi tamat? ini sudah masuk episode yang ke 124 dimana cerita sebelumnya Onur nekat menemui Khan bahkan menemui Shehrazat lalu bilang masih cinta dan tak bisa hidup tanpa Sherhazat. Terus-terus?

Tunggu dulu nih, buat yang ketinggalan cerita ulang sebelumnya bisa dibaca di Shehrazat Episode 123 (4 Desember 2015).

Dan Shehrazat Episode 124 (5 Desember 2015) ceritanya adalah Karim diberitahu Seval bahwa Bennu pernah mecoba bunuh diri. Karim kaget lalu pulang menemui Bennu, Karim pun melihat luka ditangan Bennu. Karim mencoba mengajak Bennu damai tapi si Bennu nampak tidak mau bahkan tidur pun pisah ranjang.

Duru ikut ke rumah Shehrazat, tiba-tiba ibunya Duru datang. Duru dipaksa pulang tapi tak mau. Shehrazat pun bicara pada ibunya Duru agar putrinya menginap untuk malam ini. Ibunya Duru makin marah karena tak ingin Shehrazat ikut campur, Ibunya Duru telpon Engin tapi yang terjadi jutru Engin marah lalu mengijinkan Duru nginap di rumah Shehrazat.

Shehrazat pagi-pagi sudah mengantar Duru ke sekolah, tapi kaget ketika tiba-tiba ibunya Duru datang lagi dan ngajak Shehrazat bicara. Ibunya Duru minta maaf atas kejadian semalam, Shehrazat pun tak mempermasalahkan hal itu. Ibunya Duru pun bilang pada Shehrazat bahwa masih cinta pada Engin. Shehrazat nampak santai, lalu bilang "itu masalahmu, seharusnya kamu bilang soal perasaanmu pada Engin bukan padaku".

Onur dikantor butuh dokumen dari Nurhayah tapi sayang sang sekertaris tidak ada ditempat, Onur pun langsung mencari file sendiri di meja Nurhayah lalu melihat foto-foto Shehrazat yang dulu Onur minta agar dibuang tapi ternyata masih disimpan.

Shehrazat ke kantor dan kaget melihat Burhan diruangannya, Burhan bilang bahwa Nadide sangat merindukan Khan. Shehrazat pun berjanji akan membawa Khan menemui Nadide bila ada waktu nanti, Burhan minta agar Sherhazat mengahiri semuanya tapi Sherhazat justru menegaskan bahwa tidak ingin lagi bertemu dengan Burhan.

Karim kaget ketika dapat surat tuntutan cerai dari Bennu, Karim langsung menemui Bennu dan ingin memperbaiki hubungannya tapi si Bennu nampak kekeh ingin cerai.

Shehrazat dan Engin  bertemu lalu membahas mantan istrinya Engin, Shehrazat cerita bahwa mantan istrinya itu masih sangat mencintai Engin. Lalu Engin pun bilang Onur juga nampak masih mencitai Sherhazat, Engin juga mengira bahwa Sherhazat masih cinta pada Onur. Keduanya pun sempat tegang karena Shehrazat mengira Engin tak mempercayai Shehrazat.

Eda didatangi pemilik kontrakan, Eda pura-pura sakit. Pemilik kontrakan pun masuk kedalam. Keduanya pun ngobrol, Eda mengaku sedang ada masalah keluarga lalu bilang tak bisa menarik uang sehingga belum bisa bayar kontrakan. Eda melayani pemilik kontrakan dengan ehem2, setelah selesai pemilik kontrakan menelpon polisi tapi tiba-tiba Eda memukulnya dari belakang. Eda pun langsung kabur. (tambah lagi korbannya Eda? Edannnnn).

Ali Kemal mencuri barang-barang untuk membayar utangnya. Sementara Burhan di rumah penasaran apa saja yang dilakukan Ali kok sampai malam gak pulang-pulang. 

Oke deh Shehrazat Episode 124 (5 Desember 2015) sampai disini aja ya, ketemu lagi di postingan berikutnya tetap di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Eda menelpon Shehrazat dan bilang telah menggugurkan kandungannya jaman dulu, selengkapnya baca di Shehrazat Episode 125 (6 Desember 2015).

Baca juga nih:

Atau baca juga postingan lainnya terkait serial drama Turki:
Simak terus kabar seputar dunia hiburan yang sedang hit di Indonesia ya hanya di http://kabarsensasi.blogspot.com ya karena ternyata postingan-postingan admin ini banyak dikopi paste, semoga yang kopi paste lekas diberikan kesembuhan untuk berkarya sendiri tanpa kopas gitu deh.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/