09 Desember, 2015

Antara Nur & Dia Episode 9 (9 Desember 2015): Nur Ngotot Minta Cerai, Yigit Tetep Nolak!


Selamat datang di blog kabar sensasi, gimana ada yang suka serial Nur dan Dia gak? sudah sampai episode sembilan nih. Bagaimana sinopsis Antara Nur & Dia Episode 9 (9 Desember 2015)? ceritanya adalah Iclal menanyakan soal cincin yang dipakai oleh Yigit, kenapa lain dengan cicin kawin yang dulu? Aytul pun masuk lalu ikut nimbrung dan bilang bahwa itu adalah cincin palsu. Aytul pun minta agar Yigit melepas cincin itu lalu mengganti cincin yang lama, Iclal pun setuju itu tapi Yigit menolak dan bilang itu adalah cincin asli tapi Yigit belum bilang bahwa itu cicin pernikahannya dengan Nur.

Aytul menghampiri Nur lalu mengusir agar segera perti tapi Nur pun berjanji akan pergi pada saatnya nanti. Aytul pun sangat kesal dengan Nur.

Elmas menemui Cahit berusaha mencari tau apa yang sebenarnya terjadi pada Yigit kenapa waktu tertembak Nur ada ditempat yang sama. Cahit pun marah-marah dan tak menjelaskan apapun.

Nur pergi numpang mobilnya Sinan. Nur pergi ke kantor Yigit. Belum sempat bicara dengan Yigit tapi keburu ada rapat jadi Nur ngobrol dengan Elmas. Elmas mendesak apa yang sebenarnya terjadi pada Yigit, siapa yang menembaknya?

Aytul mengajak Nazan untuk bekerjasama mengusir Nur, Aytul berjanji akan memberikan sejumlah uang sebagai imbalan.

Nazan ketemu dengan Tayyar lalu menyuruh agar mengusir Nur, Nazan menyuruh agar Tayyar menghubungi laki-laki yang menggilai Nur.

Yigit selesai rapat langsung ngajak Nur pergi untuk bicara empat mata. Yigit bilang cicin nikahnya dengan Nur tak akan dilepas sampai mati. Nur pun bilang akan menepati janjinya pada Mert untuk tinggal sementara di rumah Yigit dengan satu syarat yakni minta cerai. Tapi Nur yakin pasti cerai!

Cemal laki-laki yang tergila-gila pada Nur akhirnya sampai disekitar rumah Yigit!

Oke deh Antara Nur & Dia Episode 9 (9 Desember 2015) sampai disini aja ya, sambung lagi dipostingan beriktunya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya saat berduaan dengan Sinan Nur melihat Cemal dan pinsan, selengkapnya baca di Antara Nur & Dia Episode 10 (10 Desember 2015).

Baca juga:

Pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena episode-demi-episode serial Antara Nur dan Dia ada disini. Selain itu juga ada serial Shehrazat dan juga Cinta Elif.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

Cinta Elif Episode 56 (8 Desember 2015): Syah! Nedret Merima Kerja Sama Husyein Untuk Misahin Omer-Elif!


Cinta Elif Episode 56 (8 Desember 2015): Syah! Nedret Merima Kerja Sama Husyein Untuk Misahin Omer-Elif! || Selamat membaca kembali cerita ulang serial Turki kesayangan kamu yang jam tanyangnya terlalu malam. Buat yang ketiduran gak nonton Cinta Elif episode yang ke 56 gak usah kawatir. Masih ingat cerita sebelumnya kan? Itu loh soal Bahar yang tewas karena ditembak, Husain terpaksa menembak Bahar karena takut rahasianya sebagai anak buah Tayyar terbongkar! Omer dan kawan-kawan pun berusaha mengungkap kematian Bahar. Terus-terus?

Tunggu bentar nih buat yang ketinggalan soal tewasnya Bahar bisa di simak di  Cinta Elif Episode 55 (7 Desember 2015).

Dan Cinta Elif Episode 56 (8 Desember 2015) ceritanya adalah Omer ngajak Elif makan, sebelum kan sempat bahas soal Bahar. Setelah makan Omer mengantar Elif pulang, setelah Elif masuk si Nedret ngajak ngobrol Omer. Nedret bilang semuanya soal Husain bahwa dimalam pertunganan kakaknya Omer itu ngajak kerjasama untuk memisahkan Elif dengan Omer. Mendengar semua yang dikatakan Nedret itu Omer nampak syok!

Demet menemui Mert, Demet bilang suka semua pemberian dan apa yang dikatakan Mert. Demet pun langsung ngajak Mert nonton, Mert pun mau ngajak asal Demet minta ijin ibunya dulu. Mert dan Demet nampak mesra tiba-tiba Nilufer datang lalu ngajak Met pergi. Demet pun kesal!

Omer terus-terusan memikirkan perkataan Nedret tentang Husein sambil duduk didepan rumah Elif. Tiba-tiba Elif menghampirinya, Omer beralasan sedang melihat pemandangan saja. Lalu Omer merasa tidak perlu ada yang dirahasiakan tapi saat henda menceritakan semuanya tiba-tiba Arda telpon, mau gak mau Omer harus pergi.

Elif masuk ke rumah lalu Nedret pun tanya dari mana? (padahal Nedret tau Elif habis menemui Omer). Elif pun bilang habis menemui Omer karena nampak ngalamun didepan, tapi Arda telpon jadi langsung pergi begitu saja. Nedret pun pura-pura tanya soal wanita yang sering bersama Arda dan Pelin, Elif pun bilang dia namanya Ipek, Elif ngaku belum begitu mengenal Ipek.

Mert cerita pada Nilufer bahwa polisi minta sample rambutnya untuk tes DNA dan hasilnya dinyatakan Bahar telah berhubungan badan dengan Metin sebelum tewas. Nilufer tak percaya itu, Nilufer menuduh itu hanya akal-akalan untuk memisahkannya dengan Metin. Mert pun menegaskan bahwa itu bukan akal-akalan, kalo gak percaya disuruh tanya Omer. Mert menceritakan itu seolah hanya ingin memberitahu bahwa Metin telah menghianatinya.

Omer menemui Husain lalu tanya apakah benar mengatakan sesuatu pada Nedret? Husain pun berputar-putar menjelaskannya, padahal Omer hanya butuh jawaban iya atau tidak! Karena terdesak Husian pun mengatakan iya tapi itu hanya untuk mengetes Nedret saja. Omer marah pada Husian, lalu Husian pun protes dan bilang harusnya Omer marah pada Nedret!


Arda menemukan bukti rekaman bahwa saat Bahar terbunuh Metin tinggal di rumah Resim.

Husain marah-marah menemui Nedret. Lalu Nedret ngajak Husain ngobrol berdua diluar. Dan gak disangka ternyata Nedret juga ingin memisahkan Omer dengan Elif. Nedret menerima kerjasama Husain untuk memisahkan Omer dan Elif. Nedret bilang pada Husain bahwa Elif belum tau banyak soal Ipek. Nedret pun punya rencana agar mengundang Ipek ke rumah, disaat bersamaan nanti Nedret akan mengajak Elif agar seolah-olah mereka tak sengaja bertemu dan Husain pun suka rencana itu.

Chan main ke rumah Resim.

Asli bingung karena pihak sekolah bilang Chan gak masuk sekolah, Elif bingung kenama Nedret? Asli pun bilang Nedret pergi bareng Husain.

Omer-Arda-Pelin-Ipek menggrebek rumah Resim. Lalu Resim pun diborgol, Omer kaget ketika Chan juga ada di rumah itu. Omer terus mendesak apakah saat Metin dirumah itu bersama dengan seorang wanita? Resim tidak mengakui. Ipek pun menemukan rambut dipintu.

Husain senyum-senyum setelah bertemu dengan Nedret, Husain senang karena punya sekongkolan untuk memisahkan Omer dengan Elif, tapi Husain mendadak kesal ketika tau kabar bahwa Resim berhasil ditangkap.

Omer mengajak Chan pulang, Omer berusaha menasehati Chan agar tidak bergaul dengan orang jahat tapi yang ada Chan malah nyolot. Begitu sampai rumah Omer bilang pada Elif Chan ada ditempat yang salah. Omer belum bisa menjelaskan apa yang terjadi sesungguhnya, Omer ingin cium Elif tapi tiba-tiba bibinya datang.

Mert mengantarkan Nilufer agar bisa bertemu dengan Metin. Nilufer masuk langsung menampar Metin. Nilufer tanya pada Metin apakah membunuh Bahar? Metin pun bilang bukan dia yang membunuh Bahar. Nilufer tetep marah karena Metin telah berhubungan intin dengan Bahar. Nilufer sangat kecewa karena Metin telah berhianat.

Elif ngobrol dengan Nedret, tanya tadi bibinya pergi kemana? bibinya pun bilang hanya pergi belanja, Elif pun tanya apakah berdebat dengan Husain? bibinya pun bilang Husain hanya cerita bahwa kakaknya Omer itu punya masalah dengan istrinya. Bibinya pun punya ide untuk main ke rumah Omer.

Husain menemui Omer, lalu Omer menceritakan semua bahwa Resim tertangkap dan menemukan helaian rambut yang diyakini itu adalah rambut Bahar. Husain panik lalu menemui Ali agar bergerak memalsukan hasil porensik agar tidak diketahui bahwa itu rambut Bahar.  (Omer Omer, gak nyadar dia itu cerita pada penghianat, lagi-lagi Husain akan menang?).

Husain marah dengan Arda, Husain pun berkata ini itu tapi Arda nampak santai seolah tak tau apa-apa.

Elif senang dengan kejutan dari Omer. Elif nampak sangat kasmaran. (tapi apa yang terjadi jika rencana Nedret dan Husian berhasil?).

Husain kembali ke rumah lalu bilang pada ibu dan istrinya bahwa nanti malam akan mengundang Ipek. Husain diam-diam masuk ke gudang lalu menbaimbil foto-foto Omer dengan Ipek. Husian sengaja kembali meletakan foto-foto pertunangan Omer dan Ipek jaman dulu dalam sebuah album.

Arda memberikan hasil tes DNA rambut itu yang tenyata adalah rambut Bahar!

Metin cerita pada Tayyar bahwa Nilufer tadi menemuinya, Metin yakin yang mengantarkan Nilufer adalah Mert. Tayyar langsung menyuruh Metin pindah tempat karena takut Nilufer akan membocorkan persembuinyian Metin.

Mert dan Demet kembali mesra di kantor. Demet mencoba menghibur Mert yang nampak sedih! Saat sedang mesra-mesranya tiba-tiba Nilufer datang!

Oke deh Cinta Elif Episode 56 (8 Desember 2015) sampai disini aja ya! sambung lagi di postingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Omer bertengkar dengan Ipek, selengkapnya simak di Cinta Elif Episode 57 (9 Desember 2015).

Baca Juga:


Simak terus serial drama Turki kesayangan kamu hanya di blog Kabar Sensasi ya, simpen alamat url-nya sekarang!

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

08 Desember, 2015

Shehrazat Episode 127 (8 Desember 2015): Akhirnya Karim Menemui Shehrazat Dan Cerita Semuanya!


Shehrazat Episode 127 (8 Desember 2015): Akhirnya Karim Menemui Shehrazat Dan Cerita Semuanya! || Halo jumpa lagi dengan blog kabar sensasi, buat para pecinta drama Shehrazat mungkin harus siap-siap move on karena hampir tamat. Kok cepet banget? emang! Cerita sebelumnya Karim liburan bareng dengan Bennu dengan harapan bisa memperbaiki hubungannya gitu kan. Terus si Onur ketemu dengan Shehrazat ngobrol ini itu, tapi Justru kemudian Shehrazat minta agar saat itu menjadi pertemuan terakhirnya. Terus-terus?

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan simak di Shehrazat Episode 126 (7 Desember 2015).

Dan Shehrazat Episode 127 (8 Desember 2015) ceritanya adalah Meski nampak akur jalan-jalan dan liburan bersama Bennu tetep minta cerai pada Karim.

Khan marah-marah pada Shehrazat ketika tau hendak diajak makan bareng Engin dengan Duru. Bahkan Khan bilang agar Shehrazat gak nikah lagi. Akhirnya Khan ikut pergi dengan Engin dan Duru sementara Shehrazat di rumah.

Seval datang menemui Bennu untuk bertanya ada apa? kenapa maksa minta cerai? Bennu pun tetep menegaskan bahwa keputusan cerai adalah yang terbaiak, Bennu sudah mencintai Karim tapi dikianati.

Karim curhat pada Merk bahwa Bennu yakin minta cerai, Merk pun bilang bahwa antara Karim dan Onur sama-sama apes dalam dunia percintaan. Karim pun bilang bahwa Onur pasti bisa menyakinkan Shehrazat, tapi Merk langsung memberikan koran yang isinya kabar bahwa Shehrazat akan menikah. Karim pun langsung pergi.

Onur kencan dengan wanita, tiba-tiba ada wanita lain yang menghampiri lalu bilang kalo sampai membicarakan keburukan mantan istrinya (Shehrazat) pasti akan dicampakan.

Karim menemui Shehrazat, tadinya Shehrazat menolak tapi Karim maksa. Akhirnya keduanya pun ngobrol, Shehrazat tanya kabar Bennu? Karim pun bilang besuk akan cerai! Lalu Karim menjelaskan semua bahwa Onur tidak mengatakan apapun, Karim tau rahasia itu dengan sendirinya lalu semua jadi kacau ketika tidur dengan Eda dan menceritakan hal rahasia itu. Shehrazat pun tanya lalu kenapa Bennu, Seval, Burak, Melek bisa tau? Karim pun bilang itu karena kesalahan Bennu, Karim terpaksa mengatakan itu karena dikira Karimlah yang tidur dengan Shehrazat. Karim menegaskan bahwa Onur tidak bersalah.

Engin mengantar Duru kembali ke rumah, Duru nampak baik napa Khan tapi seperti dicuekin. Begitu Duru masuk rumah ibunya langsung marah-marah. Ibunya bilang bahwa masih cinta dengan ayahnya Duru tapi si Duru justru memberikan undangan nikah Engin dengan Shehrazat.

Khan dalam perjalanan ngobrol dengan Engin, Khan minta agar Engin tak menikah dengan Sherhazat. Begitu sampai rumah Khan senang melihat Karim dan lansung berpelukan.

Ali dan Ghani akhirnya bebas, Ali tetep pede sok gak berdosa bahkan bertanya-tanya kenapa gak ada keluarga yang menjemput kebebasannya? Ghani sudah gak punya keberanian kembali ke rumah Burhan, Tapi Ali tetep berani-berani aja seolah tak punya malu.

Oke deh Shehrazat Episode 127 (8 Desember 2015) sampai disini aja ya, ketemu lagi di postingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Sidang Cerai Karim dan Bennu dimulai, selengkapnya baca di Shehrazat Episode terakhir (9 Desember 2015).

Baca juga nih:

Atau baca juga postingan lainnya terkait serial drama Turki:
Simak terus kabar seputar dunia hiburan yang sedang hit di Indonesia ya hanya di http://kabarsensasi.blogspot.com ya karena ternyata postingan-postingan admin ini banyak dikopi paste, semoga yang kopi paste lekas diberikan kesembuhan untuk berkarya sendiri tanpa kopas gitu deh.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

Cinta Elif Episode 55 (7 Desember 2015): Bahar Tewas, Elif Ngamuk Di Rumah Tayyar!


Cinta Elif Episode 55 (7 Desember 2015): Bahar Tewas, Elif Ngamuk Di Rumah Tayyar! || Hai-hai para pembaca setia, gimana ketinggalan lagi gak nonton Cinta Elif? tenang aja langsung gabung sini sama admin. Postingan kali ini sudah masuk episode yang ke 55 gitu ya. Masih ingat kan cerita sebelumnya, itu loh soal Elif yang menculik Omer lalu diajak piknik bareng. Omer dan Elif mesra liburan bareng, berenang hingga di hotel barengan tapi beda kamar sih, tapi kemudian.....

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan betapa mesranya Omer dan Elif bisa disimak di Cinta Elif Episode 54 (6 Desember 2015).

Dan Cinta Elif Episode 55 (7 Desember 2015) ceritanya adalah Omer akhirnya beralasan mengantarkan makanan dan cemilah untuk Elif, lalu Omer pun masuk ke kamarnya Elif lalu nonton film berduaan dengan mesranya.

Husein mendobrak pintu lalu bertemu dengan Metin, Dikiranya Husain mau membawanya ke kantor polisi tapi ternyata untuk Tayyar. Metin kaget karena ternyata Tayyar juga bisa membeli kakaknya Omer. Dari celah pintu Bahar melihat dan mendengar percakapan Husain, Bahar panik lalu ingin pergi tapi tak sengaja kaca pecah hingga Husain mendengarnya. Metin bilang agar membebaskan Bahar, tapi Husain tak peduli dan langsung menghampiri Bahar lalu mencegik, Bahar pun mohon agar tidak dibunuh dan berjanji tidak akan bilang pada Omer ataupun Elif, tapi Husain tak menggubrisnya dan langsung menembaknya hingga tewas. (Jadi korban tewasnya Husyein ini tambah lagi, mulai dari Ahmed-Sibel-dokter-Bahar-dll, sumpah kecam banget nih kakaknya Omer, polisi macam apa ini?).

Husain membuang jasad Bahar ke jurang, sementara Tayyar dan Metin bertemu lalu membauat kesepakatan. Sebelum membuang jasad Bahar si Husyein mengancam Metin agar tidak mengatakan apapun pada siapapun. Husain dan Tayyar ketemuan, Tayyar marah karena dengan matinya Bahar maka Omer bisa semakin garang. Tayyar dan Husein pun membuat kesepakatan untuk bekerjasama mengawasi Metin ataupun Omer.

Elif terus menangis ketika mendapatkan bahwa jasad Bahar ditemukan di jurang, Elif tak percaya Bahar meninggal karena baru semalam sempat bertemu.

Arda-Pelin-Ipek dilokasi penemuan jasad Bahar. Ipek curiga pembunuhan ditempat lain karena ada bekas seretan. Tiba-tiba Husein datang seolah tanpa rasa berdosa, Arda hanya diam sambil lirik-lirikan sama Pelin.

Ipek heran melihat kebersamaan Omer dan Elif, Ipek tak menyangka Omer jatuh cinta pada Elif yang padahal bukan tipenya Omer. Pelin pun bilang bahwa Omer dan Elif melewati banyak masa sulit hingga akhirnya bersatu.

Elif merasa bersalah atas meninggalnya Bahar. Omer pun berusaha menenangkannya. Setelah keluar dari kamar mayat, Elif melihat Levant menangis di luar. Elif langsung memeluk Levant. (Jelas saja Levant sedih karena Bahar kan mantan pacarnya).

Omer mengantarkan Elif pulang ke rumah, Elif bilang kenapa lagi-lagi terjadi? Elif merasa tak mungkin menemukan pembunuh Bahar, pembunuh ayahnya saja pun belum ditentukan. Didalam rumah Asli dan Nilufer berantem, Asli menyalahkan Nilufer karena Bahar mati pasti dibunuh oleh Metin!

Metin kesal karena di kurung Tayyar atas kesalahan Husyein. Metin telah membuat kesepakatan dengan Tayyar untuk meninggalkan Nilufer.

Omer dikantor mulai menyelidiki kematian Bahar, tiba-tiba Husain datang lalu bilang bahwa mungkin aja Bahar tewas karena di rampok lalu dibuah ke jurang. Omer tidak percaya itu karena tau betul bahwa sebelumnya Bahar diculik oleh Metin, Omer yakin Bahar tau rahasia penting hingga akhirnya dibunuh agar rahasia itu tidak bocor. Pelin dan Ipek datang, Pelin bilang bahwa Bahar sempat melakukan hubungan intim sebelumnya, Pelin pun punya ide untuk mencocokan DNA Merk karena Metin kan sodaranya. Ipek pun juga bilang cara membunuhnya sama seperti pembunuhan Sibel. Husain pun seolah semakin tertekan tapi tetep sok santai.

Elif seperti kilaf lalu megambil pistol ayahnya dan buru-buru pergi. Asli nyadar bahwa Elif pergi membawa pistol, Asli dan bibinya panik lalu berusaha menghubungi Omer.

Elif rupanya pergi ke rumah Tayyar, tapi Tayyar tak mau menemui Elif. Tayyar berdalih sedang sibuk. Elif pun ngamuk lalu menembakan pistol ke rumah Tayyar. Elif pun teriak-teriak agar Tayyar menjahui orang-orang yang disayangi Elif. Omer pun datang lalu menengangkan Elif. Tayyar kaget tak menyangka Elif senekat itu.

Arda bilang bahwa hp dan tas Bahar tidak ditemukan dilokasi penemuan jasadnya, itu berarti bisa melacak sinyal hp-nya. Tapi lagi-lagi ide itu dikuping oleh Husein. Dengan segera Husain menemui Ali lalu minta agar bilang bahwa tidak ditemukan sinyal hp Bahar. Paginya Arda bingung ketika dapat kabar tidak ditemukan sinyal di hp bahar, Arda merasa aneh! Arda pun minta agar Pelin dan Ipek tidak cerita apapun kepada Husain.

Husain menemui Nedret, Husain mencoba memprovokasi Nedret! Husain bilang bahwa Ipek adalah mantan pacarnya Omer kini sekantor lagi, Husain bilang Omer masih punya rasa pada Ipek. (Oh ini rencana Husian buat menghancurkan hubungan Elif dan Omer?).

Oke deh Cinta Elif Episode 55 (7 Desember 2015) sampai disini aja, sambung lagi dipostingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Nedret bilang pada Omer tentang Husain, selengkapnya simak di Cinta Elif Episode 56 (8 Desember 2015).

Baca Juga:


Simak terus serial drama Turki kesayangan kamu hanya di blog Kabar Sensasi ya, simpen alamat url-nya sekarang!

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

07 Desember, 2015

Shehrazat Episode 126 (7 Desember 2015): Inikah Pertemuan Terakhir Shehrazat & Onur?


Shehrazat Episode 126 (7 Desember 2015): Inikah Pertemuan Terakhir Shehrazat & Onur? || Halo para pembaca setia blog kabar sensasi, khususnya para pecinta serial Shehrazat! Tau kan ceritanya sudah masuk babak akhir? setelah Cansu Hazal kini Shehrazat juga segera tamat nih. Masih ingat cerita sebelumnya kan? Itu loh soal Eda yang ditemukan tewas, terus soal Ali dan Ghani yang akhirnya diborgol polisi karena sudah ketahuan sebagai pelaku perampokan pabrik milik Burhan. Terus-terus?

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan simak di Shehrazat Episode 125 (8 Desember 2015).

Dan Shehrazat Episode 126 (7 Desember 2015) ceritanya adalah Shehrazat dan Engin pagi-pagi bermesraan, Shehrazat minta maaf pada Engin karena semalam diajak tidur bareng gak mau. Shehrazat bilang mau nikah dulu baru barengan. Shehrazat juga minta maaf karena tak bisa memberikan cinta sebesar cintanya Engin. Kemesraan keduanya pun terhenti ketika tiba-tiba hp Engin bunyi, ada kabar Eda meninggal. Shehrazat langsung pergi ke kantor polisi untuk memberikan keterangan soal kejahatan Eda yang dulu meracuninnya, Engin ingin menemani tapi ditolak.

Burhan cerita pada Fusun soal Ali dan Ghani, Burhan cerita bahwa Ali dan Ghani kalah main judi lalu terlilit banyak utang, Burhan juga bilang bahwa perampok pabriknya adalah Ali dan Ghani.

Shehrazat tiba di kantor polisi, belum sempat meberikan keterangan Onur menarik Shehrazat secara paksa. Onur mengancam jika Sherhazat menolak maka hidupnya akan terus diganggu. Akhirnya Sherhazat pun mau bicara dengan Onur. Keduanya pun ngobrol berdua, Onur mengandai-andai jika dulu Eda tak meracuninya maka kini anaknya sudah lahir.

Shehrazat pun menangis dan tetap mengungkit soal kisah malam kelamnya dulu bersama Onur. Shehrazat sangat malu dengan orang-orang karena telah tau rahasiannya itu. Shehrazat pun pamit bahwa ini adalah pertemuannya yang terakhir dengan Onur. Lalu Onur tanya gimana dengan Engin? Shehrazat pun bilang sudah mengatakan semuanya rahasianya pada Engin.


Karim dan Bennu liburan bareng, Karim pun membebaskan Bennu jika mau minum-minum dipersilakan tapi rupanya Bennu menolak.

Onur di rumah ngamuk-ngamuk merusak semua barang kenangan saat bersama Shehrazat. Bahkan lukisan kesayangannya yang menggambarkan sosok Shehrazat pun dirusaknya.

Onur di kantor marah-marah, Nurhayah (sekertaris) dan Pinar (managar keuangan) menjadi sasaran amuk Onur. Burak masuk lalu tanya kenapa Pinar sedih? Onur pun justru ngomel-ngomel, Burak pun mengingatkan agar jika Onur ingin melupakan sesuatu maka jangan sampai menyakiti hati orang lain.

Burhan ingin menelpon pengacara untul Ali dan Ghani tapi Nadide melarangnya, lalu Burhan pun langsung meletakan hpnya. Nadide sangat marah dan ingin Ali dengan Ghani merasakan pelajaran.

Bennu meski berlibur bareng Karim tapi ternyata masih kekeh ingin cerai.

Burhan menemui Khan di sekolah, Khan cerita bahwa ibunya mau menikah lagi.

Oke deh Shehrazat Episode 126 (7 Desember 2015) sampai disini aja ya jumpa lagi dipostingan berikutnya tetep di blog kabar sensasi.

Cerita selanjutnya Onur dan Engin bersitegang, selengkapnya simak di Shehrazat Episode 127 (8 Desember 2015).

Baca juga nih:

Atau baca juga postingan lainnya terkait serial drama Turki:
Simak terus kabar seputar dunia hiburan yang sedang hit di Indonesia ya hanya di http://kabarsensasi.blogspot.com ya karena ternyata postingan-postingan admin ini banyak dikopi paste, semoga yang kopi paste lekas diberikan kesembuhan untuk berkarya sendiri tanpa kopas gitu deh.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

Antara Nur & Dia Episode 7 (7 Desember 2015): Nur dan Mert Diculik, Yigit Panik!


Antara Nur & Dia Episode 7 (7 Desember 2015): Nur dan Mert Diculik, Yigit Panik! || Selamat datang kembali di blog kabar sensasi, saatnya posting cerita ulang serial drama Turki Antara Nur dan Dia episode yang ke 7. Masih ingat cerita sebelumnya kan? Itu loh soal Iclal yang ngamuk karena dibawa lagi ke rumah sakit, terus soal Sinan yang kembali. Selain itu juga Elmas mulai curiga tentang apa yang sebenarnya dirahasiakan oleh Nur. Terus-terus?

Tunggu dulu nih buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan baca di  Antara Nur & Dia Episode 6 (6 Desember 2015).

Dan Antara Nur & Dia Episode 7 (7 Desember 2015) ceritanya adalah Sinan maran-marah pada Aytul karena tidak diberitahu soal Iclal yang telah siuman. Sinan sepertinya memang tak suka dengan ibunya, saat keduanya asyik berdebat tiba-tiba Iclal datang. Sinan dan Iclal pun langsung berpelukan melepas kangen, Sinan sangat merindukan sang kakak yang lama koma.

Yigit telpon Elmas lalu bilang bahwa Merk ingin bertemu Nur. Lalu Nur pun datang tapi yang ada justru Yigit ngajak ngobrol berdua, Nur kesal karena merasa dibohongin. Meski kesal Nur pun bicara dengan Yigit. Intinya Nur tetep ingin cerai tapi Yigit enggak. Yigit pun memberikan kunci rumah baru lalu minta Nur agar tinggal dulu disana, setelah semua urusan selesai Yigit dan Merk akan menyusul Nur. Tapi tetep aja Nur gak mau dan justru melempar kunci itu dan hampir mengenai Sinan, Nur pun langsung pergi.

Yigit dan Sinan ngobrol berdua, Sinan rupanya sangat marah karena menganggap Yigit bersalah dalam kecelakaan yang minimpa Iclal, Sinan mengancam Yigit bila membuat sedih Iclal maka hidupnya akan dihancurkan.

Iclal ingin bicara dengan Nur tapi Aytul berusaha mencegahnya, tapi Iclal terus maksa ingin bertemu dengan Nur. Akhirnya Aytul manggil Nur. Aytul mengantarkan Nur ke kamar Iclal, lalu Iclal mengajak ngobrol empat mata, Nur bilang buru-buru ingin pergi tapi Iclal seperti tidak ingin Nur pergi. Iclal pun memohon pada Nur agar tidak pergi selama belum dapat pengasuh baru, Iclal suka dengan Nur, Iclal ingin Nur menjauhkan Mert untuk sementara karena Iclal belum siap menjadi ibunya Mert. Aytul nunggu diluar karena penasaran apa yang dioborlkan, hingga Nazan pun nyemperin Aytul yang sedang nguping. Aytul pun masuk pura-pura menyuruh minum obat, Aytul marah menuduh Nur mengatakan hal buruk pada Iclal. Melihat Nur dibentak Aytul, Ical langsung marah! Aytul pun berjanji akan mencarikan pengasuh baru buat Mert.

Aytul mengejar Nur lalu mengusir agar segera perti, Sinan melihatnya dan bingung apa yang dilakukan ibunya?

Yigit menemui Cahit dengan emosi karena tau soal kakaknya yang mulai main judi lagi hingga punya banyak utang.

Nur pergi naik taksi dari rumah Yigit lalu turun dipinggir jalan untuk menunggu bus, tapi tiba-tiba ada mobil yang diberhentikan paksa dan ternyata itu Mert. Rupanya Mert diculik, Nur pun mengejarnya. Akhirnya Nur pun ikut diculik bersama Mert.

Yigit dan keluarganya panik karena Mert gak ada. Aytul menuduh Nur telah menculik Mert, Yigit pun kesal pada Aytul. Tiba-tiba supir datang lalu bilang Mert diculik, tas Nur pun ditemukan didekat mobil. Yigit hendak telpon polisi tiba-tiba Cahit datang melarangnya. Cahit pun bilang bahwa para penagih hutang telah menculiknya. Yigit dan Sinan langsung menuju lokasi penyekapan Met dan Yigit.

Nur berhasil membuka ikatannya lalu mengajak Mert pergi, Mert berhasil kabar tapi Nur kembali tertangkap oleh para penjahat.

Yigit sampai dilokasi bersama Sinan, sempat berantem sama salah satu penjahat. Lalu Mert terlihat lari, Yigit langsung menghentikan Mert. Dengan polosnya Mert bilang pipis dicelana karena ketekutan, Mert pun cerita bahwa Nur telah menyelamatkannya tapi kembali ditangkap penjahat. Yigit langsung masuk ke gedung tua itu, sementara Sinan membawa Mert masuk mobil.


Dan Antara Nur & Dia Episode 7 (7 Desember 2015) stop sampai disini aja ya! ketemu lagi sama blog kabar sensasi dipostingan berikutnya!

Cerita selanjutnya Iclal kaget melihat sebuah cincin, selengkapnya baca di Antara Nur & Dia Episode 8 (8 Desember 2015).

Baca juga:


Pokoknya simak terus blog kabar sensasi karena episode-demi-episode serial Antara Nur dan Dia ada disini. Selain itu juga ada serial Shehrazat dan juga Cinta Elif.

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/

06 Desember, 2015

Cinta Elif Episode 54 (6 Desember 2015): Mesranya Omer - Elif, Berenang Hingga Di Hotel Berduaan!


Cinta Elif Episode 54 (6 Desember 2015): Mesranya Omer Elif, Berenang Hingga Di Hotel Berduaan! || Hai selamat datang kembali di blog kabar sensasi, postingan ini spesial buat yang ketinggalan Cinta Elif episode yang ke 54. Masih ingat cerita sebelumnya kan? itu loh soal Metin yang berhasil lolos dan membawa Bahar sebagai sandra, tapi kemudian Bahar dan Metin justru mesra semacam saling jatuh cinta. Bahar lalu kembali ke rumah Elif terus bikin cerita ini itu yang seolah Metin telah menyiksanya. Terus-terus?

Tunggu dulu nih, buat yang ketinggalan cerita sebelumnya silakan simak di Cinta Elif Episode 53 (5 Desember 2015).

Dan Cinta Elif Episode 54 (6 Desember 2015) ceritanya adalah Metin telpon Nilufer lalu tanya apakah Bahar sudah sampai? Nilufer heran kenapa justru tanya-tanya soal Bahar? Metin pun sempat minta maaf karena telah berbuat kesalahan. Nilufer justru nrocos ini itu, seolah tak tanggap bahwa Metin berbuat salah karena selingkuh dengan Bahar.

Omer yakin bahwa Bahar telah berbohong dengan segala ceritanya.

Asli membawa Chan ke rumah, begitu sampai rumah Elif memeluk Chan dan mengucapkan selamat datang tapi Chan justru ketus pada Elif. Asli sempat kesal pada kelakuan Chan pada Elif. Bibi Nedret pun langsung mengingatkan Asli agar tidak macem-macem pada Chan yang sedang labil.

Elif menculik Omer untuk diajak liburan seharian. Elif mengajak Omer ke tempat pemandian air hangat lalu berenang mesra berduaan.

Omer dan Elif juga jalan-jalan berudaan, lalu makan malam bersama. Elif sempat tanya siapa wanita baru yang ada dikantornya? Omer pun bilang terus terang soal Ipek pada Elif.

Bahar menemui Metin, tak disadari orang Tayyar mengawasinya. Metin menegaskan bahwa cintanya untuk Nilufer. Bahar mengancam Metin bahwa akan menemui Omer dan mengaku telah diperkosa. Metin tak bisa berbuat apa-apa, lalu apa yang dimau Bahar?

Arda dan Pelin penasaran kenapa Ipek kembali lagi ke Istanbul? Ipek pun cerita bahwa pernikahannya tak berjalan mulus, ia bercerai dan suaminya membawa kabur anaknya. Ipek cerita ini itu tentang mantan suaminya, Arda dan Pelin pun semacam tersentuh dengan cerita Ipek.

Omer dan Elif nginep di hotel tapi dikamar berbeda. Omer ingin sekali ke kamar Elif tapi ragu-ragu, Omer semacam berusaha mencari alasan untuk bisa masuk kamar Elif. 

Husain mendatangi persembunyian Metin atas permintaan Tayyar, sementara didalam Metin mondar-mandir didepan Bahar, tak disangka Bahar tiba-tiba nyosor, tapi Metin langsung menolaknya!

Oke deh Cinta Elif Episode 54 (6 Desember 2015) sampai disini aja ya, ketemu lagi di postingan berikutnya tetap di blog kabar sensasi,

Cerita selanjutnya Husain bertemu dengan Metin, Bahar kaget kelika melihat Husain! selengkapnya simak di Cinta Elif Episode 54 (6 Desember 2015).

Baca Juga:


Simak terus serial drama Turki kesayangan kamu hanya di blog Kabar Sensasi ya, simpen alamat url-nya sekarang!

Salam Sensasi,
http://kabarsensasi.blogspot.com/